Buruh Harian Lepas Kelapa Sawit Libatkan Perempuan dan Anak-anak

Senin, 30 April 2018 06:01 WIB

Kelapa sawit. REUTERS/Roni Bintang

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia Era Purnama Sari menemukan, rata-rata buruh harian lepas di perusahaan kelapa sawit melibatkan istri dan anak untuk membantunya bekerja mencapai target. Rata-rata target panen kelapa sawit sekitar 1.200-2000 kilogram per hari untuk satu buruh.

"Pada akhirnya karena harus memenuhi target yang tinggi, mereka terpaksa melibatkan keluarga," kata Era usai diskusi mengenai persoalan buruh kelapa sawit di Bakoel Koffie Cikini, Jakarta Pusat, Minggu, 29 April 2018.

Baca: YLBHI: Perbudakan Buruh Kelapa Sawit Terjadi di Perusahaan BUMN

Era mengatakan, praktik itu terjadi salah satunya di perusahaan naungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bernama Perusahaan Perkebunan dan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN VI Ophir. Lokasi perusahaan di Nagari Koto Baru, Kecamatan Kinali, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat.

Menurut Era, ada juga perempuan yang bekerja di bagian perawatan dengan tugas menyemprot kebun. Buruh perempuan itu harus membeli alat semprot sendiri dengan sistem bayar cicil ke perusahaan. Perusahaan tidak menyediakan masker.

Soal buruh anak, akademisi dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Indonesia Samuel Gultom memaparkan ada batasan anak untuk bekerja, yakni tidak mengganggu waktu sekolah. Ketentuan itu tertuang dalam konvensi International Labour Organisation.

"Tapi untuk sektor-sektor yang berbahaya terhadap buruh anak tidak boleh. Setau saya perkebunan salah satunya. Jadi, seharusnya tidak boleh ada orang di bawah 18 tahun bekerja di perkebunan karena bertentangan dengan konvensi buruh anak," jelas Samuel.

Sekretaris Jenderal Serikat Buruh Perkebunan (Serbundo) Natal Sidabutar mengutarakan, salah satu persoalan buruh, yakni status kerjanya sebagai buruh tidak tetap atau disebut buruh harian lepas. Untuk mencapai target, mayoritas buruh meminta bantuan dari keluarganya.

Bahkan, ada buruh yang mempekerjakan orang lain. Menurut Natal, perusahaan tidak menanggung upah keluarga atau orang lain yang direkrut buruh. "Buruh berstatus tidak menetap ini lebih banyak didominasi oleh buruh-buruh perempuan yang bekerja di bidang peralatan," ujar Natal.

Baca berita mengenai kelapa sawit di Tempo.co.

Berita terkait

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

14 jam lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

1 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

2 hari lalu

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.

Baca Selengkapnya

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

3 hari lalu

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.

Baca Selengkapnya

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

3 hari lalu

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

DPR Arizona lewat pemungutan suara memutuskan mencabut undang-undang larangan aborsi 1864, yang dianggap benar-benar total melarang aborsi.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

4 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

5 hari lalu

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

6 hari lalu

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

Badan layanan darurat Palestina telah menemukan 210 jasad di kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Kota Khan Younis, Gaza selatan

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

7 hari lalu

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.

Baca Selengkapnya