Mitsubishi Beli Saham Temasek di Bank Danamon

Rabu, 27 Desember 2017 14:24 WIB

Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ dan Bank Danamon. google.com

Tempo.co, Singapore – Temasek Holding menjual saham mayoritasnya di Bank Danamon Indonesia Tbk kepada Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) Jepang. Berdasarkan kesepakatan tersebut, MUFG akan mengakuisisi saham unit Tamasek sebesar 73,8 persen di Danamon yang terbagi menjadi tiga bagian. Akuisisi awal 19,9 persen saham dengan harga Rp 8.323 per saham dengan total nilai Rp 15,875 triliun atau US$1,58 miliar.

Pemberian pinjaman oleh Jepang akan melihat aturan dan meminta persetujuan untuk membeli tambahan 20,1 persen untuk meningkatkan kepemilikan di Bank Danamon menjadi 40 persen. MUFG mengatakan pihaknya akan membeli 100 persen saham di Bank Danamon. Saham itu akan memberikan nilai kesepakatan lebih dari US$ 6 miliar dan telah melakukan kontak dengan regulator Indonesia.

“Kami telah lama mengenal Indonesia sebagai salah satu kunci dari pembangunan berkelanjutan,” ujar MUFG's Chief Executive for Asia and Oceania Takayoshi Futae dalam keterangan rilisnya pada Rabu, 27 Desember 2017.

Sebelumnya, pada 2013, DBS berencana membeli saham pengendali di Bank Danamon. Namun rencana itu urung dilakukan setelah pemerintah mengubah Undang-undang yang membatasi kepemilikan tunggal di bank menjadi 40 persen.

Indonesia bisa melonggarkan aturan tersebut dengan alasan khusus, seperti jika bank investasi itu kuat secara finansial. Berdasarkan kesepakatan tersebut, Presiden Temasuk dan Head of Southeast Asia Tan Chong Leesaid menyatakan bahwa MUFG memiliki posisi yang kuat untuk melengkapi franchise Danamon dan bisa mendorong bank maju ke tahap pertumbuhan berikutnya.

Advertising
Advertising

“Kami percaya bahwa minat MUFG terhadap Danamon karena bukti kepercayaan mereka terhadap bank dan kombinasi tersebut akan sejalan dengan tujuan pembangunan dan pertumbuhan Indonesia,” kata Presiden Temasuk dan Head of Southest Asia Tan Chong Leesaid.

Tan berujar, pihaknya akan bekerja sama dengan MUFG guna mendukung Danamon selama periode ini. Tujuannya untuk meningkatkan nilai bagi pemangku kepentingan utama Bank Danamon, termasuk para pelanggan dan karyawannya. Temasek akan terus berinvestasi di Indonesia di berbagai sektor seperti konsumen, real estate, serta tren teknologi dan layanan keuangan yang tengah berkembang.

“Dengan adanya reformasi regulasi dan pertumbuhan yang baik di Indonesia, Temasek optimistis dengan peluang investasi di Indonesia,” ujar Tan.

Berita terkait

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

15 jam lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

4 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

8 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

8 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

8 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

9 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

11 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

15 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

15 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya