Kuota Taksi Online 496 Unit, Yogya Prioritaskan Plat AB

Senin, 15 Januari 2018 17:46 WIB

Taksi Online Belum Terapkan Tarif Baru

TEMPO.CO, YOGYAKARTA - Dinas Perhubungan DIY mengakui jumlah taksi online yang beroperasi di Yogyakarta kini amat banyak dan bukan hanya kendaraan berpelat AB atau dari Yogya.

Sedangkan mengacu Peraturan Menteri Perhubungan nomor 108 tahun 2017, kuota yang bisa didapatkan Yogya sendiri untuk taksi online hanya 496 taksi. Jumlah taksi online yang beroperasi di Yogya dari berbagai operator disebut sekitar 6 ribuan lebih, baik pelat AB maupun non AB.

“Dari pemerintah daerah prioritaskan, dengan kuota yang terbatas itu yang beroperasi jangan sampai malah didominasi pelat pelat luar daerah,” ujar Kepala Dinas Perhubungan DIY, Sigit Sapto Raharjo Senin 15 Januari 2018.

Simak: Taksi Online di Jawa Timur, Kuota Masih Tersedia Banyak

Lantas, bagaimana caranya menyaring agar dalam kuota taksi online itu kendaraan pelat AB atau warga Yogya sendiri yang mendapatkan jatah?

Advertising
Advertising

Sigit menuturkan, hal itu bisa disaring saat perusahaan atau pengemudi taksi online mendaftarkan taksi onlinenya ke Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu (KP2PTSP) DIY.

“Saat mengurus KIR kan harus di daerah asal kendaraan tersebut, tidak bisa mengurus di Yogya, dari situ diseleksi,” ujarnya.

Dalam ketentuan Prosedur Penerbitan Izin Penyelenggaraan Angkutan orang Tidak Dalam Trayek (Angkutan Sewa Khusus) DIY yang dikeluarkan Pemerintah DIY menjabarkan detil soal pendaftaran taksi online yang bisa beroperasi di Yogya.

Misalnya pada tahap III saat permohonan penerbitan ijin taksi online ketentuan itu disebutkan bahwa uji kendaraan bermotor umum sebagai kelengkapan pendaftaran harus dilakukan di masing-masing Unit Pelaksana Teknis Kendaraan Bermotor sesuai kabupaten/kota domisili perusahaan yang mengajukan permohonan.

Sigit menuturkan akhir pekan lalu sudah dilakukan pertemuan dengan kepolisian dan instansi terkait untuk melakukan operasional penertiban taksi online di DIY pasca berlakunya Permenhub nomor 108 tahun 2017 per 1 Februari 2018.

Penertiban operasional taksi online siap dilakukan bulan Januari ini melibatkan beberapa pihak terkait.

Meski demikian, Sigit menuturkan masih ada kemungkinan taksi berplat non AB atau luar Yogya beroperasi di Yogya dengan sejumlah ketentuan.

"Misalnya pemiliknya asli Yogya tapi beli kendaraan di Jawa Tengah, kan nggak mungkin melakukan KIR di Jawa Tengah, harus di sini," ujarnya.

Paguyuban Pengemudi Online Jogja (PPOJ) dalam keterangannya sebelumnya menyatakan kuatnya magnet destinasi wisata dan banyaknya wisatawan di Yogya, menjadi daya tarik bagi para pengemudi transportasi online dari luar daerah berbondong-bondong ikut beroperasi di Yogya.

Di satu sisi pihak aplikator/operator taksi online dalam menerima pendaftaran driver tidak mempertimbangkan domisili baik dari pengemudi maupun mobil yang digunakan.

“Mohon hal ini dapat menjadi perhatian Gubernur dapat memberikan aturan pada operator/penyelenggara aplikasi untuk membuat pembatasan wilayah operasional, bahwa hanya mobil dengan Plat AB lah yang dapat beroperasi sebagai taksi online di wilayah DIY,” ujar Ketua PPOJ Mochtar Asrori.

Berita terkait

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

37 hari lalu

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

Video viral beredar soal percobaan penculikan terhadap wanita oleh sopir taksi online. Berikut tips aman naik taksi online.

Baca Selengkapnya

Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

39 hari lalu

Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

Ramai di media sosial unggahan cerita korban yang diduga mengalami tindakan kekerasan oleh sopir GrabCar. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Sri Mulyani Dikabarkan Tak Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Garuda Indonesia Tebar Diskon Tiket Pesawat hingga 80 Persen

20 Februari 2024

Terkini: Sri Mulyani Dikabarkan Tak Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Garuda Indonesia Tebar Diskon Tiket Pesawat hingga 80 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dikabarkan tidak akan masuk kabinet Prabowo Subianto, apabila Menteri Pertahanan itu resmi memenangkan pilpres.

Baca Selengkapnya

KCIC Buka Suara soal Penodongan Penumpang Whoosh oleh Driver Taksi Online di Sekitar Stasiun Tegalluar

20 Februari 2024

KCIC Buka Suara soal Penodongan Penumpang Whoosh oleh Driver Taksi Online di Sekitar Stasiun Tegalluar

PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) buka suara soal penodongan terhadap penumpang Whoosh.

Baca Selengkapnya

Sopir Taksi Online Jabodetabek Tuntut Tarif Dasar di Aplikasi Naik

23 November 2023

Sopir Taksi Online Jabodetabek Tuntut Tarif Dasar di Aplikasi Naik

Kenaikan yang diminta hampir dua kali lipat. Sopir taksi online ancam ajak ojek online berunjuk rasa jika tuntutan tidak direspons dalam seminggu.

Baca Selengkapnya

Eks Anggota Densus 88 Pembunuh Sopir Taksi Online di Depok Divonis Seumur Hidup

25 September 2023

Eks Anggota Densus 88 Pembunuh Sopir Taksi Online di Depok Divonis Seumur Hidup

Eks personel Densus 88, Bripda Haris Sitanggang, membunuh sopir taksi online Sony Rizal karena terjerat utang akibat judi online

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek, Cerita Penumpang Tunggu 1,5 Jam Sebelum Pindah ke Taksi Online

30 Agustus 2023

LRT Jabodebek, Cerita Penumpang Tunggu 1,5 Jam Sebelum Pindah ke Taksi Online

Hari ini LRT Jabodebek alami gangguan di Bekasi dan Halim.

Baca Selengkapnya

Proyek Galian Perparah Kemacetan Lalu Lintas, Ciputat-Fedex sampai 2 Jam

29 Agustus 2023

Proyek Galian Perparah Kemacetan Lalu Lintas, Ciputat-Fedex sampai 2 Jam

Pekerjaan proyek saluran air di Jalan Juanda, Ciputat Timur, berdampak kemacetan lalu lintas yang bertambah parah beberapa hari belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Kejahatan dan Pelecehan Jadi Ancaman di Taksi Online, Organda Bilang Begini

25 Agustus 2023

Kejahatan dan Pelecehan Jadi Ancaman di Taksi Online, Organda Bilang Begini

Taksi online kerap menjadi tempat terjadinya tindak kejahatan seperti pelecehan hingga hilangnya nyawa penumpang oleh oknum pengemudi.

Baca Selengkapnya

Pertumbuhan Ekonomi Melambat, Warga Cina Banyak Jadi Sopir Taksi Online

16 Agustus 2023

Pertumbuhan Ekonomi Melambat, Warga Cina Banyak Jadi Sopir Taksi Online

Pemulihan pasca-pandemi Cina yang lemah dan rekor pengangguran kaum muda mengirim lebih banyak orangmenjadi sopir taksi online.

Baca Selengkapnya