TEMPO.CO, Palembang -Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin memastikan Light Rail Transit (LRT) Sumsel mulai beroperasi secara penuh pada 15 Juli 2018. Hal itu merupakan komitmen bersama antara pemerintah daerah, kementerian perhubungan dan juga para kontraktor PT. Waskita Karya serta pabrikan PT. Industri Kereta Api (INKA), instalatir persinyalan PT. LEN, dan PT. Kereta Api Indonesia selaku operator.

Saat ini, kata Alex, dua rangkaian telah berada di Palembang dan sudah berhasil melewati uji dinamis. "Setelah lebaran nanti, Bapak Presiden Jokowi akan meresmikannya," kata Alex di sela-sela apel operasi angkutan lebaran di Terminal Alang-Alang Lebar, Jumat, 8 Juni 2018.

Baca: LRT Palembang Dijadwalkan Beroperasi pada 15 Juli 2018

Menurut Alex, LRT Sumsel bakal menjadi LRT pertama beroperasi di Indonesia. Pada tahap awal, LRT akan beroperasi melayani penumpang para atlet peserta Asian Games yang mencapai lebih dari 3000 orang.

Setelah itu, katanya angkutan masal kereta ringan ini akan menjadi moda angkutan utama bagi warga Palembang maupun para pendatang. "Saat ini LRT nya sudah mondar mandir diuji coba," ujar Alex.

Baca: Menhub Budi Karya Sumadi Puas dengan Uji Coba LRT Palembang

Sementara itu Exiandri Bambang P, Manager Humas dan Protokoler PT. INKA menjelaskan belum semua dari total delapan trainset tiba di Palembang. Menurutnya sesuai rencana pengiriman akan bertahap hingga akhir bulan Juni ini.

Dari data yang dia bagikan, saat ini baru dua trainset yang telah tiba di depo LRT Sumsel di Jakabaring, Palembang. Sedangkan 2 trainset lainnya sedang dalam pengiriman. Sejauh ini proyek LRT perdana ini ia sebut masih sesuai rencana sehingga INKA sangat optimistis pengiriman akan tepat waktu. "Sementara untuk trainset lainnya masih pengujian internal," katanya.

Baca: 6 Gerbong LRT untuk Asian Games 2018 Tiba Sebelum Lebaran

Sebelumnya Tempo bersama Menteri perhubungan Budi Karya Sumadi dan rombongan ikut dalam uji coba dinamis mulai dari stasiun OPI Mall hingga ke stasiun Jakabaring Sports City. LRT dengan warna dominan putih, biru dan Lis kuning itu cukup nyaman untuk dijadikan moda transportasi utama karena dilengkapi pendingin ruangan.

Di dalam rangkaian kereta LRT, sudah dipasang puluhan tempat duduk berwana biru dengan menghadap ke samping. Sementara di bagian tengah diperuntukkan bagi penumpang berdiri.

Baca: Proyek LRT Palembang, Waskita Karya Akan Terima Pembayaran Rp 4 T