Pertamina Impor Premium untuk Stok Lebaran

Reporter

Editor

Jumat, 15 September 2006 17:04 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:PT Pertamina (Persero) menyiapkan tambahan impor premium sebesar 400 juta barel untuk persiapan bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri. Kepala Divisi Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamina, Djaelani Sutomo mengatakan, dengan tambahan impor ini maka stok BBM selama bulan-bulan itu aman.“Masyarakat tidak perlu kuatir terjadi kekurangan pasokan,” kata Djaelani saat dihubungi Tempo, Jumat (15/9). Menurut dia, Pertamina tidak mengimpor solar karena stok masih aman. Pemakaian solar untuk pembangkit PLN pun menurun dan pasokan gas untuk pembangkit juga lancar. “Pemakaian solar industri justru akan turun sebab banyak industri libur,” paparnya. Sementara, kata dia, pemakaian premium dan solar untuk transportasi diperkirakan naik selama bulan Ramadhan sampai Lebaran. Pemakaian premium diperkirakan meningkat hingga 9 persen, sedangkan solar naik 8 persen. Dia melanjutkan, selama bulan Ramadhan sampai Lebaran itu juga, Pertamina akan mengadakan operasi pasar jika terjadi kenaikan harga minyak tanah. Stok nasional pada saat ini dinyatakan aman yaitu untuk 23 hari. Dengan perincian, stok premium 18 hari, minyak tanah 22 hari dan solar 24 hari. NIEKE

Berita terkait

Pertamina: Kenaikan Harga BBM Jangan Dikaitkan dengan Aplikasi MyPertamina

4 September 2022

Pertamina: Kenaikan Harga BBM Jangan Dikaitkan dengan Aplikasi MyPertamina

Kenaikan harga BBM tak menyurutkan rencana perseroan membatasi penyaluran Pertalite dan Solar agar tepat sasaran.

Baca Selengkapnya

Puasa, Pertamina Tambah Stok BBM di Kalimantan

11 Mei 2017

Puasa, Pertamina Tambah Stok BBM di Kalimantan

Pertamina Balikpapan akan menambah kuota BBM selama puasa sebesar 7 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Impor BBM Ditekan

5 Januari 2017

Jokowi Minta Impor BBM Ditekan

Presiden Joko Widodo mengingatkan separuh dari kebutuhan BBM dalam negeri dipenuhi dari impor.

Baca Selengkapnya

Pertamina dan AKR Jadi Penyalur BBM Tertentu 2017

25 November 2016

Pertamina dan AKR Jadi Penyalur BBM Tertentu 2017

Pemerintah menunjuk badan usaha penyalur bahan bakar minyak (BBM) tertentu dan penugasan 2017.

Baca Selengkapnya

Premium Belum Jadi Dihapus, Ini Sebabnya  

30 September 2016

Premium Belum Jadi Dihapus, Ini Sebabnya  

Pemerintah belum bisa mewujudkan rencana penghapusan bahan bakar minyak jenis Premium kendati masyarakat mulai beralih dari Premium.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang, Konsumsi BBM Pertamina Naik 10 Persen

6 Mei 2016

Libur Panjang, Konsumsi BBM Pertamina Naik 10 Persen

Pertamina memproyeksikan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) untuk transportasi mengalami kenaikan sekitar 10 persen saat libur panjang.

Baca Selengkapnya

Kementerian ESDM: Premium di Jakarta Bisa Dihapus  

3 Februari 2016

Kementerian ESDM: Premium di Jakarta Bisa Dihapus  

Pemerintah akan melihat aspek untung-rugi menghapus Premium.

Baca Selengkapnya

Ini Beda Premium, Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Plus

25 Juni 2015

Ini Beda Premium, Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Plus

Pertalite sudah disetujui DPR untuk dipasarkan.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Lebaran, Pertamina Tambah Impor Premium  

16 Juni 2015

Antisipasi Lebaran, Pertamina Tambah Impor Premium  

Dalam kondisi normal, konsumsi Premium rata-rata 76.258 kiloliter per hari.

Baca Selengkapnya

Pertamina Klaim Pertalite Lebih Ramah Lingkungan  

22 April 2015

Pertamina Klaim Pertalite Lebih Ramah Lingkungan  

Emisi karbon Pertalite di bawah Premium.

Baca Selengkapnya