Basarnas Perpanjang Waktu Pencarian Kapal Tenggelam di Danau Toba

Kamis, 28 Juni 2018 14:15 WIB

Tim SAR gabungan mengangkat perlengkapan selam saat pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Minggu, 24 Juni 2018. Bangkai KM Sinar Bangun ditemukan di kedalaman 450 meter di Danau Toba. ANTARA/Irsan Mulyadi

TEMPO.CO, Medan - Badan SAR Nasional (Basarnas) memutuskan memperpanjang waktu pencarian KM Sinar Bangun yang karam di perairan Danau Toba, Sumatera Utara, dari semula batas maksimal Senin lalu, 18 Juni 2018. Rencananya, waktu pencarian akan diperpanjang hingga akhir bulan ini atau 30 Juni 2018.

Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor SAR Medan Budiawan. "Ini perpanjangan yang kedua. Perpanjangan kedua ini dari tanggal 28 Juni hingga 30 Juni," ujarnya, Kamis, 28 Juni 2018.

Baca: Tragedi Danau Toba, Menhub Beberkan Kesalahan Fatal Pejabat Ini

Budiawan mengatakan perintah perpanjangan waktu pencarian berdasarkan instruksi Kepala Basarnas Muhammad Syaugi. Instruksi tersebut dilakukan pada Rabu sore, 27 Juni 2018, pukul 18.00 WIB.

Sementara itu, dari proses pencarian hari ke-11 pada hari ini, tim sempat mengalami kendala cuaca buruk. Sebab, hujan lebat melanda perairan Danau Toba pada pukul 06.00 WIB tadi. Sehingga tim SAR gabungan baru dapat melakukan proses pencarian mulai pukul 08.00 WIB.

Advertising
Advertising

Baca: Kapal Tenggelam di Danau Toba, Tak Cukup Nakhoda Dihukum

Pada pencarian hari ini, tim masih menggunakan alat remotely operated vehicle (ROV) dan pukat harimau untuk proses pencarian. Khusus penggunaan pukat harimau, tim gabungan menerjunkan 300 personel. "Pukat harimau itu butuh banyak orang untuk menggunakannya. Kita juga dapat bantuan relawan 50 orang dari Pemkab Samosir," kata Budiawan.

Selain itu, Budiawan menjelaskan, pencarian akan menggunakan dua kapal, yaitu KMP Sumut 1 dan KMP Sumut 2. Keduanya dipakai untuk menarik pukat harimau yang digunakan. Ditambah pula tiga unit helikopter dari Basarnas, Polri, dan Pemerintah Kabupaten Simalungun, yang akan menyisir dan memantau lokasi pencarian dari udara.

Budiawan berharap, dengan berbagai usaha yang dilakukan, bangkai KM Sinar Bangun, yang diduga berada di kedalaman 490 meter, dapat ditemukan. "Kita berusaha dengan segala cara. Di permukaan air juga kita gunakan perahu karet untuk penyisiran. Mudah-mudahan maksimal alat ini (ROV dan pukat harimau)."

Sesuai dengan data yang dirilis Basarnas, sebanyak 21 orang dinyatakan selamat dalam peristiwa karamnya KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba. Sedangkan tiga orang ditemukan meninggal dunia serta 164 orang lainnya masih dinyatakan hilang.

Berita terkait

Belajar dari Sebelumnya, InJourney Mengklaim F1 Powerboat Danau Toba 2024 Lebih Baik Dibanding Tahun Lalu

55 hari lalu

Belajar dari Sebelumnya, InJourney Mengklaim F1 Powerboat Danau Toba 2024 Lebih Baik Dibanding Tahun Lalu

F1 Powerboat Danau Toba 2024 kali ini digelar pada pagi hari karena belajar dari penyelenggaraan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

F1 Powerboat Danau Toba 2024: Rusty Wyatt, Pebalap Debutan yang Jadi Juara

56 hari lalu

F1 Powerboat Danau Toba 2024: Rusty Wyatt, Pebalap Debutan yang Jadi Juara

Rusty Wyatt menyalip lawannya di lap-lap terakhir untuk memastikan keluar sebagai juara F1 Powerboat Danau Toba 2024.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi F1 Powerboat Danau Toba 2024

56 hari lalu

Serba-serbi F1 Powerboat Danau Toba 2024

Rangkaian event F1 Powerboat pada 2 Maret hingga 3 Maret 2024

Baca Selengkapnya

Cerita Penjual Kaus yang Panen Untung, Berkah Digelarnya F1 Powerboat 2024 Danau Toba

56 hari lalu

Cerita Penjual Kaus yang Panen Untung, Berkah Digelarnya F1 Powerboat 2024 Danau Toba

Gelaran F1 Powerboat 2024 Danau Toba berlangsung di Pelabuhan Mulia Raja Napitupulu, Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Barat pada Sabtu-Minggu ini.

Baca Selengkapnya

BMKG Sarankan Balapan F1 Powerboat 2024 Danau Toba Dipercepat 1 - 2 Jam dari Jadwal Semula

57 hari lalu

BMKG Sarankan Balapan F1 Powerboat 2024 Danau Toba Dipercepat 1 - 2 Jam dari Jadwal Semula

BMKG menyarankan agar balapan F1 Powerboat 2024 di Danau dipercepat 1 sampai 2 jam dari jadwal semula.

Baca Selengkapnya

F1 Powerboat 2024 Danau Toba: Di bawah Cuaca Cerah, 18 Pembalap Jalani Latihan Bebas

57 hari lalu

F1 Powerboat 2024 Danau Toba: Di bawah Cuaca Cerah, 18 Pembalap Jalani Latihan Bebas

Sebanyak 18 pembalap dari sembilan tim F1 Powerboat 2024 Danau Toba menjalani sesi latihan bebas (free practice), Sabtu pagi.

Baca Selengkapnya

F1 Powerboat 2024: Para Pembalap Mulai Jajal Sirkuit di Danau Toba, Balapan Berlangsung Minggu 3 Maret

58 hari lalu

F1 Powerboat 2024: Para Pembalap Mulai Jajal Sirkuit di Danau Toba, Balapan Berlangsung Minggu 3 Maret

Para pembalap yang akan bertanding dalam seri pembuka F1 Powerboat 2024 mulai menjajal sirkuit di Pelabuhan Mulia Raja Napitupulu, Danau Toba.

Baca Selengkapnya

Danau Toba Jadi Tuan Rumah F1 Powerboat Kedua Kali, Ada Pertunjukan Budaya Lokal

27 Februari 2024

Danau Toba Jadi Tuan Rumah F1 Powerboat Kedua Kali, Ada Pertunjukan Budaya Lokal

Tahun lalu Danau Toba mendapat penghargaan sebagai penyelenggara F1 Powerboat terbaik di dunia.

Baca Selengkapnya

8 Kabar Terkini F1 Powerboat 2024 di Danau Toba: Kesiapan, Pengamanan, Target Penonton, dan Dampak

27 Februari 2024

8 Kabar Terkini F1 Powerboat 2024 di Danau Toba: Kesiapan, Pengamanan, Target Penonton, dan Dampak

Kejuaraan Dunia perahu motor super cepat atau F1 Powerboat 2024 akan berlangsung di Danau Toba 2-3 Maret 2024. Simak 8 kabar terbaru soal balapan ini.

Baca Selengkapnya

F1 Powerboat Digelar Awal Maret, Kemenparekraf Targetkan Dampak Ekonomi Rp 500 Miliar

27 Februari 2024

F1 Powerboat Digelar Awal Maret, Kemenparekraf Targetkan Dampak Ekonomi Rp 500 Miliar

Kemenparekraf menargetkan dampak ekonomi Rp 500 miliar dari event F1 Powerboat di Danau Toba. Target ini lebih besar ketimbang dampak ekonomi event tahun lalu.

Baca Selengkapnya