TEMPO.CO, Jakarta - Perhelatan Asian Games 2018 bertabur bintang. Selain sejumlah atlet yang menorehkan prestasi gemilang, dua manusia terkaya versi Majalah Forbes turut mewarnai perhelatan pesta olah raga se-Asia ini. Mereka adalah pengusaha e-commerce asal Cina Jack Ma dan bos perusahaan rokok Djarum, Michael Bambang Hartono.

Jack Ma rencananya akan hadir di penutupan Asian Games 2018 yang digelar di Gelora Bung Karno, Senayan pada Minggu, 2 September 2018. Adapun Michael Bambang Hartono adalah atlet bridge yang menyabet medali perunggu.

Tempo merangkum perjalanan bisnis kedua orang ini.

<!--more-->

1. Jack Ma
Jack Ma rencananya akan hadir dalam pesta penutupan Asian Games 2018. Jack Ma adalah orang terkaya kedua di Cina versi Majalah Forbes. Hartanya ditaksir sekitar US$ 38,2 miliar atau setara Rp 561 triliun.

Sebelum menjadi pengusaha sukses, Jack Ma adalah guru bahasa Inggris di Cina. Setelah mengenal internet, Jack Ma mendirikan Alibaba Group pada 1999. Alibaba adalah situs yang mempertemukan penjual yang kebanyakan adalah usaha mikro, kecil dan menengah atau UMKM, dengan pembeli.

Sebelum sukses berbisnis, Jack Ma menjalani kegagalan demi kegagalan. Ia pernah gagal saat mendaftar sebagai pegawai di KFC. Ia juga tak lulus dalam ujian menjadi anggota polisi.

Pada 1995, Jack Ma pernah diundang ke Amerika Serikat yang menjadi cikal bakal bisnisnya. Di sana ia belajar tentang internet. Pulang dari Amerika, pria bernama asil Ma Yun ini pun merintis Alibaba Group. Modal awalnya adalah Rp 600 juta, yang dipinjam dari temannya.

Pada 2014, perusahaan yang didirikannya itu melantai di bursa saham. IPO Alibaba mencatat kisah sukses dengan meraup dana sekitar US$ 25 miliar. Alibaba diperkirakan memiliki kapitalisasi pasar sekitar US$ 165 miliar.

Aksi Jack Ma, pemilik Alibaba Group, mengajak penonton ikut bernyanyi bersamanya di Festival Musik Yunqi di Hangzhou, Zhejiang, Cina, 11 Oktober 2017. REUTERS/Stringer

<!--more-->

2. Michael Bambang Hartono
Orang terkaya RI Michael Bambang Hartono tercatat sebagai salah satu atlet Asian Games 2018. Pria berusia 78 tahun ini membela Indonesia di cabang olah raga bridge dan menggondol medali perunggu. "Saya bermain bridge agar tidak cepat pikun, hobi saya yang lain adalah senam taichi yang banyak membatu agar tetap fokus," katanya.

Majalah Forbes menobatkan Michael Hartono dan adiknya, Budi Hartono sebagai orang terkaya di Indonesia dengan harta mencapai US$ 11,6 miliar atau sekitar Rp 170 triliun. Menurut Globe Asia, Robert Hartono dan Michael Hartono, menempati posisi pertama orang terkaya di Indonesia pada tahun 2018 dengan jumlah kekayaan US$ 21 miliar.

Mereka adalah pemilik perusahaan rokok kretek Indonesia, PT Djarum Indonesia yang merupakan warisan dari orang tuanya, Oei Wie Gwan. Selain perusahaan rokok, kakak beradik ini juga memiliki perkebunan kelapa sawit seluas 65.000 hektar di Kalimantan Barat sejak 2008.

Keduanya juga merupakan raja properti, pusat perbelanjaan Grand Indonesia adalah milik mereka berdua. Tidak hanya pusat perbelanjaan, mereka juga terjun ke dalam bidang perusahaan elektronik di mana bisnis mereka ini bergerak di bawah bendera Polytron yang sudah beroperasi lebih dari 30 tahun.

Melalui perusahaan Ventures Global Digital Prima, Global Digital Niaga (Blibli.com), keduanya juga membeli Kaskus, salah satu situs populer di Indonesia.

Atlet Bridge Indonesia, Michael Bambang Hartono(78) merupakan atlet tertua di Asian Games18 ini serta merupakan orang terkaya di Indonesia yang turun di nomor Super Mixed Team Asian Games 2018 di Jakarta, Sabtu (25/08). ANTARA FOTO/INASGOC/Peter F Momor

THE FAMOUS PEOPLE | FORBES | BUSINESS INSIDER | ANTARA | KHORY ALFARIZI