Promo di Pameran Properti Ini Tak Hanya Soal Subsidi DP

Minggu, 11 Februari 2018 09:35 WIB

Suasana Indonesia Properti Expo yang berlangsung di Hall A dan B Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Sabtu, 3 Februari 2018. Beragam promo ditawarkan dalam pameran properti yang akan berlangsung hingga 11 Februari 2018 ini. TEMPO/Budiarti Utami Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap pengembang yang mengisi Indo Property Expo (IPEX) 2018 memiliki cara tersendiri untuk menggaet pengunjung. Salah satunya adalah pengembang Progress Group yang tengah memasarkan properti di cluster Paradise Serpong City.

Corporate Communication Progress Group, Sony, salah satu pengembang yang ikut di pameran IPEX 2018 menuturkan pihaknya memiliki cara yang cukup efektif untuk menarik minat pengunjung agar membeli rumah di clusternya. "Kami memberikan subsidi Down Payment (DP). Dari Rp 90-an juta, pembeli cukup membayar Rp 10 juta," kata Sony di JCC Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu, 10 Februari 2018.

Baca: Dalam Sepekan, Pameran Properti Ini Didatangi 200 Ribu Pengunjung

Selain itu, biaya Pajak Pertambahan Nilai 10 persen ditiadakan dan biaya uang muka Kredit Pemilikan Rumah disubsidi setengah harga. Pengunjung pun cukup merogoh kocek Rp 13 juta.

Sony pun melihat, generasi milenial dan pasangan muda kini mengincar rumah dengan dua lantai. Karena itulah, cluster yang ia tawarkan semuanya rumah dua lantai dengan ukuran luas bangunan 57 meter dan 66 meter. Harga rumahnya pun sekitar dari Rp 960 juta sampai Rp 1,4 miliar.

Advertising
Advertising

Perbedaan harga tersebut berdasarkan dari lokasi rumah. Semakin dekat dengan fasilitas umum, diakui Sony, semakin mahal. Lokasi cluster yang ia pasarkan berada di Serpong.

Tidak hanya Progress Group yang menawarkan promo menarik, tetapi juga The Greenhill Depok yang memasarkan tawaran berbeda. Marketing The Greenhill Depok, Angga menuturkan cluster yang ia jual memberikan keuntungan dari penambahan luas bangunan rumah.

"Promo kami di luas bangunan. Misalnya beli harga yang tipe 36 tapi bertambah luasnya jadi 42. Mau bagian apa yang diluasin tergantung konsumennya," kata Angga.

Selain itu, pembeli juga dibebaskan dari biaya administrasi KPR dan biaya-biaya lainnya. Harga rumah yang ia tawarkan pun mulai dari Rp 400 jutaan sampai Rp 700 jutaan.

Angga melihat, generasi milenial lebih menyukai properti berupa rumah dengan satu lantai. Untuk itu, pihaknya lebih memperbanyak unit rumah satu lantai dibanding rumah dua lantai.

Berita terkait

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

5 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

5 hari lalu

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

5 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Duet Seniman Bandung, Louise dan Dzikra Gelar Pameran Karya Terbaru di Galeri Orbital

6 hari lalu

Duet Seniman Bandung, Louise dan Dzikra Gelar Pameran Karya Terbaru di Galeri Orbital

Pada kekaryaan pameran ini menurut Rifky, keduanya menemukan nilai artistik melalui kerja bersama di studio.

Baca Selengkapnya

Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

22 hari lalu

Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

Spanyol berencana menghapus golden visa yakni program yang memberikan hak kepada warga di luar Uni Eropa untuk membeli proporti di Spanyol

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

31 hari lalu

Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

KAI Commuter mencatat total pengguna commuter line Jabodetabek selama libur panjang mencapai 1,6 juta orang.

Baca Selengkapnya

Daya Beli Masyarakat Menurun, Pendapatan Bisnis Agung Podomoro Land Anjlok 46 Persen

31 hari lalu

Daya Beli Masyarakat Menurun, Pendapatan Bisnis Agung Podomoro Land Anjlok 46 Persen

Penjualan dan pendapatan usaha PT Agung Podomoro Land Tbk (kode saham APLN) anjlok pada 2023.

Baca Selengkapnya

Harga Rumah Naik Terus, Bagaimana Cara Belinya? Simak Tipsnya

35 hari lalu

Harga Rumah Naik Terus, Bagaimana Cara Belinya? Simak Tipsnya

Seperti yang diketahui, kini harga rumah naik terus. Lalu, bagaimana cara membelinya? Simak beberapa tipsnya berikut ini.

Baca Selengkapnya

Lika-liku Rekayasa Jual Beli Emas Antam Crazy Rich Surabaya, Ini Usaha Budi Said

36 hari lalu

Lika-liku Rekayasa Jual Beli Emas Antam Crazy Rich Surabaya, Ini Usaha Budi Said

Rekayasa jual beli emas Antam Budi Said berujung ditetapkan crazy rich Surabaya ini sebagai tersangka. Sebelumnya sempat dimenangkan PN Surabaya.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap Charlie Chandra Buron Pemalsuan Surat Tanah PIK 2, Pernah Minta Perlindungan Jokowi

38 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap Charlie Chandra Buron Pemalsuan Surat Tanah PIK 2, Pernah Minta Perlindungan Jokowi

Polda Banten bersama Polda Metro Jaya menangkap buron kasus pemalsuan surat tanah di Pantai Indah Kosambi (PIK 2), Charlie Chandra. Begini kasusnya.

Baca Selengkapnya