Ini Cara Pemeriksaan Barang Bebas Bea Masuk di Bandara

Selasa, 30 Januari 2018 15:38 WIB

Barang impor sementara tidak dipungut bea masuk dan pajak impor.

TEMPO.CO, Tangerang - Kepala Kantor Bea dan Cukai Bandar Udara Soekarno-Hatta Erwin Situmorang mengakui pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan penumpang pesawat dari luar negeri yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta dengan cukup ketat. Pengawasan dilakukan untuk mencegah masuknya benda terlarang, seperti narkoba, dan barang yang terkena bea masuk.

"Ini kami lakukan sebagai upaya memproteksi negara," ujarnya kepada Tempo, Selasa, 30 Januari 2018.

Baca juga: Bawa Barang dari Luar Negeri, Selain Bea Masuk Juga Kena Pajak

Menurut Erwin, implementasi batas pembebasan bea masuk barang pribadi penumpang maksimal US$ 500 per orang dilakukan dengan membuat dua jalur. Ketika tiba di Bandara Soekarno-Hatta, penumpang pesawat dari luar negeri diberikan dua pilihan, yaitu jalur hijau atau merah.

"Jalur hijau untuk penumpang yang membawa barang bawaan di bawah ketentuan. Jalur merah buat penumpang yang membawa barang yang harus dikenai pajak," katanya.

Advertising
Advertising

Menurut Erwin, penumpang berhak melalui jalur hijau jika tidak membawa barang yang dikenai bea masuk. "Sistem pembayaran pajak di Indonesia adalah kesadaran, tapi apakah semua orang mau jujur?" ucapnya.

Idealnya, kata Erwin, penumpang pesawat memilih jalur merah atau hijau sesuai dengan barang yang dibawa. "Tapi, pada praktiknya, sedikit sekali orang yang mau jujur," tuturnya.

Padahal, Erwin melanjutkan, Bea dan Cukai Soekarno-Hatta telah melakukan pemeriksaan barang menggunakan mesin X-Ray saat barang akan masuk ke Bandara. "Pada prinsipnya, X-Ray memberitahukan gambaran kepada kami barang apa saja yang dibawa penumpang," ujarnya.

Ketika akan keluar Bandara, petugas kembali memeriksa barang yang dibawa penumpang. "Tapi kami memeriksa secara random, terutama penumpang yang sudah kami tandai (curigai)," kata Erwin.

Bea dan Cukai, Erwin menjelaskan, telah memiliki sistem analisis profil penumpang. Dari sistem ini bisa diketahui apakah penumpang pesawat berpotensi sebagai kurir narkoba atau menyelundupkan barang.

Erwin mengatakan target yang dicapai Bea dan Cukai dalam pengawasan lalu lintas barang di Bandara Soekarno-Hatta bukan penerimaan kas negara. "Tapi lebih kepada proteksi agar tidak ada yang memanipulasi pajak serta pihak yang ingin memasukkan barang terlarang," ucapnya.

Erwin mengatakan, setiap hari, tidak sampai 5 persen penumpang pesawat dari luar negeri di Bandara Soekarno-Hatta yang barang bawaannya diperiksa dan dibuka karena diduga membawa barang terlarang atau terkait dengan bea masuk barang. "Dari 30 ribu penumpang pesawat setiap harinya, hanya 40-50 penumpang yang diperiksa," tuturnya.

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

14 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

17 jam lalu

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

17 jam lalu

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan persoalan impor tidak hanya tanggung jawab Dirjen Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

21 jam lalu

Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

Istri eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean membantah apabila dia pernah mengintimidasi Wijanto Tirtasana, bekas kongsi bisnisnya.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

23 jam lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

1 hari lalu

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

Menteri Airlangga mengatakan ada beberapa poin dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 8 Tahun 2024 yang direvisi oleh Peresiden Jokowi. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

1 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

Pengacara eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy merasa heran kliennya diseret dalam kasus yang melibatkan perusahaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan tentang Pengetatan Impor, Begini Penjelasan Airlangga

1 hari lalu

Jokowi Revisi Aturan tentang Pengetatan Impor, Begini Penjelasan Airlangga

Presiden Joko Widodo telah merevisi aturan Kementerian Perdagangan tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor menjadi Permendag baru Nomor 8 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

1 hari lalu

KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

KPK menjadwalkan pemanggilan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Daftar Kasus Viral yang Menyeret Bea Cukai, Terbaru: Alat Paralayang Milik Atlet Ditahan

1 hari lalu

Daftar Kasus Viral yang Menyeret Bea Cukai, Terbaru: Alat Paralayang Milik Atlet Ditahan

Direktorat Jenderal Bea Cukai Kemenkeu kembali terseret kasus saat menangani barang impor masyarakat. Berikut beberapa kasus viral tersebut.

Baca Selengkapnya