Kepada Calon PNS Jokowi Bercerita Lambatnya Proses Birokrasi

Reporter

Adam Prireza

Selasa, 27 Maret 2018 10:51 WIB

Gaya Presiden Jokowi saat berswafoto bersama sejumlah pelajar dan guru dalam acara pembagian pembagian Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, 26 Maret 2018. Foto: Biro Pers Setpres

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bercerita pernah jengkel karena rumitnya birokrasi mengurus Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) semasa menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. “Saya dapat keluhan dari pengusaha ngurus SIUP itu sampai dua pekan,” kata Jokowi dalam acara pembekalan calon pegawai negeri sipil (CPNS) seleksi 2017 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa, 27 Maret 2018.

Jokowi lalu mencoba datang ke kantor perizinan. Ia datang dengan membawa surat-surat lengkap yang menjadi persyaratan untuk mengurus SIUP. Ternyata, proses pengurusan sebenarnya hanya membutuhkan waktu sekitar tiga menit.

Baca:
Formasi CPNS 2018 Bakal Diumumkan pada Bulan ...

Kebingungan karena prosesnya ternyata cepat, Jokowi pun bertanya kepada petugas front desk. Ia bertanya mengapa pengusaha yang mengurus sampai butuh waktu dua pekan. “Ternyata yang bikin lama itu yang tanda-tangan di lantai tiga, kepala kantornya. Saya jengkel sekali,” ujar Jokowi.

Jokowi lantas menyambangi lantai tiga, tempat ruangan pemberi tanda tangan berada. Namun, kata Jokowi, yang bersangkutan sedang tidak berada di tempat. “Untung gak ada,” kata Jokowi. Jika ada, ia akan memarahi pimpinan yang berwenang memberi tanda tangan itu. “Kalau bisa selesai tiga menit kenapa harus berminggu-minggu?”

Advertising
Advertising

Presiden Jokowi berpesan kepada para CPNS sebagai calon birokrat agar melayani masyarakat dengan cepat. Dengan begitu, masyarakat mendapatkan pelayanan yang baik dan tidak berlarut-larut.

Baca: Pemerintah Buka Kembali Seleksi CPNS Awal 2018

Sebanyak 5.165 CPNS seleksi 2017 hadir di Istora Senayan. Turut hadir juga Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, pendiri Go-Jek Nadiem Makarim, Kepala Unit Kerja Presiden Pemantapan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) Yudi Latif dan beberapa menteri Kabinet Kerja lainnya.

Acara dengan tema ‘Bersatu dalam Harmony : Menuju Birokrasi Berkelas Dunia 2024 ini merupakan bagian dari latihan dasar CPNS dari berbagai kementerian/lembaga. Para CPNS yang tidak hadir diwajibkan untuk tetap menyaksikan acara ini.

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

4 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

5 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

5 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

5 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

6 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

6 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

8 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

8 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Siap-siap, Ada 60 Ribu Formasi CPNS MA dan Kejagung 2024

9 jam lalu

Siap-siap, Ada 60 Ribu Formasi CPNS MA dan Kejagung 2024

Kemenpan RB menyiapkan jumlah formasi yang cukup besar bagi kejaksaan agung dan MA untuk formasi rekrutmen CPNS pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

10 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya