SMF Belajar ke Jepang Biayai Perumahan Usai Gempa

Senin, 13 Agustus 2018 15:47 WIB

Suasana di lantai bursa saat pencatatan perdana Danareksa SMF l-KPR BTN di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (12/02). TEMPO/Adri Irianto

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Indonesia melalui PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF, menjalin kerja sama dengan Japan Housing Finance Agency (JHF) milik Pemerintah Jepang. Direktur Utama SMF, Ananta Wiyogo mengatakan salah satu kerja sama yang ingin dicapai adalah pertukaran informasi terkait model bisnis dan skema pembiayaan perumahan di wilayah yang terkena bencana gempa.

Simak: Sepanjang 2017, SMF Cetak Laba Bersih Rp 397 Miliar

"Kami ingin mengadopsi bisnis model dan skema pembiayaan, khususnya soal bagaimana mereka menangani perumahan di wilayah bencana gempa, apalagi di Indonesia kan banyak daerah berpotensi gempa," kata Ananta ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin, 13 Agustus 2018.

Sebelumnya, SMF dan JHF mengelar acara penandatanganan Memorandum of Cooperation (MoC) di bidang pembiayaan perumahan, khususnya pengembangan pasar sekunder untuk pembiayaan perumahan. Dalam kerjasama ini keduanya sepakat untuk untuk saling bertukar informasi, penelitian dan berbagi pengetahuan, yang berkaitan erat dengan pembiayaan perumahan.

Hadir dalam acara penandatanganan kerjasama ini, Presiden JHF, Toshio Kato, Direktur Jenderal Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan RI, Isa Rachmatarwata, perwakilan Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan, Kementerian PUPR, Lana Winayanti, dan juga perwakilan dari Otoritas Jasa Keuangan. Selain itu, kerjasama ini merupakan bagian dari kerjasama antara anggota Asian Secondary Mortgage Market Association (ASMMA), khususnya dalam pengembangan pasar pembiayaan perumahan.

Menurut Ananta, salah satu yang layak dikembangkan dan dipelajari oleh SMF ialah secondary mortagage facility yang telah dilakukan oleh JHF. Kerjasama ini, Ananta melanjutkan, akan berlangsung selama satu tahun.

Advertising
Advertising

Kemudian, Ananta menjelaskan dalam kerjasama ini belum ada kesepakatan antara SMF dan JHF mengenai pemberian pendanaan di antara keduanya terkait pembiayaan perumahan. Ananta menuturkan kerjasama ini masih akan berfokus pada pertukaran informasi, pengetahuan dan pengalaman mengenai model bisnis dan skema pembiayaan di wilayah terdampak bencana seperti gempa.

"Tapi kedepan, kami berharap bisa ada arus modal masuk lewat SMF dari kerjasama ini. Kan tantanganya nanti exchange rate, itu harus dipikirkan juga, khususnya soal hedging atau lindung nilainya, misal dari Yen ke Rupiah," kata Ananta.

Direktur Jenderal Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan, Isa Rachmatarwata mengatakan skema pembiayaan yang mempertimbangkan aspek bencana penting bagi Indonesia saat ini. Sebab, bencana adalah bagian dari sebagian besar wilayah Indonesia.

"Misal untuk peristiwa gempa Lombok, SMF tidak bisa melakukan sesuatu kecuali melalui CSR. Nah kalau itu ada skema seperti yang ada di Jepang, maka harapanya bisa memberikan bantuan langsung atau loan kepada mereka," kata Isa ditemui di lokasi yang sama.

Berita terkait

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

1 hari lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

2 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

2 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

3 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

Korban gempa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum mendapatkan bantuan, baik bantuan sosial pangan ataupun yang lainnya. Pemerintah daerah beralasan masih melakukan pendataan. Bantuan akan diberikan setelah verifikasi dan validasi data.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

3 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

3 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

3 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

3 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

4 hari lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

4 hari lalu

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

BNPB terus melakukan pemutakhiran data tiga hari setelah gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya