Operasi Pasar Jadi Andalan Mendag Turunkan Harga Beras

Rabu, 10 Januari 2018 05:30 WIB

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita melakukan tinjauan operasi pasar beras di Pasar Induk Cipinang, Jakarta, 10 Oktober 2017. Pemerintah mematok harga eceran tertinggi dari operasi pasar beras medium sebesar Rp 8.100 per kilogram. Tempo/Ilham Fikri

TEMPO.CO, JAKARTA - Realisasi pemberlakuan harga eceran tertinggi komoditas beras yang tak kunjung terlihat, membuat pemerintah akan mengandalkan operasi pasar sebagai langkah antisipasi. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan gelontoran puluhan ribu ton beras medium ini akan terus dilakukan hingga harga beras medium turun.

“Lihat perkembangan satu-dua hari, kalau tidak turun juga akan ada penyelidikan lebih lanjut,” kata Enggar di gudang Bulog Jakarta, Selasa 9 Januari 2018.

Simak: Harga Beras Baru: Ini Nasihat Menteri Enggar kepada Pedagang

Meski harganya dipatok sejak September silam, harga beras medium tak pernah sesuai target Rp 9.450-10.250 per kilogram. Bahkan akhir pekan lalu untuk beras medium harganya mencatatkan rekor tertinggi mencapai Rp 11.500 per kilogram. Angka itu bahkan sedikit lagi melampau patokan harga beras premium di angka Rp 12.800 per kilogram

Advertising
Advertising

Enggar mengatakan ada banyak hal yang menyebabkan harga beras medium naik. Pedagang yang lebih memilih berdagang beras premium, katanya, menjadi salah satu hal utama penyebab minimnya suplai beras medium belakangan ini. “Yang pasti kami akan terus operasi pasar, begitu ada yang ketahuan menimbun kami pidanakan,” kata Enggar.

Menurut Enggar, gelontoran operasi pasar akan bisa memaksa pedagang menjual beras mediumnya. Toh, kata dia, cadangan beras pemerintah bisa kapan saja dikeluarkan untuk operasi pasar dengan persetujuan Buloga dan Kementerian Pertanian. “Sudah ada 13 ribu ton yang digelontorkan untuk operasi pasar,” ujarnya.

Direktur Utama Bulog, Djarot Kusumayakti mengatakan pihaknya menjual beras ke masyarakat dengan harga dibawa HET senilai Rp 9.300 per kilogram. Dia pun menyanggupi keinginan pemerintah untuk melakukan operasi pasar secara berkepanjangan. Bahkan titik operasi pasar juga akan ditingkatkan dari 1.100 titik menjadi 1.800 titik.

“Ke depannya diharapkan mencapai dua ribu titik,” kata Djarot. Meski begitu, bekas bankir ini tak menampik harus jungkir balik berusaha memenuhi kebutuhan beras nasional. Saat ini, stok beras di gudang Bulog hanya di kisaran satu juta ton, separuh dari kebutuhan nasional yang berkebutuhan dua juta ton.

Untuk tahun ini, Bulog menargetkan serapan beras 2,7 juta ton. Dia mengatakan pihaknya bakal mencari beras dengan cepat begitu ada daerah yang panen. Usai musim panen di Sulawesi mulai sepi, saat ini Djarot sedang memantau perkembangan persiapan panen di wilayah Jawa Barat. “Kementerian Pertanian minta serapat 3,7 juta ton juga akan kami lakukan,” ujarnya.

Direktur Utama PT Food Station Arief Prasetyo mengatakan harga beras memang sudah mahal di tingkat distributor. Harga rata-rata bursa beras di Cipinang katanya sejak lama di kisaran Rp 8.800 untuk beras medium dan Rp 12.500 untuk beras premium. “Bahkan sudah ada yang Rp 11 ribu,” kata Arief.

Untungnya, kata dia, khusus pembeli dari DKI Jakarta yang memiliki Kartu Jakarta Pintar ada alokasi khusus mendapat beras murah. Pemegang kartu tersebut, bisa membeli beras seharga Rp 6 ribu per kilo. “Kalau tidak punya kartu, ya harus beli pakai harga biasa,” kata Arief.

Berita terkait

Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

1 hari lalu

Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

Pengadilan baru saja mencabut izin penanaman komersial padi Beras Emas atau Golden Rice hasil rekayasa genetika di Filipina.

Baca Selengkapnya

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara: Kita Harus Waspada, Pendapatan Negara Turun

1 hari lalu

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara: Kita Harus Waspada, Pendapatan Negara Turun

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan bahwa Indonesia harus waspada, karena pendapatan negara pada triwulan I 2024 turun.

Baca Selengkapnya

Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

1 hari lalu

Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

Wamenkeu Suahasil Nazara menyoroti tiga faktor yang menjadi perhatian dalam perekonomian Indonesia saat ini. Mulai dari suku bunga yang tinggi, harga komoditas, hingga nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Baca Selengkapnya

Beras SPHP Naik, Pengamat: Perlu Penyesuaian Agar Disparitas Harga Tak Jauh

1 hari lalu

Beras SPHP Naik, Pengamat: Perlu Penyesuaian Agar Disparitas Harga Tak Jauh

Pemerintah melalui Perum Bulog menaikkan harga eceran tertinggi atau HET untuk beras SPHP, dari Rp10.900 menjadi Rp12.500 per kilogram sejak 1 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

3 hari lalu

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

4 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

12 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

15 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

16 hari lalu

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.

Baca Selengkapnya

Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

26 hari lalu

Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

Badan Karantina di Pos Lintas Batas Negara Entikong menemukan ratusan kilogram beras dan minyak goreng di jalur tikus perbatasan RI-Malaysia.

Baca Selengkapnya