Harga Daging Ayam Mahal, Ini Temuan Satgas Pangan di Jawa Barat

Jumat, 19 Januari 2018 16:56 WIB

18_ekbis_DAGINGAYAM

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Satuan Tugas Pangan Jawa Barat, Direktur Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Samudi, mengatakan Satgas Pangan menelusuri lonjakan harga daging ayam yang merembet pada rencana mogok pedagang di pasar tradisional di Kota Bandung. Penelusuran dilakukan mengikuti rantai pasok ayam sejak di rumah potong hewan, pedagang pasar, bandar, peternak, hingga pemodalnya. “Pedagang ini beli dari bandar, kemudian di atasnya lagi sampai ke pemodal. Ini yang kami turun ngecek langsung, sejauh mana perkembangan harga ini di lapangan,” kata Samudi, Kamis, 18 Januari 2018.

Menurut Samudi, pasokan daging ayam hingga akhir tahun ini seharusnya surplus. “Masyarakat tidak usah khawatir ada kelangkaan dan sebagainya karena pemerintah sudah menjamin,” ujarnya.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat, Hening Widiatmoko, mengatakan, dari penelusuran sementara bersama Satgas Pangan, kenaikan harga ayam terjadi sejak di tingkat peternak. “Di Ciamis, misalnya, harga ayam hidup Rp 18 ribuan sekarang sudah Rp 21 ribu hingga Rp 22 ribu per ekor. Sudah dari hulu,” kata Hening, Kamis.

Koordinator pedagang dan bandar ayam Pesat Bandung Raya, Iim Ruhimat, mengatakan pedagang dan bandar ayam terpaksa menaikkan harga jual karena harga ayam hidup yang dibeli dari peternak naik. Harga ayam hidup peternak yang biasanya berada di kisaran Rp 18 ribu sampai Rp 20 ribu per ekor, sudah dua bulan ini melonjak menjadi Rp 22 ribu hingga Rp 23 ribu per ekor.

“Sampai di konsumen itu Rp 36 ribu sampai Rp 37 ribu per kilogram. Di pasar kecil bisa sampai Rp 40 ribu. Imbasnya juga ke pabrik olahan nugget dan sosis yang sudah menurunkan produksinya. Daging ayam tanpa tulang harganya sampai Rp 50 ribu per kilogram, seharusnya di kisaran Rp 35 ribu sampai Rp 37 ribu per kilogram,” kata Iim, Kamis.

Advertising
Advertising

Peternak membenarkan kenaikan harga terjadi sejak di tingkat peternak. Harga naik karena hukum pasar, yakni peternak menurunkan kapasitas produksinya karena khawatir rugi. "Banyak peternak takut merugi. Kapasitas misalnya 10 ribu ekor di kandang, paling hanya diisi 5.000 sampai 6.000 ekor,” ucap Iim.

Mengutip data produksi ayam dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Jawa Barat, tahun ini persediaan daging ayam menembus 792,5 juta ekor atau setara 636,4 ribu ton daging ayam. Sedangkan kebutuhan setahun ditaksir 541,2 juta ekor atau setara 434,6 ribu ton. Surplus produksi ayam tahun ini ditaksir menembus 251,2 juta ekor atau setara 201 ribu ton daging ayam.

Berita terkait

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

29 hari lalu

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.

Baca Selengkapnya

Satgas Pangan Polri Temukan Stok Beras SPHP Langka

39 hari lalu

Satgas Pangan Polri Temukan Stok Beras SPHP Langka

Satuan Tugas (Satgas) Pangan Mabes Polri menemukan kelangkaan beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Bangka Belitung.

Baca Selengkapnya

Relaksasi HET Diklaim Redam Kenaikan Harga Beras di Jawa Barat

46 hari lalu

Relaksasi HET Diklaim Redam Kenaikan Harga Beras di Jawa Barat

Bahan makanan yang diwaspadai bergerak naik menjelang Hari Raya Lebaran di antaranya beras, daging ayam, telur, serta minyak goreng.

Baca Selengkapnya

Polri Jamin Kelancaran Distribusi Bahan Pokok Selama Ramadan Hingga Hari Raya Idul Fitri 2024

50 hari lalu

Polri Jamin Kelancaran Distribusi Bahan Pokok Selama Ramadan Hingga Hari Raya Idul Fitri 2024

Satgas Pangan Polri melakukan pengawasan terhadap proses distribusi bahan pokok penting untuk menjaga stabilitas harga menjelang Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Bahan Pokok untuk Menjaga Stabilitas Harga Jelang Idulfitri

51 hari lalu

Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Bahan Pokok untuk Menjaga Stabilitas Harga Jelang Idulfitri

Satgas Pangan Polri melakukan pengawasan proses distribusi bahan pokok penting. Dilakukan untuk menjaga stabilitas harga jelang Idulfitri 1445 H.

Baca Selengkapnya

Harga Kebutuhan Pokok di Solo Naik Jelang Ramadan, Daging Ayam Potong Capai Rp 40 Ribu per Kilogram

56 hari lalu

Harga Kebutuhan Pokok di Solo Naik Jelang Ramadan, Daging Ayam Potong Capai Rp 40 Ribu per Kilogram

Harga beberapa jenis komoditas kebutuhan pokok di Kota Solo, Jawa Tengah, naik menjelang Ramadan 2024.

Baca Selengkapnya

'Ditodong' Pedagang Ayam, Mendag Zulkifli Hasan Borong Daging dan Beras untuk Dibagikan ke Masyarakat

26 Februari 2024

'Ditodong' Pedagang Ayam, Mendag Zulkifli Hasan Borong Daging dan Beras untuk Dibagikan ke Masyarakat

Mendag Zulkifli Hasan memborong beras dan daging ayam di Pasar Klender, Jakarta Timur, lalu membagikannya kepada masyarakat yang ada di pasar tersebut

Baca Selengkapnya

Program Makan Siang Gratis Berpotensi Kerek Harga Kebutuhan Pokok, Ini Alasannya

25 Februari 2024

Program Makan Siang Gratis Berpotensi Kerek Harga Kebutuhan Pokok, Ini Alasannya

Program makan siang gratis dianggap bisa berpotensi meningkatkan harga sejumlah barang kebutuhan pokok. Mengapa?

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Sebut Anggaran Bansos Beras, Daging Ayam, dan Telur Capai Rp 17,5 Triliun

22 Februari 2024

Kemenkeu Sebut Anggaran Bansos Beras, Daging Ayam, dan Telur Capai Rp 17,5 Triliun

Kementerian Keuangan angkat bicara soal anggaran bansos beras, daging ayam, dan telur yang diperpanjang pada Januari-Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Beras Langka dan Mahal, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi dan Monitor Daerah Sentra Produksi Padi

20 Februari 2024

Beras Langka dan Mahal, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi dan Monitor Daerah Sentra Produksi Padi

Satgas Pangan Polri menegaskan pengawasan distribusi beras menjadi prioritas utama untuk mengisi kekosongan stok di ritel modern.

Baca Selengkapnya