Susi Pudjiastuti Terkejut Warga Pulau Pari Tanam Mangrove

Minggu, 22 Juli 2018 14:50 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti tiba di kawasan konservasi hutan bakau Tongke-tongke, Kecamatan Sinjai Timur, Sulawesi Selatan, 16 Desember 2014. Dalam kunjungannya, Susi melihat hutan mangrove seluas sekitar 350 hektare. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Memperingati Hari Mangrove Sedunia 26 Juli 2018, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti bersama warga Pulau Pari menanam mangrove bersama, Ahad, 21 Juli 2018. Susi sedikit terkejut dengan kesadaran warga Pulau Pari yang menanam tanaman mangrove.

Baca: Susi Pudjiastuti Disebut Kandidat Cawapres Jokowi: Kata Siapa?

"Saya agak surprise kesadaran masyarakat tentang mangrove ini besar sekali," kata dia di Pulau Pari, Jakarta Utara, Ahad, 21 Juli 2018.

Namun, menurut Susi, warga Pulau Pari belum melakukan kanalisasi saat menanam mangrove. Susi menjelaskan pembuatan kanal tersebut dimaksudkan agar mangrove tak kekurangan air.

Simak: Susi Pudjiastuti Buka Cerita 'Diminta jadi ModeI Iklan' Paket C

"Sudah saya anjurkan untuk buat kanal-kanal, belak belok agar airnya merata. Bakaunya nanti kurang air, mati lama-lama. Karena saya lihat pulaunya naik dan tidak tenggelam," kata dia.

Ia mengatakan saat ini banyak tanaman mangrove yang rusak akibat banyaknya pembangunan di pesisir. Ia menilai kesadaran masyarakat akan pentingnya tanaman mangrove untuk ekosistem pesisir masih kurang. Padahal, kata Susi, tanaman mangrove bisa digunakan untuk menahan abrasi.

"Seperti banyak di pulau-pulau Batam itu karena banyak pembangunan, banyak orang bikin pelabuhan dan banyak orang bikin bangunan di pinggir pesisir. Bakaunya dihabiskan," kata dia.

Susi menjelaskan mangrove bisa menjadi habitat ikan sekaligus antipolusi logam dan zat kimia. Karena itu, ia menekankan pentingnya penguatan kesadaran akan hal ini.

Susi Pudjiastuti menilai sebagian masyarakat sudah memiliki kesadaran tinggi akan pentingnya mangrove. "Tapi yang belum tahu dianggap pohon biasa. Mau bangun pinggir pantai, tebang. Seharusnya tidak begitu. Pohon bakaunya tidak boleh ditebang," katanya.

Berita terkait

Terus Menyusut Sejak Tahun 1990-an, Pesisir Sumsel Kembali Ditanami Mangrove

1 hari lalu

Terus Menyusut Sejak Tahun 1990-an, Pesisir Sumsel Kembali Ditanami Mangrove

Tidak kurang dari 1.000 batang mangrove ditanam di areal Pelabuhan Peti Kemas Tanjung Api-api.

Baca Selengkapnya

Jaga Potensi Ekowisata di Sungsang Banyuasin, Seribuan Mangrove Ditanam di Areal Pelabuhan TAA

2 hari lalu

Jaga Potensi Ekowisata di Sungsang Banyuasin, Seribuan Mangrove Ditanam di Areal Pelabuhan TAA

Mangrove juga punya potensi pemanfaatan jasa lingkungan seperti pengembangan ekowisata serta tempat berkembang aneka biota laut.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

2 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Menanam Mangrove jadi Daya Tarik Turis di Batam, Wisata sambil Menyelamatkan Lingkungan

3 hari lalu

Menanam Mangrove jadi Daya Tarik Turis di Batam, Wisata sambil Menyelamatkan Lingkungan

Sampai saat ini tercatat sudah 700 orang turis menanam mangrove di pesisir Batam.

Baca Selengkapnya

Masukkan Sektor Laut Dalam Second NDC, KLHK: Ekosistem Pesisir Menyerap Karbon

5 hari lalu

Masukkan Sektor Laut Dalam Second NDC, KLHK: Ekosistem Pesisir Menyerap Karbon

KLHK memasukkan sektor kelautan ke dalam dokumen Second NDC Indonesia. Potensi mangrove dan padang lamun ditonjolkan.

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

9 hari lalu

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

20 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

33 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

34 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

34 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya