Hiperinflasi di Venezuela, 1 Ekor Ayam Dihargai 14 juta

Reporter

Bisnis.com

Kamis, 23 Agustus 2018 16:29 WIB

Satu kilogram daging sapi dijual seharga 9,5 juta bolivar di salah satu minimarket di Caracas, Venezuela, Kamis, 16 Agustus 2018. Itu adalah harga yang berlaku di pasar informal lingkungan berpenghasilan rendah. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Venezuela berencana mendevaluasi mata uang bolivar hingga 96 persen. Pada Jumat pekan lalu, 17 Agustus 2018, Presiden Nicolas Maduro mengumumkan akan mengaitkan nilai tukar mata uang bolivar dengan petro, mata uang kripto milik pemerintah Venezuela.

Baca: Krisis Venezuela, Hewan di Kebun Binatang Dicuri untuk Disantap

Dengan demikian mata uang bolivar akan didevaluasi hingga 96 persen, yang dikhawatirkan bakal memicu hiperinflasi semakin parah. Saat ini, Venezuela sudah mengalami hiperinflasi. Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan inflasi di Venezuela akan menembus satu juta persen tahun ini.

Harga-harga melambung tinggi. Di sisi lain, kenaikan upah warga Venezuela tak sebanding dengan melonjaknya harga makanan. Warga Venezuela yang tak punya rekening bank, membawa uang tunai untuk membeli kebutuhan pokok.

Saat ditemui Mei lalu, Duta Besar Venezuela untuk Indonesia, Gladys F Urbaneja, tak menampik musibah kelaparan yang tengah terjadi di negaranya. Dia menyebut diantara pangkal perkara ini adalah karena oposisi menghancurkan sistem pengentasan kemiskinan yang telah dibangun sejak era mantan Presiden Hugo Chavez. Caranya adalah dengan menyelundupkan barang-barang ke pasar gelap Kolombia sehingga terjadi kekurangan pasokan barang di Venezuela.

"Pasokan makanan tiba-tiba hilang sehingga inflasi melonjak. Harga bensin, dulu US$.0,01 dan sekarang menjadi US$.18," kata Urbaneja.

Baca: Krisis Venezuela, AS Bekukan Aset Presiden Maduro

Foto-foto dari kantor berita Reuters menunjukkan mahalnya harga makanan akibat krisis yang terjadi.

1. Satu kilogram tomat seharga 5 juta bolivar atau senilai Rp 294.362,63


Satu kilogram tomat dijual 5 juta bolivar di salah satu minimarket di Caracas, Venezuela, Kamis, 16 Agustus 2018. Akibat hiperinflasi ini, 1 bolivar hanya senilai Rp 0,058. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins

Advertising
Advertising

2. Ayam 2,4 kilogram dihargai 14,6 juta bolivar atau senilai Rp 859.303,87.

Tumpukan mata uang Venezuela senilai 14,6 juta bolivar yang hanya bisa ditukar dengan 2,4 kilogram daging ayam di salah satu minimarket di Caracas, Venezuela, Kamis, 16 Agustus 2018. Mata uang Venezuela semakin tak berharga lantaran pemerintah setempat berencana menghapus lima nol dari mata uangnya (redenominasi) untuk menahan hiperinflasi. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins


3. Sebuah tisu gulung seharga 2,6 juta bolivar atau senilai dengan Rp 153.068,57


Sebuah tisu gulung dijual seharga 2,6 juta bolivar di salah satu minimarket di Caracas, Venezuela, Kamis, 16 Agustus 2018. Pemerintah Venezuela menilai redenominasi akan membawa stabilitas ekonomi ke negara tersebut. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins

4. Sebuah paket pembalut seharga 8 juta bolivar atau senilai dengan Rp 470.980,20

Sebungkus popok dijual seharga 8 juta bolivar di salah satu minimarket di Caracas, Venezuela, Kamis, 16 Agustus 2018. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins

5. Satu kilogram daging di Venezuela dijual dengan harga 9,5 juta bolivar.

Satu kilogram daging sapi dijual seharga 9,5 juta bolivar di salah satu minimarket di Caracas, Venezuela, Kamis, 16 Agustus 2018. Itu adalah harga yang berlaku di pasar informal lingkungan berpenghasilan rendah. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins


BUSINESS INSIDER I BISNIS.COM I REUTERS I CANDRIKA RADITA PUTRI I SUCI SEKARWATI I DRC

Berita terkait

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

1 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

2 hari lalu

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

BI Naikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen, Perry Warjiyo: Untuk Perkuat Stabilitas Rupiah

3 hari lalu

BI Naikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen, Perry Warjiyo: Untuk Perkuat Stabilitas Rupiah

BI akhirnya menaikkan suku bunga acuan atau BI Rate menjadi 6,25 persen. Apa alasan bank sentral?

Baca Selengkapnya

Nilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan

4 hari lalu

Nilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan

PT Laba Forexinfo Berjangka Ibrahim Assuaibi mencatat, mata uang rupiah ditutup menguat dalam perdagangan akhir pekan.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

5 hari lalu

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.

Baca Selengkapnya

Menkeu Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah di Tengah Konflik Iran-Israel

6 hari lalu

Menkeu Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah di Tengah Konflik Iran-Israel

Menteri Keuangan atau Menkeu Sri Mulyani Indrawati menyiapkan strategi untuk menjaga nilai tukar rupiah di tengah konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Indeks Pembangunan Manusia Jakarta 2023 Meningkat, Angka Harapan Hidup 75,81 Tahun

9 hari lalu

Indeks Pembangunan Manusia Jakarta 2023 Meningkat, Angka Harapan Hidup 75,81 Tahun

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jakarta menjadi yang tertinggi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penjualan Eceran Maret Meningkat, Indeks Penjualan Riil Tumbuh 3,5 Persen

9 hari lalu

Penjualan Eceran Maret Meningkat, Indeks Penjualan Riil Tumbuh 3,5 Persen

BI memprediksi kinerja penjualan eceran bulan Maret 2024 tetap tumbuh. Indeks Penjualan Riil Maret 2024 tercatat sebesar 222,8 atau tumbuh 3,5 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

10 hari lalu

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

Rupiah tergelincir 76 poin atau 0,47 persen menjadi Rp16.252 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.176 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Airlangga Siapkan Antisipasi Imbas Tekanan Serangan Iran ke Israel Terhadap Perekonomian RI

11 hari lalu

Airlangga Siapkan Antisipasi Imbas Tekanan Serangan Iran ke Israel Terhadap Perekonomian RI

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi soal imbas serangan Iran ke Palestina terhadap perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya