Menteri Amran Lepas Ekspor 57.650 Ton Jagung ke Filipina

Rabu, 14 Februari 2018 17:26 WIB

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memberikan penyuluhan kepada petani setelah acara panen jagung bersama Kelompok Tani Subur Raharjo di Girinyono, Sendangsari, Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, 4 November 2015. TEMPO/Pius Erlangga

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman hari ini melepas 57.650 ton jagung produksi Gorontalo ke Filipina di Pelabuhan Kota Gorontalo. Hal tersebut berkebalikan dengan kondisi pada zaman dulu, saat Indonesia mengimpor jagung 3,6 juta ton atau senilai Rp 10 triliun dari negara tersebut.

"Hari ini kita membalikkan impor menjadi ekspor perdana dari Gorontalo sebesar 57.650 ton dari target 100 ribu ton," kata Amran saat berkunjung ke Gorontalo, Rabu, 14 Februari 2018.

Baca: Ditanya Soal Impor Beras, Begini Kata Menteri Amran

Dari target produksi jagung 100 ribu ton dari Provinsi Gorontalo atau setara dengan Rp 400 miliar, menurut Amran, hal itu akan berdampak besar bagi petani lokal. "Dulu produksi petani jagung Gorontalo hanya 300 sampai 500 ribu ton, tapi sekarang mencapai 1,5 juta ton atau naik satu juta ton. Jadi pendapatan petani naik kurang-lebih Rp 4 triliun," ucapnya. "Ini baru jagung, belum komoditas lainnya."

Menteri Amran pun optimistis, bila setiap pemangku kepentingan dan petani bisa bergerak bersama, setiap provinsi akan bisa meningkatkan produksi komoditas unggulan masing-masing. Ia mendukung peningkatan produksi jagung dengan menggulirkan bantuan 95 ribu hektare benih jagung, yang kemudian masih mendapat penambahan 30 ribu hektare dari pemerintah pusat.

Advertising
Advertising

Sedangkan bantuan benih jagung gratis untuk semua daerah di Indonesia pada 2018 sebesar tiga juta hektare, belum termasuk bantuan benih padi dan kedelai. "Presiden memerintahkan untuk mendorong ekspor. Kalau pertumbuhan ekonomi ingin baik, meningkat, kita dorong ekspor dan kita tingkatkan investasi," ujar Amran.

ANTARA

Berita terkait

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

4 jam lalu

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.

Baca Selengkapnya

LPEI Ekspor sampai Belanda dan Korea Selatan lewat Desa Devisa Gula Aren Maros

7 jam lalu

LPEI Ekspor sampai Belanda dan Korea Selatan lewat Desa Devisa Gula Aren Maros

LPEI melalui Desa Devisa Gula Aren Maros mengekspor gula aren ke Belanda dan Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

1 hari lalu

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

Saksi menyatakan diminta mengirim Rp 200 juta saat itu juga untuk pembayaran lukisan dari budayawan Sujiwo Tejo yang dibeli oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

3 hari lalu

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

Penambahan pupuk subsidi dari 4,7 juta ton menjadi 9,5 juta ton telah mendapat persetujuan dari presiden.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

5 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

5 hari lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

5 hari lalu

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

5 hari lalu

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

Penggunaan uang korupsi Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap di pengadilan. Mayoritas digunakan untuk kepentingan keluarga. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

6 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

6 hari lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya