TEMPO Interaktif, Jakarta:PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) akan mengintegrasikan infrastruktur jaringan untuk seluruh layanan. Tujuannya untuk menghemat belanja modal (capital expenditure) perseroan hingga 20-30 persen. Tahun ini Telkom mengalokasikan belanja modal sebesar Rp 15-20 triliun.Direktur Utama Telkom Rinaldy Firmansyah mengatakan, dengan satu jaringan untuk seluruh layanan grup--seperti layanan seluler, telepon tetap, internet, telepon tetap nirkabel, dan televisi kabel--maka produktifitas Telkom akan naik."Tren bisnis telekomunikasi ke depan adalah sinergi berbagai layanan dan Telkom akan fokus menggarap itu untuk meningkatkan nilai perusahaan," kata Rinaldi di Jakarta, Rabu (13/6).Dia menjelaskan, proses integrasi itu sudah mulai dilakukan. Yang pertama adalah penggunaan jaringan Telkomsel dan Telkom Flexi secara bersama.Telkomsel tahun ini menginvestasikan US$ 1,5 miliar untuk memperluas cakupan layanan, terutama di Kawasan Timur Indonesia yaitu wilayah Kalimantan dan Sulawesi. Selain itu, Telkomsel juga akan meningkatkan kapasitas kepadatan lalulintas komunikasi di setiap area layanan Telkomsel.Selain itu, belanja modal itu juga akan digunakan untuk membangun lima ribu Base Transceiver System (BTS) dimana 1.500 di antaranya adalah BTS untuk layanan telekomunikasi bergerak generasi ketiga (3G). Sementara Telkom mentargetkan pelanggan Flexi akan mencapai 6 juta pelanggan hingga akhir tahun 2007.Direktur Network service Telkom I Nyoman G. Wiratnyana mengemukakan bahwa saat ini 50 persen Base Transceiver Station (BTS) Telkom Flexi telah digunakan untuk jaringan Telkomsel. Sementara BTS milik Telkomsel yang digunakan untuk memperluas jangkauan Telkom Flexi baru delapan persen. Pasca penetapan migrasi oleh pemerintah, lanjut dia, jaringan Flexi akan diperluas hingga mampu menjangkau daerah rural."Sampai akhir 2007 seluruh jaringan Flexi dan Telkomsel akan terintegrasi sebesar 95 persen, Sehingga dimana ada jaringan Telkomsel disitu ada Flexi," kata dia.Eko Nopiansyah
Satelit Telekomunikasi Milik Telkom Segera Meluncur
19 Februari 2024
Satelit Telekomunikasi Milik Telkom Segera Meluncur
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) akan meluncurkan Satelit Merah Putih 2, sebuah satelit High Throughput Satellite (HTS), melalui anak perusahaannya Telkomsat langsung dari Florida pada 20 Februari 2024.