Soal Cantrang, Bekas Dalang Ini Bela Nelayan Lawan Menteri Susi

Rabu, 17 Januari 2018 17:32 WIB

Presiden Joko Widodo menemui nelayan yang sebelumnya berunjuk rasa di depan Istana menolak pelarangan cantrang, Rabu, 17 Januari 2018. Joko Widodo didamping Menteri KKP Susi Pudjiastuti. (Tempo/Istman)

TEMPO.CO, Jakarta - Bekas dalang yang kini menjabat Bupati Tegal, Enthus Susmono, bersama nelayan dari Tegal menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Rabu, 17 Januari 2018. Tujuannya, membahas soal penggunaan cantrang dan mendapatkan solusi atas kisruh pelarangan penggunaan alat ini untuk menangkap ikan.

"Ada dua persepsi yang berbeda soal cantrang," kata Enthus di Istana Kepresidenan. Menurut dia, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyatakan cantrang sama dengan trawl. Sedangkan nelayan menyatakan cantrang bukan trawl. "Ya, orang Jawa menyebut cantrang," ujarnya.

Kisruh cantrang bermula ketika Menteri Susi mengeluarkan edaran, yang intinya melarang penggunaan cantrang untuk menangkap ikan. Cantrang dinilai bisa merusak lingkungan atau ekosistem tempat ikan ditangkap.

Baca: Reshuffle Kabinet Jokowi Disambut Demo Nelayan Tolak Cantrang

Larangan dari Susi tersebut menuai protes keras dari nelayan, terutama dari Jawa Tengah. Menurut nelayan, larangan Susi merugikan karena membuat mereka tak bisa menangkap ikan.

Enthus melanjutkan, sejumlah nelayan berinisiatif melakukan uji petik sendiri terkait dengan penggunaan cantrang. Dari hasil uji petik itu diharapkan Presiden tak akan kesulitan menetapkan status penggunaan cantrang.

Hasil uji petik itu sendiri, kata Enthus, tidak merusak lingkungan seperti yang dinyatakan Susi. Karena itu, menurut dia, penggunaan cantrang seharusnya tak dilarang.

Selain membicarakan perkara cantrang, Enthus menuturkan juga akan membahas masalah perizinan kapal nelayan. Sebab, kata dia, prosedur perizinan kapal nelayan saat ini terlalu ribet. "Perizinan kapal itu masak ada 27 lapisan. Ini yang Presiden Jokowi enggak suka dan akan dibuat ringkas," ucapnya.

Dalam pertemuan yang berlangsung tertutup itu, Jokowi didampingi Susi. Pertemuan berlangsung sejak pukul 15.30.

Berita terkait

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

36 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

37 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

37 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

6 Februari 2024

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

TPNPB-OPM menyatakan belum melepaskan pilot Susi Air lantaran pemerintah Indonesia dan pemerintah Selandia Baru belum mau berbicara dengan mereka.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Bantah akan Bebaskan Pilot Susi Air Besok

6 Februari 2024

TPNPB-OPM Bantah akan Bebaskan Pilot Susi Air Besok

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) membantah akan membebaskan pilot Susi Air besok

Baca Selengkapnya

Respons Susi Pudjiastuti soal Dugaan Suap SAP Jerman ke Pejabat KKP: Sedang Saya Cari Tahu

16 Januari 2024

Respons Susi Pudjiastuti soal Dugaan Suap SAP Jerman ke Pejabat KKP: Sedang Saya Cari Tahu

Susi Pudjiastuti buka suara soal dugaan suap dari SAP, perusahaan software berbasis di Jerman, kepada pejabat KKP.

Baca Selengkapnya

Laut Cina Selatan Disebut dalam Debat Capres, Tahukah Sekarang Bernama Laut Natuna Utara?

10 Januari 2024

Laut Cina Selatan Disebut dalam Debat Capres, Tahukah Sekarang Bernama Laut Natuna Utara?

Laut Cina Selatan disebut dalam debat capres lalu. Berikut alasan pemerintah Indonesia bersikeras menyebutnya sebagai Laut Natuna Utara.

Baca Selengkapnya