Sebab Jokowi Minta Ada Tol, Jalur Kereta dan Bandara di Sukabumi

Jumat, 15 Desember 2017 15:52 WIB

Gaya Presiden Joko Widodo mengendarai motor trail saat meninjau lahan tambak Perhutanan Sosial di Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 1 November 2017. Foto: Biro Setpres

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi merasa sudah saatnya sarana transportasi ke Sukabumi, Jawa Barat diperhatikan, mulai dari jalur darat hingga udara. Sebab, menurut dia, Sukabumi masih sulit dijangkau karena sarana transportasi yang terbatas.

"Saya pernah mencoba naik mobil dari Bogor sampai Sukabumi tanpa pengawalan, tapi sebelum jadi Presiden. Memakan waktu enam jam, padahal hanya kurang lebih 60 kilometer," ujarnya saat melakukan kunjungan kerja ke Sukabumi sebagaimana dikutip dari siaran pers Istana Kepresidenan, Jumat, 15 Desember 2017.

Baca: Dorong Pertumbuhan, Jokowi: Jangan Biarkan Investor Wait and See

Padahal, kata Jokowi, waktu tempuh dari Bogor ke Sukabumi dengan kendaraan maksimal satu setengah jam. "Paling lama dua jam. Hal-hal seperti ini tidak boleh kita teruskan."

Jokowi melanjutkan, ada tiga sarana transportasi yang tengah dibangun untuk Sukabumi. Salah satunya adalah jalur kereta double track Bogor-Sukabumi. Nah, jalur kereta api itu baru mulai dibangun tahun ini. Harapannya, sudah bisa selesai dalam waktu tiga tahun untuk mengurangi beban kemacetan di jalan raya.

Advertising
Advertising

Selain jalur kereta api, pembangunan jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) juga disegerakan. Sebagaimana diketahui, pembangunan tol Bocimi itu sempat mangkrak mulai dari 1997 dan baru dilanjutkan kembali pada 2015.

Menurut Presiden Joko Widodo, pembangunan tol Bocimi sempat mangkrak karena berganti ganti investor. Oleh karenanya, pada tahun 2015, ia memerintahkan proyek itu diambil alih BUMN. "Dua tahun yang lalu saya lihat yang namanya tol Bocimi. Itu sudah sejak tahun 1997 sampai 2015 maju satu meter saja tidak," ujarnya.

Ternyata setelah berganti-ganti investor, kata Jokowi, bahkan hingga empat kali ganti investor, "Tidak dimulai-mulai." Presiden Joko Widodo menambahkan, pengerjaan seksi I yang menghubungkan Ciawi hingga Cigombong itu ditargetkan selesai pada Maret mendatang.

Terakhir, Jokowi menyampaikan bahwa Sukabumi juga akan memiliki bandaranya sendiri. Ia menargetkan bandara tersebut sudah siap untuk melayani penumpang angkutan udara pada 2020 karena pemerintah baru akan memulai proses pembebasan lahan.

Sukabumi, menurut Jokowi, memiliki tempat-tempat yang eksotis dan cantik yang rasanya sayang untuk dilewatkan begitu saja. "Tapi, kalau menuju ke sana enam jam siapa yang mau datang? Itu dari Bogor ya, dari Jakarta bisa delapan jam," ujarnya.

Berita terkait

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

6 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

6 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

8 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

9 jam lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

11 jam lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

12 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

13 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

16 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

16 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

17 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya