Tol Laut Turunkan Ketergantungan dari Produk Malaysia 20 Persen

Reporter

Antara

Senin, 20 Agustus 2018 14:51 WIB

12_ekbis_tollaut

TEMPO.CO, Nunukan - Ketergantungan warga perbatasan RI dengan Malaysia di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, terhadap produk luar negeri menurun berkat program tol laut pemerintah Indonesia.

Baca juga: Kemenhub Sediakan 15 Trayek Tol Laut, Ini Rincian Rutenya

"Program tol laut berhasil menurunkan ketergantungan warga perbatasan di Pulau Sebatik terhadap produk Malaysia hingga 20 persen," ujar Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perdagangan Kabupaten Nunukan, Hasan Basri di Nunukan, Senin, 20 Agustus 2018.

Sebelum adanya program tol laut, kebutuhan pokok sehari-hari bagi masyarakat di Pulau Sebatik hampir 80 persen didatangkan dari Negeri Sabah, Malaysia, secara ilegal.

Namun program tol laut yang lancar dengan mengangkut produk dalam negeri sesuai kebutuhan sebanyak dua kali sebulan, warga setempat telah memiliki pilihan lain untuk memenuhi kebutuhannya.

Menurut Hasan Basri, ini membuktikan, pengaruh positif dari program tol laut sangat efektif sebagaimana keinginan pemerintah Indonesia agar ketergantungan warga perbatasan terhadap produk luar negeri dapat dikurangi.

Hanya saja, kata Hasan Basri, produk dalam negeri melalui program tol laut ini harganya masih relatif tinggi dibandingkan produk Malaysia. Sebab, produk Malaysia merupakan subsidi dari pemerintahnya yang diperdagangkan ke Pulau Sebatik.

"Kita harus akui harga kebutuhan pokok dalam negeri lebih mahal dibandingkan produk Malaysia. Karena produk Malaysia ini disubsidi oleh pemerintahnya," ungkap dia.

Ia mengharapkan, ke depannya produk dalam negeri ini semakin diminati oleh warga perbatasan. Tidak tertutup kemungkinan pasokan produk Malaysia yang masuk ke Kabupaten Nunukan secara ilegal akan dibatasi atau bahkan dilarang nanti.

Barang kebutuhan pokok yang diangkut menggunakan kapal oleh program tol laut ini langsung dari Surabaya, Jawa Timur. Produk yang diangkut sesuai dengan kebutuhan warga setempat melalui rekomendasi Pemkab Nunukan.

ANTARA

Berita terkait

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

17 jam lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

2 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

3 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

4 hari lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

5 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

5 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

6 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

6 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

6 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya