BRI Tawarkan Promo Ramadan Bunga KPR 7,25 Persen Fix 3 Tahun

Jumat, 4 Mei 2018 10:29 WIB

Petugas teller sedang melayani nasabahnya dengan mengenakan kebaya di Kantor pusat Bank Rakyat Indonesia, Kamis (21/4). Penggunaan kebaya tersebut untuk memperingati Hari Kartini yang jatuh pada hari Kamis 21 April ini. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI menggunakan momentum Ramadan untuk meningkatkan penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit konsumsi lainnya. Direktur Konsumer BRI Handayani menyebutkan promo KPR menawarkan bunga khusus yang berlaku mulai masa Ramadan yakni mulai dari 7,25 persen.

“Untuk KPR kami punya promo Ramadan yakni bunga khusus fix sampai dengan 3 tahun sebesar 7,25 persen dan fix sampai dengan 5 tahun sebesar 7,75%. Tapi kalau di beberapa developer bisa di kisaran 5 persen karena ada kerja sama,” kata Handayani, Kamis, 5 Mei 2018.

Baca: Dirut BRI Sebut Nasabahnya Paling Rentan Jadi Korban Skimming

Handayani menyebutkan, pada momentum Ramadan biasanya tingkat konsumsi akan meningkat. Hal ini lantaran masyarakat, khususnya pekerja, akan mendapatkan tambahan dana dari Tunjangan Hari Raya.

Selain itu, perseroan juga menggelar promo-promo lain yang masih berkaitan dengan kredit konsumsi, seperti kartu kredit dan kredit kendaraan bermotor. “Untuk usage kartu kredit harus dinaikkan karena ini momennya adalah Ramadan dan Lebaran, jadi banyak program usage di e-commerce, traveling seperti dengan Tiketcom, Traveloka, Tokopedia dan juga terkait groceries seperti dengan Ranch Market dan beberapa departement store lainnya,” paparnya.

Advertising
Advertising

Terkait kredit otomotif, bank Wong Cilik itu memacu kinerja lewat strategi kerja sama dengan beberapa perusahaan otomotif. “Untuk KKB kami, punya partner beberapa merek seperti kemarin baru diluncurkan dengan Mercedes Benz berupa promo bunga 0 persen untuk 3 tahun. Ada juga dengan BMW, Toyota, dan Honda.”

Dengan strategi-stategi tersebut, Handayani berharap pertumbuhan kredit konsumer BRI selama kuartal II/2018 dapat tumbuh dua digit di kisaran 19 - 20 persen. Sepanjang kuartal I/2018, kredit konsumer Bank BRI tumbuh sebesar 19 persen secara year on year menjadi Rp 116,3 triliun,.

Pertumbuhan kredit konsumer BRI itu didominasi oleh kredit berbasis payrol dengan porsi 77 persen dari total portofolio. Adapun, untuk KPR tumbuh 18,7 persen secara year on year, sedangkan kredit otomotif tumbuh 19,7 persen.

BISNIS

Berita terkait

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

2 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

2 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

3 hari lalu

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk. mencetak laba bersih yang naik 13 persen secara tahunan (year on year/YoY) menjadi sebesar Rp 1,17 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

3 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

4 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

4 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

4 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

5 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

5 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

5 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya