Hoax Larangan ke Mall Terkait Teror Bom, Ini Antisipasi Aprindo

Senin, 14 Mei 2018 13:17 WIB

Lanskap kawasan Plaza Tunjungan, Surabaya. TEMPO/Abdi Purmono

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia (Aprindo) Tutum Rahanta mengatakan pihaknya telah berinisiatif meningkatkan pengamanan di pusat perbelanjaan dan ritel sejak teror bom di Surabaya tanpa menunggu instruksi kepolisian. "Kita sudah mawas diri dari awal, ada warning (dari kepolisian) maupun tidak," kata Tutum kepada Tempo, Senin, 14 Mei 2018.

Sebelumnya beredar broadcast larangan pergi ke pusat perbelanjaan atau mall di Jakarta dan Surabaya dari Badan Intelijen Negara (BIN) dan Detasemen Khusus 88. Pesan berantai itu disebar melalui grup-grup percakapan yang mengimbau masyarakat sementara waktu menghindari sejumlah mall di kota Jakarta dan Surabaya. Sejumlah tempat perbelanjaan itu diminta dihindari tak hanya hari ini tapi juga sampai besok, Selasa, 15 Mei 2018.

Baca: Rudiantara Imbau Masyarakat Tak Viralkan Konten Teror Bom

Sedikitnya ada 15 pusat perbelanjaan di Jakarta yang diminta dihindari oleh masyarakat yakni: Grand Indonesia, Plaza Indonesia, FX Sudirman, Plaza Senayan, Pacific Place, Senayan City, Blok M Plaza, dan Gandaria City. Selain itu masyarakat diminta tak mendatangi Pondok Indah Mall, Pejaten Village, Mall Ambassador, Kota Kasablanka, Central Park, Mall Taman Anggrek, dan Mall Kelapa Gading.

Tak hanya di Jakarta, ada 5 pusat perbelanjaan di Surabaya disebut-sebut dalam pesan berantai tersebut. Kelima mall itu adalah Tunjungan Plaza, Pakuwon Plaza, Surabaya Plaza, Royal Plaza
dan Surabaya Town Square (Sutos).

Advertising
Advertising

Pesan berantai itu juga mengimbau agar masyarakat menjauhi sejumlah retail yang berasosiasi dengan simbol Amerika Serikat seperti Starbucks, McDonald's dan lain-lain. Pasalnya, per tanggal 15 Mei 2018 rencananya pemerintah Amerika Serikat resmi membuka kedutaan besarnya di Yerussalem. Atas hal tersebut, Juru Bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengkonfirmasi bahwa informasi itu hoax.

Lebih jauh, Tutum menjamin, pengelola mall telah meningkatkan keamanan dengan menambah anggota, serta memperketat pemeriksaan. Untuk itu, dia berharap, masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa, termasuk dalam kegiatan ekonomi.

Menurut Tutum, ketakutan masyarakat hanya akan membuat ekonomi Indonesia terpuruk. Keterpurukan itu, ujarnya, merupakan tujuan dari teroris. "Maka kita mengimbau konsumen untuk mawas diri, tapi tetap beraktivitas normal," katanya.

Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Stefanus Ridwan menuturkan, seruan peningkatan keamanan telah disampaikan kepada sekitar 300 mall anggotanya. "Kita nambah anggota, termasuk dari aparat Kepolisian," katanya.

Selain itu, Stefanus mengatakan, manajeman mall telah diimbau untuk menyiapkan petugas keamanan berseragam bebas. Atas kesiagaan itu, Stefanus mengatakan pemeriksaan di pintu masuk pusat perbelanjaan akan jauh lebih ketat dibandingkan hari biasa. "Dengan pengamanan ini, pengunjung diharap bisa bersabar," ujarnya.

Pada Ahad pagi, 13 Mei 2018, ledakan bom terjadi di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur. Lokasi serangan bom di Surabaya terjadi di Gereja Kristen Indonesia, Jalan Diponegoro; Gereja Santa Maria Tak Bercela, Jalan Ngagel Madya Nomor 1, Baratajaya, Kecamatan Gubeng; dan Gereja Pantekosta di Jalan Arjuno. Kepolisian Daerah Jawa Timur menyatakan 11 orang tewas akibat teror bom itu.

Berita terkait

Kemenkop dan UKM Tegaskan Tak Larang Warung Madura Buka 24 Jam

7 hari lalu

Kemenkop dan UKM Tegaskan Tak Larang Warung Madura Buka 24 Jam

Kemenkop UKM mengklarifikasi isu larangan warung Madura beroperasi 24 jam. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Menjelang Lebaran 2024, ACE Solo Paragon Mall Gelar Promo Diskon hingga 70 Persen

29 hari lalu

Menjelang Lebaran 2024, ACE Solo Paragon Mall Gelar Promo Diskon hingga 70 Persen

Sejumlah promo yang ditawarkan ACE menjelang libur Lebaran 2024 itu di antaranya adalah diskon belanja hingga 70 persen dan promo Beli 1 Gratis 1.

Baca Selengkapnya

Bos Tokopedia Blak-blakan soal Permasalahan Predatory Pricing di E-Commerce

32 hari lalu

Bos Tokopedia Blak-blakan soal Permasalahan Predatory Pricing di E-Commerce

Presiden Tokopedia Melissa Siska Juminto buka suara soal permasalahan predatory pricing atau jual rugi di e-commerce.

Baca Selengkapnya

Bos Bulog Pastikan Stok Beras Aman Menjelang Lebaran: Seluruh Retail Diisi, Pasar Tradisional, Gudang..

32 hari lalu

Bos Bulog Pastikan Stok Beras Aman Menjelang Lebaran: Seluruh Retail Diisi, Pasar Tradisional, Gudang..

Dirut Perum Bulog Bayu Krisnamurthi memastikan pasokan dan stok beras di berbagai daerah akan terjaga menjelang hari Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Menjelang Lebaran 2024, Sejumlah Mal Gelar Midnight Sale: Diskon hingga 80 Persen

35 hari lalu

Menjelang Lebaran 2024, Sejumlah Mal Gelar Midnight Sale: Diskon hingga 80 Persen

Sejumlah mal atau pusat perbelanjaan di Jakarta dan sekitarnya menggelar midnight sale menjelang Hari Raya Lebaran atau Idul Ffitri 1445 Hijriah.

Baca Selengkapnya

Dua Kali Polisi Terbitkan SP3 Kasus Teror Bom pada Jurnalis Victor Mambor di Jayapura Papua

45 hari lalu

Dua Kali Polisi Terbitkan SP3 Kasus Teror Bom pada Jurnalis Victor Mambor di Jayapura Papua

Selain SP3 pada 1 Maret 2024, polisi disebut menerbitkan SP3 kasus teror bom terhadap Victor Mambor secara diam-diam pada 12 Mei 2023.

Baca Selengkapnya

CEO The Body Shop Indonesia Pastikan Gerai di Tanah Air Bakal Tetap Buka dan Terus Berkembang

49 hari lalu

CEO The Body Shop Indonesia Pastikan Gerai di Tanah Air Bakal Tetap Buka dan Terus Berkembang

CEO The Body Shop Indonesia Suzy Hutomo angkat bicara usai penutupan seluruh gerai produsen produk perawatan tubuh dan kecantikan itu di AS.

Baca Selengkapnya

The Body Shop Tutup Gerai di AS dan Kanada, Bagaimana Nasib Bisnisnya di Indonesia?

51 hari lalu

The Body Shop Tutup Gerai di AS dan Kanada, Bagaimana Nasib Bisnisnya di Indonesia?

The Body Shop memutuskan gerai-gerainya di Amerika Serikat dan Kanada. Lalu bagaimana nasib bisnisnya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

52 hari lalu

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

Mendag Zulhas mengklaim geliat ekonomi Indonesia selama Ramadan di atas rata-rata karena melihat ramainya Pasar Tanah Abang. Seperti apa realitanya?

Baca Selengkapnya

Arteria Dahlan Terancam Gagal ke Senayan, Deretan Kontroversi yang Pernah Menyeret Namanya

52 hari lalu

Arteria Dahlan Terancam Gagal ke Senayan, Deretan Kontroversi yang Pernah Menyeret Namanya

Arteria Dahlan terancam gagal masuk ke Senayan. Namanya pernah terseret sejumlah peristiwa kontroversial.

Baca Selengkapnya