Dukung Motor Listrik, PLN Akan Tambah Stasiun Penyedia Listrik

Kamis, 19 Oktober 2017 18:47 WIB

Menteri ESDM Ignasius Jonan (tengah) disaksikan Direktur Utama PLN Sofyan Basir (kelima kanan), Dirjen EBTKE Kementerian ESDM Rida Mulyana (kiri) dan CEO Garasindo Group Muhammad Al Abdullah (kedua kiri) mencoba motor listrik Gesits (Garasindo Electric Scooter ITS) di Kementerian ESDM, Jakarta, 19 Oktober 2017. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) berniat mengembangkan pembangunan stasiun penyedia listrik umum (SPLU) seiring rencana pemasaran kendaraan listrik. Hal itu disampaikan Direktur utama PLN Sofyan Basir saat menjajal motor listrik merek Gesits buatan anak usaha Garansindo Group, PT Gesits Technologies Indo.

"Pasti kami akan kejar sesuai kebutuhan, semakin banyak pemakaian motor listrik pasti kami akan kembangkan, di mal, di SPBU, dan pusat keramaian lain," kata Sofyan di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Jakarta Pusat, Kamis, 19 Oktober 2017.

Simak: Menteri Jonan Ingin Motor Listrik Gesits

Saat ini PLN sudah menyediakan lebih dari 870 SPLU yang tersebar si seluruh Indonesia. Sebanyak 550 di antaranya berada di DKI Jakarta.

Sofyan belum memperhitungkan pemetaan SPLU yang akan dibangun. Hal itu, menurut dia, tergantung pada jumlah kebutuhan yang muncul saat masyarakat mulai memakai motor listrik.

"Tergantung demand yang ada sebesar apa, kan kita harus perhitungkan komersialnya," kata dia.

Advertising
Advertising

Tarif pengisian daya kendaraan listrik di SPLU pun direncanakan PLN secara bertahap. "Soal harga nanti mereka seperti isi pulsa, istilahnya pakai listrik curah."

PT Gesits Technologies Indo akan memulai produksi Gesits pada kuartal pertama 2018. Di kuartal kedua tahun yang sama, produk tersebut diproyeksi sudah ada di pasaran.

"Tahap awal kita produksi 50 ribu unit dulu. Harganya kita masih hitung tapi pasti akan bersaing dengan harga motor biasa di pasaran," ujar CEO Garansindo Group Muhammad Al Abdullah di sela uji coba Gesits.

Gesits yang berbentuk skuter itu menggunakan motor elektrik berdaya 5 kilowatt dengan torsi 15 Nm pada 3.000 rpm. Motor tersebut menggunakan baterai lithium ion yang hanya membutuhkan waktu tiga jam untuk mengisi ulang daya

Saat baterainya terisi penuh, Gesits mampu menempuh jarak 80-100 km dengan kecepatan 100 km per jam.

Garansindo pun tengah menjajaki kerja sama dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan PT Pertamina untuk menyandingkan SPBU dan SPLU. "Konsep paling gampang dari SPLU itu. Kita bikin sistem swap baterai, agar selain charge, baterai bisa diganti seperti tabung gas LPG," ujar Al.

YOHANES PASKALIS PAE DALE

Berita terkait

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

2 hari lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

FIF Dapatkan Pembiayaan Hijau, untuk Leasing Motor Listrik hingga Panel Surya

3 hari lalu

FIF Dapatkan Pembiayaan Hijau, untuk Leasing Motor Listrik hingga Panel Surya

FIF mendapatkan pembiayaan hijau senilai USD 60 juta dari tiga bank asal Jepang. Modal itu buat leasing motor listrik hingga panel surya.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Daftar Konversi Motor Bensin ke Motor Listrik

5 hari lalu

Begini Cara Daftar Konversi Motor Bensin ke Motor Listrik

Pendaftaran konversi motor bensin menjadi motor listrik dapat dilakukan dengan dua cara, yakni offline dan online. Begini caranya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

11 hari lalu

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik

Baca Selengkapnya

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

11 hari lalu

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

Pemerintah memberikan insentif Rp10 juta kepada pemilik sepeda motor berbahan bakar bensin yang mengkonversi mesinnya menjadi motor listrik.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

18 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

18 hari lalu

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

Kehadiran fasilitas SPKLU menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini bagi kendaraan listrik

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan SPKLU di Banyak Lokasi, Pemudik: Pakai Mobil Listrik Jadi Nyaman!

21 hari lalu

PLN Siapkan SPKLU di Banyak Lokasi, Pemudik: Pakai Mobil Listrik Jadi Nyaman!

PLN telah menyiagakan 1.299 unit SPKLU yang tersebar di seluruh penjuru tanah air. Khusus momen mudik tahun ini, PLN juga menyiagakan petugas yang berjaga 24 jam untuk membantu para pemudik

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

27 hari lalu

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.

Baca Selengkapnya

PLN Siagakan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum untuk Mudik 2024

34 hari lalu

PLN Siagakan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum untuk Mudik 2024

PLN juga mengerahkan 3.504 pegawai yang akan stand by selama 24 jam nonstop di SPKLU.

Baca Selengkapnya