Ditjen Perhubungan Udara Jatuhi Sanksi Pilot yang Gunakan Narkoba

Reporter

Syafiul Hadi

Kamis, 7 Desember 2017 13:21 WIB

Ilustrasi gelar perkara Bandar Narkoba, Pengedar Narkoba, Narkoba, Sabu. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan akan menjatuhkan sanksi berat pada pilot Lion Air yang kedapatan mengonsumsi narkoba. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Agus Santoso mengatakan sanksi tersebut telah sesuai dengan Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil (PKPS).

"Sebagai tahap awal, pilot yang bersangkutan tidak boleh menerbangkan pesawat (grounded) mulai dari saat ditangkap hingga keluar hasil pemeriksaan dari pihak yang berwajib," ujar Agus dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis, 7 Desember 2017.

Baca: Lagi, Pilot Lion Air Ditangkap Saat Konsumsi Narkoba

Sebelumnya Badan Narkotika Nasional (BNN) Nusa Tenggara Timur bersama dengan Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Kupang Kota, Senin, 4 Desember 2017, menangkap pilot Lion Air berinisial MS saat mengkonsumsi sabu di kamar 205 Hotel T-More, Kota Kupang.

Pilot Lion Air dengan nomor penerbangan JT924 tersebut tertangkap tangan bersama dengan barang bukti berupa paket sabu-sabu seberat 0,3 gram, 1 alat isap bong dengan pipet kaca, 2 pemantik gas, dan 4 sedotan plastik. Setelah ditangkap, MS digiring ke Mapolres Kupang Kota untuk dilakukan pemeriksaan urine. Hasilnya, yang bersangkutan positif menggunakan sabu.

Simak: Pilot Lion Tertangkap Nyabu, Menteri Budi Karya Akan Buat Aturan

Agus mengatakan Dirjen Perhubungan Udara secara berkesinambungan akan melakukan pengawasan khusus narkoba menjelang angkutan natal dan tahun baru. Selain itu, kata dia, ramp check khusus juga akan dilakukan. "Ramp check ini dilakukan oleh para inspektur/dokter penerbangan dari Balai Kesehatan Penerbangan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara," ucapnya.

Agus menginstruksikan kepada seluruh maskapai agar menerapkan aturan dan SOP internal perusahanan. Hal ini, kata dia, agar seluruh SDM dan air crew mematuhi regulasi yang berlaku.

Berita terkait

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

7 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

1 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

1 hari lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

1 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

3 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

5 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

5 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya