TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) menambah tempat istirahat dan pelayanan di jalan tol sebanyak 15 lokasi. Penambahan tempat istirahat dilakukan agar libur Natal dan libur akhir tahun berjalan lancar.

Sebanyak 15 fasilitas umum itu terbagi menjadi dua. Ada tujuh tempat yang disediakan pada 22-25 Desember 2017. Ketujuh tempat tersebar di dua lokasi, yaitu di Tangerang-Merak, dan satu lokasi di jalan tol Jakarta-Cikampek, Cikampek-Paliman, Paliman-Kanci, Kanci-Pejagan, dan Purbaleunyi.

Sedangkan untuk arus balik pada 26 Desember 2017 hingga 1 Januari 2018, ada delapan tempat istirahat yang tersebar di Tangerang-Merak, Jakarta-Cikampek, Cikampek-Paliman, Paliman-Kanci, Kanci-Pejagan, dan satu lokasi di jalan tol Purbaleunyi.

Cipta Karya juga menyumbangkan 15 unit toilet kabin, 5 unit mobil tangki air 4.000 liter, 2 unit mobil tinja, 20 unit hidran umum, dan 40 personel untuk mengoperasikan seluruh armada yang ada dan stay di rest area.

Kementerian PUPR mengatakan kepadatan jalan tol pada libur Natal akan terjadi pada 22-26 Desember 2017. Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna menuturkan karakteristik pengguna jalan di akhir tahun orientasinya untuk pergi wisata. Menurut dia, jalur yang biasa dipadati adalah Jagorawi arah Puncak, kemudian Jakarta-Cikampek mengarah Bandung dan Cirebon.

“Termasuk ke arah Serang,” kata Herry di gedung Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, pada Kamis, 21 Desember 2017. Ia pun memprediksi akan ada beberapa ruas jalan rawan macet pada libur akhir tahun, seperti jalan tol Cikunir, Karawang Barat, Cikarang Timur, dan Brebes Timur.

Selain itu, untuk mengantisipasi kemacetan, Herry bersama Kepolisian RI akan melakukan rekayasa lalu lintas di beberapa titik untuk mengurai kemacetan. “Sehingga tidak bertumpu kepada satu titik saja,” kata Herry.