Ketua MUI Antar 'Tamu' Investor Temui Presiden Jokowi

Senin, 2 April 2018 16:47 WIB

Presiden Jokowi dan ibu Iriana Jokowi bersama dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan ibu Mufidah Jusuf Kalla, menyambut para tamu saat Open House di Istana Presiden, Jakarta, 25 Juni 2017. Tempo/Istman

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Majelis Ulama Indonesia Ma'ruf Amin mengantarkan seorang investor untuk menemui Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, 2 April 2018. "Ada tamu investor lah. Dia ingin membantu pembangunan nasional kita," kata Ma'ruf usai menemui Jokowi.

Maruf mengatakan, mulanya ia hanya ingin menemui Jokowi untuk bersilaturahmi. Namun, karena investor itu juga ingin menemui Jokowi, Maruf pun mengajaknya ke Istana Negara dan memperkenalkan kepada Presiden.

Simak: Dubes AS Kritik Aturan yang Tak Pro Investor Asing

Ma'ruf enggan menyebutkan identitas investor tersebut. Begitu juga dengan asal negaranya. "Ada lah satu negara. Nanti saja," kata dia singkat.

Ia hanya menyampaikan bahwa investor tersebut ingin berinvestasi di sektor migas. Setelah mendengar rencana investasi tersebut, Ma'ruf mengatakan bahwa Jokowi akan mempelajarinya terlebih dulu.

Advertising
Advertising

Dalam pertemuan dengan investor itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan turut hadir mendampingi Presiden. Ma'ruf mengatakan bahwa pembahasan rencana investasi itu kemudian menjadi urusan mereka. "Itu urusan mereka, beliau-beliau. Saya tidak paham teknisnya," kata Ma'ruf.

Berita terkait

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

2 hari lalu

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

Satgas Pasti menemukan 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi sepanjang Februari hingga Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

2 hari lalu

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan rupiah hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 16.150 sampai Rp 16.220 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

3 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

3 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

4 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

SETARA Institute Minta Polda Metro Jaya Terapkan Restorative Justice atas Laporan Penistaan Agama oleh Gilbert Lumoindong:

5 hari lalu

SETARA Institute Minta Polda Metro Jaya Terapkan Restorative Justice atas Laporan Penistaan Agama oleh Gilbert Lumoindong:

Direktur Eksekutif SETARA Institute Halili Hasan menyebut seharusnya polisi mengabaikan dan tidak menindaklanjuti laporan terhadap Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

MUI: Semua Pihak Harus Ikhlas dan Legowo terhadap Putusan MK

5 hari lalu

MUI: Semua Pihak Harus Ikhlas dan Legowo terhadap Putusan MK

Sebelumnya MK menolak seluruh permohonan sengketa pilpres 2024 dadi Kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan kubu Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Baca Selengkapnya

Putusan MK Dinilai Beri Kepastian pada Investor, Ekonom BCA: Semoga Belanja Modal Meningkat

6 hari lalu

Putusan MK Dinilai Beri Kepastian pada Investor, Ekonom BCA: Semoga Belanja Modal Meningkat

Kepala Ekonom BCA David Sumual menilai putusan MK akan memberikan legitimasi atau kepastian hukum terhadap Pemilu.

Baca Selengkapnya

Airlangga Nilai Putusan MK Beri Kepastian bagi Investor

6 hari lalu

Airlangga Nilai Putusan MK Beri Kepastian bagi Investor

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal dampak putusan MK yang menolak seluruh gugatan sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

7 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya