Kominfo Bantah Kebocoran Data karena Registrasi Kartu Prabayar

Reporter

Bisnis.com

Editor

Anisa Luciana

Senin, 5 Maret 2018 18:24 WIB

Menteri Komunikasi dan Informartika Republik Indonesia (Menkominfo) Rudiantara di Gedung MPR/DPR, Jakarta Selatan, 28 Agustus 2018. Alfan Hilmi.

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) membantah indikasi kebocoran data telepon seluler akibat proses registrasi kartu prabayar.

Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, terjadinya kebocoran data bisa disebabkan banyak faktor.

"Itu bisa saja terjadi. Kalau googling di dunia maya, nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor kartu keluarga (KK) itu banyak dan ada. Dan itu yang sudah ada sebelum registrasi prabayar. Memang kesadaran masyarakat kita kepada security harus ditingkatkan terus," katanya di Istana Negara, Senin, 5 Maret 2018.

Baca juga: Gagal Registrasi Kartu Prabayar? Ini Saran Singkat Dukcapil

Dia mencontohkan, masih banyak masyarakat Indonesia yang tidak rutin mengganti user name dan password e-mail atau pin ATM secara rutin. Padahal, perubahan user name dan password secara rutin memperkecil peluang pembobolan data di dunia maya.

Advertising
Advertising

"Jadi memang literasi kita terhadap pentingnya aspek security harus ditingkatkan," ujarnya.

Terkait dengan indikasi kebocoran data di Kementerian dan operator telepon, Rudiantara mengungkapkan tidak ada kebocoran data, seperti yang beredar di dunia maya.

"Yang dilakukan otorisasi itu adalah dicocokkan, dari pelanggan kepada operator. Dicocokkan NIK dan KK dengan database milik Dukcapil, bukan datanya di operator. Hanya konfirmasi saja," ucapnya.

Dia menambahkan, pemerintah menjamin kerahasiaan dan keamanan data yang berada di Dukcapil karena hal itu diperkuat dengan adanya Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Administrasi Kependudukan.

Mengenai progres registrasi kartu prabayar, Rudiantara mengemukakan Kementerian tengah mengevaluasi data yang sudah masuk. "Satu bulan ke depan sedang evaluasi. Kualitas dari registrasi itu apakah betul 300 juta, termasuk evaluasi 31 Maret," tuturnya.

BISNIS

Berita terkait

Perlu Regulasi untuk Mengatasi Dampak Buruk AI, Begini Kata Sekjen Kominfo

3 hari lalu

Perlu Regulasi untuk Mengatasi Dampak Buruk AI, Begini Kata Sekjen Kominfo

Walau AI meningkatkan produktivitas dan efisiensi, tapi tak jarang juga mampu memproduksi hoaks, disinformasi dan bahkan deepfake.

Baca Selengkapnya

Wamen Nezar Patria Ajak Permias Seattle Ambil Bagian Manfaatkan Ekonomi Digital Indonesia

3 hari lalu

Wamen Nezar Patria Ajak Permias Seattle Ambil Bagian Manfaatkan Ekonomi Digital Indonesia

Pemerintah berupaya mengoptimalkan potensi ekonomi digital Indonesia dengan mempercepat transformasi digital dan mengembangkan talenta digital nasional

Baca Selengkapnya

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

5 hari lalu

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

Pengamat kepolisian dari ISESS Bambang Rukminto mengatakan problem pemberantasan judi online tak menyentuh akar masalah

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

8 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Kominfo Gandeng Tony Blair Institute Antisipasi Kejahatan Artificial Intelligence

12 hari lalu

Kominfo Gandeng Tony Blair Institute Antisipasi Kejahatan Artificial Intelligence

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Tony Blair Institute for Global Change bekerja sama antisipasi kejahatan Artificial Intelligence.

Baca Selengkapnya

Bentuk Laboratorium Bersama dengan Kominfo, Ant Group Jajakan Alipay Plus ke Indonesia

13 hari lalu

Bentuk Laboratorium Bersama dengan Kominfo, Ant Group Jajakan Alipay Plus ke Indonesia

Kominfo membahas kerjasama dengan Ant Group untuk pembentukan Joint Lab. Alibaba menawarkan Alipay Plus buat UMKM Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kominfo Pastikan Tak Akan Beri Keistimewaan bagi Starlink

14 hari lalu

Kominfo Pastikan Tak Akan Beri Keistimewaan bagi Starlink

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan kehadiran starlink menjadi tantangan bagi semua operator seluler di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Strategi Jokowi Berantas Judi Online Lewat Satgas Terpadu

14 hari lalu

Strategi Jokowi Berantas Judi Online Lewat Satgas Terpadu

Pemerintah ingin ada langkah yang lebih komprehensif dalam membereskan masalah judi online.

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Kunjungi Indonesia 30 April, Kominfo Sebut Nilai Investasi Hingga Rp 14 Triliun

14 hari lalu

CEO Microsoft Kunjungi Indonesia 30 April, Kominfo Sebut Nilai Investasi Hingga Rp 14 Triliun

Kementerian Komunikasi dan Informasi mengatakan CEO Microsoft bakal datang ke Indonesia pada 30 April 2024 membahas investasi senilai Rp 14 Triliun.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Bakal Bentuk Satgas Judi Online, Libatkan Kementerian dan Lembaga

14 hari lalu

Presiden Jokowi Bakal Bentuk Satgas Judi Online, Libatkan Kementerian dan Lembaga

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menjelaskan satuan tugas kali ini akan bersifat menyeluruh untuk mengatasi permasalahan judi online.

Baca Selengkapnya