Ekspor Freeport Terancam Tidak Diperpanjang

Jumat, 26 Januari 2018 05:00 WIB

Pemerintah JamiPemerintah Jamin Perpanjangan Kontrak Freeportn Perpanjangan Kontrak Freeport
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral melaporkan izin konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia segera kadaluwarsa pada bulan depan. Perusahaan harus mengajukan rekomendasi baru dari pemerintah untuk bisa melanjutkan penjualan konsentratnya ke luar negeri.
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Bambang Gatot Ariyono mengatakan Freeport harus mengantongi kewajiban tertentu supaya ekspornya berlanjut. Jika satu syarat saja tidak dipenuhi, perusahaan bisa gagal mendapat rekomendasi.
"Perpanjangan ekspor harus sesuai aturan," tutur Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Bambang Gatot Ariyono kepada Tempo, kemarin.
Kementerian Energi membuka keran ekspor melalui Peraturan Menteri Energi Nomor 5 Tahun 2017 yang berlaku sejak Januari 2017 lalu. Regulasi adalah revisi aturan Peraturan Menteri Energi Nomor 1 Tahun 2014 yang melarang ekspor mineral mentah. Keran ekspor dibuka hingga 2022, selama pemohon berkomitmen membangun smelter.
Peraturan menyatakan evaluasi pembangunan fasilitas bakal dilakukan saban enam bulan. Kementerian mengancam bakal mencabut rekomendasi ekspor jika realisasi smelter tidak mencapai 90 persen dari target yang diusulkan perusahaan.
Namun hingga kini, kemajuan smelter Freeport mandek di angka 14 persen. Menurut Bambang, perusahaan sudah menyiapkan proses prakonstruksi fasilitas pengolahan dan pemurnian. "Memang itu kemajuan yang dulu, tapi itu tetap kemajuan," tuturnya.
Kepala Eksekutif Freeport McMoran Richard Adkerson beberapa waktu lalu mengatakan perusahaannya berkomitmen membangun smelter. Tapi, prosesnya baru bisa berlanjut jika perusahaan mendapat kepastian operasi setelah kontrak karyanya berakhir pada 2021. "Semua akan dipacu jika perundingan sudah selesai," katanya.
Adkerson berharap ekspor berlanjut tanpa hambatan supaya penjualan bisa sesuai target. Tahun ini Freeport menargetkan penjualan 1,2 miliar pon tembaga dan 2,4 juta ons emas. Prediksi naik dari prognosis penjualan tahun 2017 sebesar 1 miliar pon tembaga dan 1,6 juta ons emas.
Freeport memperoleh perpanjangan izin usaha pertambangan khusus dari pemerintah sejak awal tahun lalu. Izin diberikan lantaran perundingan perpanjangan operasi Freeport bersama pemerintah belum rampung. Pemerintah sebelumnya menargetkan kesepakatan rampung pada akhir tahun.
IUPK Freeport terbit pertama kali sejak 10 Februari lalu. Meski izin keluar, kata Bambang, ketentuan dalam kontrak karya Freeport masih berlaku. Tidak lama setelah izin terbit, pemerintah lalu menerbitkan izin ekspor konsentrat tembaga sebesar 1,13 juta ton yang berlaku hingga bulan depan.
Hingga saat ini, perundingan masih dalam tahap pembahasan detil pelepasan 51 persen saham Freeport Indonesia. Pemerintah tinggal menambah sekitar 40,64 persen karena sekitar 9,36 persen sudah dikuasai melalui PT Indonesia Asahan Alumunium, induk usaha pertambangan pelat merah.
Selain persoalan divestasi, pemerintah juga harus memberikan kepastian kewajiban finansial berupa pajak, royalti, dan bea keluar bagi Freeport. Menurut Bambang, persoalan ini sudah disanggupi pemerintah. Aturan fiskal nantinya akan tertuang dalam peraturan pemerintah.

Berita terkait

Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

15 hari lalu

Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

Presiden Jokowi memerintahkan divestasi saham lanjutan PT Freeport Indonesia sehingga negara mempunyai saham 61 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

31 hari lalu

Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

Presiden Jokowi kembali mengingatkan bahwa Indonesia merupakan mayoritas pemegang saham PT Freeport.

Baca Selengkapnya

Freeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023

3 Desember 2023

Freeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023

Hingga November tahun ini, PT Freeport Indonesia telah memproduksi 1,6 miliar pon tembaga dan 1,9 juta ons emas .

Baca Selengkapnya

Freeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?

2 Desember 2023

Freeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?

Freeport menyiapkan dana sebesar 370 juta dolar AS untuk menutup tambang di Tembagapura.

Baca Selengkapnya

Sejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061

19 November 2023

Sejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061

Izin operasi tambang perusahaan Freeport Indonesia kembali diperpanjang hingga 2061. Begini awal mula konsesi tambang tembaga dan emas di Papua ini.

Baca Selengkapnya

Kemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini

6 Juli 2023

Kemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini

Kemendag buka suara soal perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga milik PT Freeport Indonesia.

Baca Selengkapnya

Perpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter

12 Juni 2023

Perpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter

Staf Khusus Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batu Bara, Irwandy Arif, membantah pemerintah tidak tegas dalam melarang ekspor tembaga.

Baca Selengkapnya

RI Minta Tambahan Saham 10 Persen, Begini Kata Luhut dan Bos Freeport

31 Mei 2023

RI Minta Tambahan Saham 10 Persen, Begini Kata Luhut dan Bos Freeport

Menko Luhut Binsar Pandjaitan dan Bos Freeport Indonesia Tony Wenas buka suara tentang tambahan kepemilikan saham 10 persen.

Baca Selengkapnya

Izin Ekspor Freeport Diperpanjang, Pengamat Khawatir Program Hilirisasi Berantakan

2 Mei 2023

Izin Ekspor Freeport Diperpanjang, Pengamat Khawatir Program Hilirisasi Berantakan

Pengamat ekonomi energi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmy Radhi mengatakan pemerintah seharusnya tidak memberikan izin perpanjangan relaksasi ekspor konsentrat PT Freeport Indonesia (PTFI).

Baca Selengkapnya

Bahlil: Pemerintah Akan Tambah Kepemilikan Saham 10 Persen di Freeport

28 April 2023

Bahlil: Pemerintah Akan Tambah Kepemilikan Saham 10 Persen di Freeport

Bahlil mengatakan pembahasan rencana penambahan kepemilikan saham di Freeport telah dilakukan secara intensif dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya