Ini Alasan Campina Yakin Penjualan Tembus Rp 1 Triliun di 2018

Selasa, 19 Desember 2017 16:58 WIB

Produsen es krim, PT Campina Ice Cream Industry Tbk berencana akan menawarkan saham perdananya (IPO) di lantai bursa pada desember mendatang.

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur PT Campina Ice Cream Industry Tbk Adji Andjono yakin perusahaan akan mencatat kenaikan angka penjualan pada tahun depan dan menembus angka hingga Rp 1 triliun. Pasalnya, Campina akan segera mendapatkan dana segar dari hasil penjualan saham awal (IPO) di Bursa Efek Indonesia.

"Mudah-mudahan tahun depan tembus Rp 1 triliun. Kan kami sudah IPO," ujar Adji, saat ditemui di Bursa Efek Indonesia, Selasa, 19 Desember 2017.

Baca: Tiga Jam Melantai, Nilai Saham Campina Ice Cream Melejit

Campina telah meluncurkan 885 miliar lembar sahamnya, atau sebesar 15,04 persen dari jumlah saham keseluruhan, ke lantai Bursa Efek Indonesia pada Selasa, 19 Desember, dengan harga penawaran awal sebesar Rp 330 per lembar saham.

Presiden Direktur PT Campina Ice Cream Tbk Samudera Prawirawidjaja mengatakan dana dari peluncuran saham tersebut bakal digunakan untuk melunasi sebagian beban utang dari perusahaan. Di samping itu, ia menyebut, dana tersebut bakal digunakan untuk menambah modal kerja dan mendanai investasi pengembangan perusahaan.

Adji optimistis perusahaan industri es krim tersebut bakal mengantongi penjualan di tahun ini dengan nilai Rp 960 miliar. Angka tersebut, kata dia, didominasi hasil penjualan di Pulau Jawa dengan pangsa pasar tidak kurang dari 70 persen. "Di tahun depan, kami menargetkan angka tersebut bisa tumbuh sekitar 7-8 persen," katanya.

Adji menjelaskan, angka penjualan dari Campina masih didominasi penjualan es krim impuls, atau es krim yang dijual secara satuan. "Seperti es krim stick dan cup," ucapnya. Kontribusinya, kata dia, bisa mencapai angka 70 persen dari total keseluruhan penjualan.

Sedangkan 30 persen sisanya, ujar Adji, diperoleh dari hasil penjualan es krim tipe family pack dengan kapasitas 0,7-1 liter, es krim tipe industri dengan kapasitas 5-8 liter, dan beberapa produk signature keluaran Campina.

Berita terkait

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

3 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

3 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

3 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

4 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

6 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

10 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

10 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

10 hari lalu

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

12 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

12 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya