TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan alat berat dan pertambangan, PT United Tractors Tbk., siap berekspansi ke sektor pertambangan, tepatnya emas, dan menargetkan bisa memproduksi emas pada 2019.

Direktur Keuangan PT United Tractors Tbk., Iwan Hadiantoro, mengungkapkan konsesi pertambangan emas PT Sumbawa Jutaraya (SJR) diakuisisi pada 2015. Hingga saat ini, Sumbawa Jutaraya masih dalam fase pengembangan dan eksplorasi lebih lanjut.

"Sumbawa diproyeksikan bisa mulai produksi pada 2019," ungkap Iwan pada Kamis, 9 November 2017.

Baca: Penjualan Batu Bara Meningkat, Ini Harapan United Tractors

Iwan mengemukakan, saat ini ada 8 area prospek di Sumbawa. Namun, emiten bersandi saham UNTR ini baru memperoleh satu izin eksplorasi, sedangkan 7 area lagi belum memperoleh izin dari Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara. UNTR saat ini masih menunggu izin dari pemerintah terkait 7 blok yang akan dieksplorasi.

Investor Relation PT United Tractor Tbk., Ari Setiyawan, mengungkapkan di Sumbawa ada 8 blok. Hingga saat ini, yang terdeteksi masih 1 blok dengan kandungan 350 ribu ounce, atau bisa bertahan hingga 7 tahun. Dia mengatakan, setiap tahun, blok tersebut bisa memproduksi 50 ribu ounce.

"Produksi per tahun dari satu blok yang sudah dapat izin sekitar 50 ribu ounce. Kalau blok yang lain, PT United Tractors Tbk. belum dapat perkiraan cadangan, karena harus dilakukan eksplorasi lebih lanjut," kata Ari.

BISNIS