Cerita Habibie Bangun Pagi Demi Antar MD Pictures Melantai di Bursa

Selasa, 7 Agustus 2018 13:03 WIB

Presiden RI ketiga, Baharuddin Jusuf Habibie dan Direktur Utama MD Picture Manoj Punjabi menekan tombol sebagai simbol emiten FILM resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia. Selasa, 7 Agustus 2018. TEMPO/Caesar Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Indonesia ke-3 Bacharuddin Jusuf Habibie tampak hadir di Gedung Bursa Efek Indonesia atau BEI sejak pukul 08.00 WIB, Selasa, 7 Agustus 2018. Ia dijadwalkan ikut menyaksikan pencatatan perdana saham PT MD Pictures Tbk di BEI.

BACA: MD Pictures Resmi Melantai di Bursa Efek Indonesia

"Ini bersejarah bagi bangsa Indonesia," ujar Habibie saat dipersilakan memberikan sambutan dalam sebelum perusahaan yang dipimpin Manoj Punjabi itu resmi melantai di bursa saham.

Habibie berujar industri perfilman penting dalam membangun budaya bangsa. Sebab, perfilman merupakan bagian dalam dunia informasi. "Kita sudah lama merdeka, tapi belum sepenuhnya bebas. Namun bebas tetap bukan bebas seperti di hutan, harus berbudaya. Maka informasi menjadi penting," ujar Habibie.

BACA: BJ Habibie: Cucu Intelektual Saya Ada Jutaan

Advertising
Advertising

Habibie langsung menceritakan perjuangannya untuk hadir di BEI pagi tadi. Habibie menyebut bangun pagi menjadi tantangan bagi dirinya. "Bangunnya susah, karena sudah tua, saya dua kali dibangunkan."

Namun, ia bertekad untuk tetap datang dalam pencatatan saham emiten berkode FILM itu. MD Pictures menjadi perusahaan studio perfilman pertama yang mencatatkan namanya di lantai bursa.

"Artinya, kita sudah membina perusahaan nasional, tidak perlu tanya punya siapa, namun kita harus unggul dan memberikan informasi yang bermanfaat untuk masyarakat," kata Habibie.

Selain soal pentingnya dunia perfilman bagi penyebaran informasi di Indonesia, Habibie ternyata punya alasan khusus yang mendorong dirinya masuk ke dunia perfilman. "Karena Ibu Ainun (istri Habibie)," ujar dia.

Menurut Habibie, Ainun kerap menghabiskan waktunya dengan menonton televisi. "Kalau saya lagi banyak pekerjaan, dia habiskan waktu dengan menonton, terutama Cinta Fitri," kata Habibie. Cinta Fitri adalah sinetron keluaran MD pada 2007 silam.

Setiap menonton sinetron itu, kata Habibie, Ainun bukan hanya menyaksikan film, namun juga mengikuti dan tak jarang mengomentari jalannya film. "Kalau baik bilang baik, kalau jelek bilang jelek," kenang Habibie.

Habibie berharap dengan melantainya MD Pictures di pasar modal bisa membuat industri perfilman Indonesia semakin unggul dan berkembang. Dengan begitu, Indonesia bisa merebut bisnis dunia informasi dengan tetap menjaga budaya lokal.

Berita terkait

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

3 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

10 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

12 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

12 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya

Review Film Badarawuhi di Desa Penari: Ungkap Sisi Lebih Dalam dari Misteri Badarawuhi

25 hari lalu

Review Film Badarawuhi di Desa Penari: Ungkap Sisi Lebih Dalam dari Misteri Badarawuhi

Dengan janji kejutan dan ketegangan yang menanti, penonton diundang untuk menyaksikan sendiri perjalanan Badarawuhi di Desa Penari.

Baca Selengkapnya

Sinopsis Film Badarawuhi di Desa Penari yang juga akan Tayang di Amerika Serikat

26 hari lalu

Sinopsis Film Badarawuhi di Desa Penari yang juga akan Tayang di Amerika Serikat

Film Badarawuhi di Desa Penari mengungkap asal usul Badarawuhi yang merupakan sosok paling ditakuti di Desa Penari.

Baca Selengkapnya

Inilah 6 Tokoh yang Masuk Bursa Calon Gubernur Jawa Timur 2024

26 hari lalu

Inilah 6 Tokoh yang Masuk Bursa Calon Gubernur Jawa Timur 2024

Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) mencatat ada enam tokoh yang masuk dalam daftar bursa calon Gubernur Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

5 Serba-serbi Badarawuhi di Desa Penari, Film Horor Tayang Momen Libur Lebaran

44 hari lalu

5 Serba-serbi Badarawuhi di Desa Penari, Film Horor Tayang Momen Libur Lebaran

Film Badarawuhi di Desa Penari akan ditayangkan di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Badarawuhi di Desa Penari akan Tayang di Amerika dan Pasar Global Lewat Lionsgate

45 hari lalu

Badarawuhi di Desa Penari akan Tayang di Amerika dan Pasar Global Lewat Lionsgate

Badarawuhi di Desa Penari akan diedarkan di pasar global dengan judul internasional Dancing Village: The Curse Begin.

Baca Selengkapnya

Trailer Badarawuhi di Desa Penari Resmi Dirilis, Film Pertama Berstandar IMAX di Asia Tenggara

53 hari lalu

Trailer Badarawuhi di Desa Penari Resmi Dirilis, Film Pertama Berstandar IMAX di Asia Tenggara

Cerita Badarawuhi di Desa Penari terbilang sama dengan KKN di Desa Penari dan bisa juga dikatakan sebagai sekuelnya.

Baca Selengkapnya