AirAsia Lepas Unit Usaha Penyewaan Pesawat USD 1,18 Miliar

Jumat, 2 Maret 2018 07:25 WIB

AirAsia Rampingkan Bisnis di Asia Tenggara

TEMPO.CO, Jakarta - Asia Aviation Capital Ltd yang merupakan anak perusahaan AirAsia Berhad menjual unit usaha di bidang penyewaan pesawat terbang kepada entitas yang dikelola BBAM Limited Partnership. Total nilai penjualan mencapai US$ 1,18 miliar dengan mempertimbangkan nilai perusahaan US$ 2,85 miliar.

“Keputusan tersebut menghasilkan dana tunai kurang lebih senilai US$ 902 juta serta menegaskan strategi divestasi aset non inti yang dilakukan AirAsia untuk fokus pada bisnis operasional maskapai utamanya,” kata CEO Grup AirAsia Tony Fernandes seperti dikutip dalam rilisnya, Kamis, 1 Maret 2018.

BBAM Limited Partnership adalah salah satu perusahaan pengelola investasi pesawat jet komersial terbesar di dunia. Dalam keterangan rilisnya, FLY Leasing Limited (FLY), Incline B Aviation Limited Partnership (Incline), dan Nomura Babcock and Brown (NBB) sepakat mengakuisisi 84 pesawat terbang dan 14 mesin.

Dari jumlah itu, 79 pesawat dan 14 mesin disewakan kembali pada AirAsia dan afiliasinya. Sementara FLY dan Incline hendak mengakuisisi 48 pesawat untuk AirAsia Berhad. Adapun akuisisi 50 pesawat lainnya masih dipertimbangkan.

AirAsia Berhad juga akan menerima nilai investasi sebesar USD 50 juta di FLY American Depositary Shares (ADS). Dengan begitu, AirAsia Berhad memiliki sekitar 10,2 persen saham FLY.

Advertising
Advertising

Tak berhenti di situ, AirAsia Berhad hendak mengucurkan dana di Incline Parallel Funds senilai USD 50 juta, bersama dengan Incline Aviation Master Fund untuk investasi penerbangan global. Strategi bisnis ini diharapkan memberikan untung RM 967,1 juta untuk AirAsia Berhad.

Tony mengaku telah menerapkan strategi itu sejak 2004. Ia mengklaim strategi investasi tersebut membuahkan hasil dan mendorong mewujudkan visi jangka panjang AirAsia. Penjualan unit usaha AirAsia selaras dengan strategi pengurangan aset dan bisnis non inti.

“Kami sekarang telah mengurangi sebagian besar aset fisik non inti dan kami sangat senang bisa memulai strategi digital baru yang akan membuat kelompok aset kami lainnya menjadi semakin bernilai,” ujar Tony.

Credit Suisse, BNP Paribas dan RHB akan bertindak sebagai penasihat keuangan Bersama. Sementara penasihat untuk AirAsia Berhad dipegang oleh Milbank dan ZICO.

Berita terkait

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

11 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

13 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

13 hari lalu

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia menawarkan promo hemat 20 persen untuk pembelian tiket penerbangan di 28 rute internasional.

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

17 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia membatalkan dua penerbangan dari dan menuju Kota Kinabalu, Malaysia akibat sebaran abu vulkanik Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Sediakan 62 Penerbangan Tambahan

30 hari lalu

Mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Sediakan 62 Penerbangan Tambahan

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia menyediakan 62 penerbangan tambahan atau sekitar 11.160 kursi pada arus mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

AirAsia Beri Diskon Penerbangan ke Luar Negeri saat Lebaran

34 hari lalu

AirAsia Beri Diskon Penerbangan ke Luar Negeri saat Lebaran

Maskapai penerbangan AirAsia memberikan diskon tiket penerbangan langsung ke luar negeri. Harga mulai Rp 389.000.

Baca Selengkapnya

AirAsia Tebar Promo Tiket Pesawat Lebaran, Penerbangan Internasional Rp 389 Ribu

34 hari lalu

AirAsia Tebar Promo Tiket Pesawat Lebaran, Penerbangan Internasional Rp 389 Ribu

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia meluncurkan promo tiket pesawat rute internasional dengan hargaspesial. Harga tiket dimulai dari Rp 389 ribu.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2024, Jumlah Penerbangan Pesawat Ditambah 2 Ribu

37 hari lalu

Mudik Lebaran 2024, Jumlah Penerbangan Pesawat Ditambah 2 Ribu

Jumlah penerbangan pesawat ditambah 2 ribu selama masa mudik lebaran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Persiapan-persiapan Upacara 17 Agustus 2024 di IKN, Mahasiswa Jadi Korban TPPO di Jerman BP2MI Ingatkan Prosedur Magang di Luar Negeri

44 hari lalu

Terkini: Persiapan-persiapan Upacara 17 Agustus 2024 di IKN, Mahasiswa Jadi Korban TPPO di Jerman BP2MI Ingatkan Prosedur Magang di Luar Negeri

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan presiden terpilih Pilpres 2024 melihat perkembangan pembangunan IKN pada Senin, 18 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Operasikan 32 Pesawat, Indonesia AirAsia Optimistis Target Angkut 8 Juta Penumpang pada 2024 Tercapai

44 hari lalu

Operasikan 32 Pesawat, Indonesia AirAsia Optimistis Target Angkut 8 Juta Penumpang pada 2024 Tercapai

Indonesia AirAsia menargetkan pada tahun 2024 ini bisa mengangkut 8 juta penumpang. Jumlah ini akan menyamai angka pencapaian Indonesia AirAsia pada 2019, sebelum pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya