Kakak Rini Soemarno Disebut di Rekaman Percakapan, Ini Kata BUMN

Rabu, 2 Mei 2018 13:22 WIB

Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno meninjau lokasi Tunnel 1 Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Halim, Jakarta Timur, 2 Mei 2018. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Nama Ari Soemarno selaku kakak Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno disebut dalam rekaman percakapan Rini dengan Direktur Utama PLN Sofyan Basir. Dalam rekaman percakapan itu Sofyan menyebut bertemu Ari untuk membahas masalah pembagian saham.

Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Wianda Pusponegoro mengatakan, penyebutan nama Ari tak ada sangkut-pautnya dengan Rini. Adapun Ari direkrut oleh perusahaan swasta yang diperbincangkan dalam rekaman percakapan itu sebagai tenaga ahli.

Baca: Lewat Pengacara, Rini Soemarno Laporkan Penyebar Rekaman

"Memang karena beliau (Ari) punya pengalaman dan praktisi di bidang energi tersebut yang lama, beliau kemudian diminta tim pengusaha atau tim swasta tersebut untuk menjadi tim ahli," kata Wianda di lokasi Tunnel 1 Halim Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), Halim, Jakarta, Rabu, 2 Mei 2018.

Sebelumnya, tersebar video percakapan Rini dengan Sofyan Basir yang diunggah di Instagram oleh akun @jokerpolitik pada Jumat, 27 April 2018. Dalam keterangannya, akun itu menuliskan, "Akhirnya kedok terbongkar." Adapun materi pembicaraan dua pejabat itu diduga soal bagi-bagi hasil fee sebuah proyek.

Sofyan Basir menganggap, percakapan yang tersebar itu berupa potongan-potongan sehingga tidak utuh. Potongan percakapan membahas ihwal saham investasi PLN dan Pertamina di proyek swasta yang dibicarakan Rini dan Sofyan. Sofyan menyebut bertemu Ari untuk membahasnya.

Menurut Wianda, penyebutan nama Ari menjadi bagian dari pihak swasta itu. Sementara Kementerian BUMN hanya membahas seputar PLN dan Pertamina.

Konteks percakapan Rini dan Sofyan, lanjut Wianda, mempersoalkan porsi kepemilikan saham perusahaan pelat merah, PLN dan Pertamina, dalam sebuah proyek penyediaan energi. Wianda mengutarakan, Kementerian BUMN harus memiliki porsi saham yang maksimal agar dapat menentukan harga produk kompetitif untuk masyarakat.

Wakil Presiden Jusuf Kalla meyakini isi percakapan Rini dengan Sofyan dalam rekaman bukan membahas soal fee. Menurut Jusuf Kalla, Rini dan Sofyan sedang membahas proyek pembangunan terminal penerimaan gas alam cair (LNG) di Bojonegara, Serang, Banten. Proyek tersebut digagas PT Bumi Sarana Migas (BSM) milik Kalla Group, perusahaan keluarga JK.

"Itu proyek dimulai tahun 2013, sebelum saya jadi wakil presiden. Nah jadi itu proyek murni swasta," ujarnya di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin, 30 April 2018.

Baca berita tentang Rini Soemarno lainnya di Tempo.co.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

2 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

3 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

3 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

7 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

7 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

7 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

8 hari lalu

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

Berikut ini cara download Safe Exam Browser untuk tes online pertama Rekrutmen Bersama BUMN 2024 bagi perangkat Windows atau MacOS.

Baca Selengkapnya

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

8 hari lalu

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

Berikut ini jadwal lengkap tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024, mulai dari trial test, tes online 1, tes online 2, hingga tes seleksi di BUMN.

Baca Selengkapnya

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

8 hari lalu

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

Pembangunan tol MBZ (Mohamed Bin Zayed) diusut Kejaksaan Agung. Berikut profil Jalan Tol MBZ yang sebelumnya bernama Jalan Layang Japek II.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

8 hari lalu

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.

Baca Selengkapnya