Pejabat Ini Ingin Tol Trans Jawa Dinamai Jokowi

Reporter

Bisnis.com

Sabtu, 9 Juni 2018 10:25 WIB

Kendaraan melintas di jalur fungsional jalan tol Trans Jawa kawasan Pemalang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 7 Juni 2018. Jalan tol Pemalang-Batang-Semarang dan Salatiga-Kartasura akan mulai beroperasi secara fungsional pada Jumat, 8 Juni 2018, dengan peruntukan kendaraan kecil. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta-Pelaksana tugas Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko mengatakan seandainya jalan tol trans Jawa telah selesai dan boleh dinamai, jalan bebas hambatan yang menghubungkan Cikampek-Surabaya itu disebut dengan nama "Jokowi".

"Saya menyebut Pak Jokowi (Presiden Joko Widodo) tidak kalah dengan Daendels (Gubernur Hindia Belanda Herman Willem Daendels). Kalau dulu saja jalan Daendels, seandainya sekarang boleh dinamai, mungkin (dinamai) Jalan Jokowi," katanya di Purbalingga, Jumat, 8 Juni 2018.

Baca: Jalan Tol Trans Jawa Beroperasi, YLKI Prediksi Kemacetan Kian Parah

Heru mengatakan hal itu terkait dengan proyek pembangunan jalan tol trans-Jawa yang pekerjaannya dikebut pada masa pemerintahan Presiden Jokowi setelah tidak kunjung terwujud sejak digagas 20 tahun silam.

Menurut dia, proyek jalan tol yang menghubungkan Cikampek dan Surabaya serta sebagian ruasnya melintasi wilayah Jateng itu ditargetkan selesai pada akhir 2018.

Selain jalan tol trans Jawa, banyak proyek pembangunan jalan tol dan infrastruktur lainnya yang dibangun pada masa pemerintahan Presiden Jokowi sehingga mantan Wali Kota Solo itu tidak kalah dengan Gubernur Hindia Belanda Herman Willem Daendels (1808-1811) yang memelopori pembangunan jalan sepanjang 1.000 kilometer di
sepanjang pesisir pantai utara Jawa dari Anyer hingga Panarukan.

Advertising
Advertising

Baca: Mudik 2018, Tol Trans Jawa Sudah Bisa Digunakan

Terkait ruas jalan di Jawa Tengah dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2018, Heru mengatakan secara keseluruhan dalam kondisi baik karena semua pihak telah berusaha menyiapkannya dengan lebih baik dari tahun sebelumnya.

"Jadi, jalan tol sudah dibuka meskipun beberapa ruas masih bersifat fungsional, sedangkan lainnya sudah operasional," kata Wakil Gubernur Jawa Tengah itu.

Selain itu, kata dia, ruas jalan nasional jalur selatan Jawa Tengah juga siap dilalui pemudik termasuk jalur lintas selatan selatan (JLSS) yang berada di pesisir selatan meskipun belum sempurna.


Baca berita menarik lainnya tentang Tol Trans Jawa di Tempo.co.

ANTARA

Berita terkait

Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

35 menit lalu

Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

Presiden terpilih Prabowo berniat membentuk 'Presidential Club' yang terdiri atas para mantan Presiden RI untuk menjadi semacam penasihat pemerintah.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila

43 menit lalu

Jokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila

Presiden Jokowi juga akan meresmikan Modeling Kawasan Tambak Budi Daya Ikan Nila Salin.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Ingatkan Prabowo soal Ini Jika Ingin Tambah Kementerian

1 jam lalu

Ramai-ramai Ingatkan Prabowo soal Ini Jika Ingin Tambah Kementerian

Rencana Prabowo menambah jumlah kementerian dari 34 menjadi 40 menuai respons dari sejumlah kalangan. Mereka ingatkan Prabowo soal ini.

Baca Selengkapnya

Apa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?

1 jam lalu

Apa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?

Presiden Jokowi dan putra sulungnya yang juga Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, menyambut baik pembentukan presidential club.

Baca Selengkapnya

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

2 jam lalu

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

Prabowo Subianto aktif membuka komunikasi dengan partai-partai yang sebelumnya berseberangan dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Penambahan Menteri di Kabinet Prabowo, Orang Toxic, hingga Parpol Baru

2 jam lalu

Jokowi soal Penambahan Menteri di Kabinet Prabowo, Orang Toxic, hingga Parpol Baru

Apa kata Jokowi mengenai wacana penambahan menteri di Kabinet Prabowo hingga partai baru setelah tidak dianggap PDIP.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

2 jam lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

3 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

12 jam lalu

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan

Baca Selengkapnya

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

12 jam lalu

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.

Baca Selengkapnya