TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Niken Widiastuti mengatakan operator seluler telah melakukan berbagai persiapan di semua jalur mudik dan Lebaran 2018. "Operator seluler sudah melakukan persiapan dengan menambah infrastruktur dan kapasitas jaringan," kata Niken di Gedung Bina Graha, Jakarta, Selasa, 5 Juni 2018.

Niken menjelaskan, operator seluler telah melakukan persiapan antisipasi layanan telekomunikasi di semua jalur mudik dan Lebaran sejak April 2018. PT Telkom, misalnya, telah menyiapkan jaringan di 206 titik, melakukan uji coba penanganan gangguan di 267 network element dan service penting, dan mitigasi celah keamanan jaringan dan IT.

Baca: Puncak Arus Mudik di Jalan Tol Cikampek Diperkirakan Sabtu Ini

Untuk PT Telkomsel, Niken menjelaskan kesiapan jaringan selama Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) 2018 dilakukan dengan penambahan internet traffic sebesar 40 persen dari hari normal dan 137 persen dari RAFI 2017. Telkomsel juga melakukan penambahan coverage jaringan 3G, menyiagakan 73 Compact Mobile BTS (Combat), peningkatan kualitas layanan jaringan dengan teknologi small cell. Selain itu, Telkomsel juga melakukan optimasi jaringan, new coverage 453 BTS (4G), dan upgrade capacity terhadap 332 BTS.

Baca: Polisi dan Kemenhub Beda Pendapat Soal Larangan Truk Saat Lebaran

Sedangkan PT XL Axiata telah melakukan peningkatan kapasitas di jaringan core dan transmisi. XL Axiata juga meningkatkan kapasitas radio di jalur mudik dengan menyiagakan 49 mobile BTS, penambahan kapasitas 4.000 BTS eksisting, dan 8.500 BTS baru di jalur mudik, tujuan mudik, dan tempat wisata.

Baca: PT KAI Daop Madiun Prediksi Puncak Mudik dengan Kereta pada H-5

Sementara PT Hutchison 3 Indonesia telah menyediakan 20 persen dari kapasitas eksisting untuk mengantisipasi potensi kenaikan trafik layanan telekomunikasi selama Lebaran. Juga mengimplementasikan tambahan kanal spektrum frekuensi 2.1 GHz pada 2.500 BTS 3G dan 2.800 BTS 4G LTE di sepanjang jalur mudik. Serta menambah 35 BTS mobile di beberapa titik jalur mudik untuk meningkatkan kapastias jaringan Tri.

Upaya yang dilakukan PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia ialah menjaga kualitas jaringan terutama di 62 site di jalur mudik jalur utara dan selatan Pulau Jawa dan jalur Sumatera (Lampung. Adapun PT Smartfren Telecom melakukan optimasi jaringan, khususnya di jalur mudik dan daerah publik untuk antisipasi peningkatan trafik hingga 25 persen pada masa mudik dan Lebaran.

Terakhir, upaya dilakukan Indosat pada lebaran 2018 ialah peningkatan kapasitas di jaringan core, transmisi, dan radio. Peningkatan kapasitas tersebut juga disertai dengan peningkatan kualitas jaringan di sepanjang jalur mudik, kota-kota tujuan mudik, dan tempat wisata yang secara keseluruhan dicover oleh lebih dari 5.700 jaringan. Indosat juga melakukan penambahan kapasitas jaringan dengan menambah mobile BTS di beberapa area publik.