Evaluasi Keselamatan Angkutan Penyeberangan Danau Toba Dikebut

Jumat, 29 Juni 2018 07:30 WIB

Kapal motor membawa penumpang menyeberangi Danau Toba, Rabu, 20 Juni 2018. Kapal ini menjadi salah satu alat transportasi dari Parapat ke Pulau Samosir atau sebaliknya. ANTARA/Irsan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan mengupayakan evaluasi aspek keselamatan angkutan penyeberangan di Danau Toba, Sumatera Utara, bisa rampung dalam waktu sebulan. Direktur Pembinaan Keselamatan Perhubungan Darat Kemenhub, Ahmad Yani, mengatakan pihaknya harus memeriksa kapal di pinggiran dermaga. Padahal, selama sepekan terakhir, ada 367 kapal tradisional di danau tersebut yang harus menjalani uji kelaikan keselamatan (ramp check).

"Karena memang docking (galangan kapal) di Toba belum ada. Ini kami evaluasi juga," ujarnya pada Tempo, Kamis 28 Juni 2018.

Menurut Yani, dermaga perlintasan sungai, danau, dan rute penyeberangan pendek biasa dilengkapi galangan untuk pemeriksaan berkala.

Simak: Tragedi Danau Toba, BMKG Beri Peringatan 30 Menit Sebelumnya

Advertising
Advertising

Kemenhub membentuk tim ad hoc pembinaan keselamatan angkutan penyeberangan tak lama pasca insiden tenggelamnya Kapal Motor Sinar Bangun di perairan Toba. Pengawasan operasional kapal tradisional dinilai lemah karena adanya temuan pelanggaran, seperti perlintasan tanpa surat izin dan manifes muatan. Deregulasi angkutan sungai, danau, penyeberangan (ASDP) kemudian direncanakan untuk mencegah terulangnya kecelakaan di Toba dan perlintasan lain.

Tim ad hoc yang beranggotakan sejumlah pejabat kesyahbandaran dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut pun terus menyisir pemenuhan komponen keselamatan kapal, seperti soal jumlah jaket pelampung dan keseimbangan geladak kapal. "Banyak yang masih stop (belum beroperasi) untuk diperiksa," tutur Yani.

BACA: Kemenhub Hentikan Sementara Semua Kapal Beroperasi di Danau Toba

Tak berhenti, Ditjen Hubla pun mengeluarkan surat edaran bernomor KL.202/1/14/DN-18 yang berisi petunjuk penerbitan surat persetujuan berlayar (SPB) bagi pelayar di Danau Toba.

Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Ditjen Hubla Kemenhub, Junaidi, mengatakan pihaknya meninjau kembali kompetensi dinas perhubungan di daerah, termasuk di lokasi Danau Toba. Dishub menjadi penentu kelaikan kapal sebelum berlayar. "Edaran juga untuk operator kapal dan nakhoda," ucapnya.

Adapun Kepala Sub Unit Pengukuran Pendaftaran dan Kebangsaan Kapal Ditjen Hubla Kemenhub, Diaz Saputra, mengatakan masih sedikit pemilik kapal penumpang tradisional yang mendaftarkan kapalnya ke basis data nasional. Hanya ada 48 unit yang terdaftar saat ini. "Padahal banyak sekali yang beroperasi. Tapi, ada yang mungkin terdaftar manual di unit teknis daerah masing-masing," kata Diaz pada Tempo.

Berita terkait

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

4 hari lalu

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

Patung Yesus Bukit Sibea-bea menjadi salah satu tempat destinasi favorit di kawasan Danau Toba

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

4 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Tiga Destinasi Favorit saat Berkunjung ke Danau Toba, Bisa untuk Foto Prewedding

5 hari lalu

Tiga Destinasi Favorit saat Berkunjung ke Danau Toba, Bisa untuk Foto Prewedding

Di kawasan Danau Toba, terdapat sejumlah lokasi yang menjadi tujuan utama wisatawan karena keindahan alam dan keunikan budayanya.

Baca Selengkapnya

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

5 hari lalu

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan wisata Danau Toba sudah mulai menerapkan sistem pembayaran melalui QRIS.

Baca Selengkapnya

Bukit Holbung dan Huta Siallagan Danau Toba Primadona Pengambilan Foto Prewedding

5 hari lalu

Bukit Holbung dan Huta Siallagan Danau Toba Primadona Pengambilan Foto Prewedding

Bukit Holbung dan Huta Siallagan di Danau Toba menjadi primadona tempat pengambilan foto prewedding.

Baca Selengkapnya

Belajar dari Sebelumnya, InJourney Mengklaim F1 Powerboat Danau Toba 2024 Lebih Baik Dibanding Tahun Lalu

4 Maret 2024

Belajar dari Sebelumnya, InJourney Mengklaim F1 Powerboat Danau Toba 2024 Lebih Baik Dibanding Tahun Lalu

F1 Powerboat Danau Toba 2024 kali ini digelar pada pagi hari karena belajar dari penyelenggaraan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

F1 Powerboat Danau Toba 2024: Rusty Wyatt, Pebalap Debutan yang Jadi Juara

3 Maret 2024

F1 Powerboat Danau Toba 2024: Rusty Wyatt, Pebalap Debutan yang Jadi Juara

Rusty Wyatt menyalip lawannya di lap-lap terakhir untuk memastikan keluar sebagai juara F1 Powerboat Danau Toba 2024.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi F1 Powerboat Danau Toba 2024

3 Maret 2024

Serba-serbi F1 Powerboat Danau Toba 2024

Rangkaian event F1 Powerboat pada 2 Maret hingga 3 Maret 2024

Baca Selengkapnya

Cerita Penjual Kaus yang Panen Untung, Berkah Digelarnya F1 Powerboat 2024 Danau Toba

3 Maret 2024

Cerita Penjual Kaus yang Panen Untung, Berkah Digelarnya F1 Powerboat 2024 Danau Toba

Gelaran F1 Powerboat 2024 Danau Toba berlangsung di Pelabuhan Mulia Raja Napitupulu, Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Barat pada Sabtu-Minggu ini.

Baca Selengkapnya

BMKG Sarankan Balapan F1 Powerboat 2024 Danau Toba Dipercepat 1 - 2 Jam dari Jadwal Semula

2 Maret 2024

BMKG Sarankan Balapan F1 Powerboat 2024 Danau Toba Dipercepat 1 - 2 Jam dari Jadwal Semula

BMKG menyarankan agar balapan F1 Powerboat 2024 di Danau dipercepat 1 sampai 2 jam dari jadwal semula.

Baca Selengkapnya