Soal Freeport, Luhut: Kok Perpanjangan, Bangun Smelter Saja Belum!  

Reporter

Kamis, 19 November 2015 13:11 WIB

Luhut Binsar Pandjaitan memberikan kata sambutan, dalam acara sertijab Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan. Luhut menggantikan Menteri Tedjo yang sebelumnya menjabat sebagai Menko Polhukam. Jakarta, 13 Agustus 2015. TEMPO/ Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Pandjaitan mengatakan pemerintah belum memiliki pandangan soal pelepasan saham PT Freeport. “Sekarang yang mau didivestasi apa, sudah tertulis sekarang masih bermasalah, kita lihat saja nanti,” kata Luhut di kantornya, Kamis, 19 November 2015.

Luhut mengatakan harusnya pemerintah sudah memiliki 30 persen saham dari PT Freeport. Namun saat ini hanya sekitar 9,36 persen saja saham yang dimiliki pemerintah. Luhut menilai Freeport harus mengevaluasi kinerja dan kontrak setelah 2019 karena evaluasi dan negosiasi kontrak hanya bisa dilakukan dua tahun sebelum kontrak berakhir. “Kok minta perpanjangan, dia punya kewajiban pembayaran dividen, bangun smelter saja belum dilakukan,” kata dia.

SIMAK: Namanya di Transkrip, Luhut: Takkan Saya Lacurkan Profesionalisme Saya!

Dalam negosiasi kontrak Freeport, kata Luhut, harus menguntungkan untuk pemerintah Indonesia. Selain itu saham juga tidak boleh jatuh ke pihak mana pun sebelum kontrak Freeport berakhir. Sementara itu pengamat pertambangan, Simon Sembiring, berharap Freeport terbuka alasan mereka tidak membayar dividen kepada pemerintah Indonesia.

Freeport tercatat terakhir membagi dividen pada 2012. Juru bicara Freeport Indonesia, Riza Pratama, juga mengatakan belum menawarkan divestasi saham kepada pemerintah karena menunggu mekanisme aturan yang jelas.

Pada Maret 2014, Freeport tidak membayar dividen untuk 2013 karena kinerja perusahaan merosot dan komoditas tambang di pasar global melemah.

Simon mengatakan pemerintah harus mengawasi betul kinerja Freeport. Sehingga tidak bisa asal memutuskan apakah akan membayarkan dividen. Selain itu pemerintah jangan hanya menunggu melainkan menagih jatah dividen.

DANANG FIRMANTO

Berita terkait

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

3 hari lalu

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan proses perpanjangan izin Freeport, yang habis pada 2041, hampir selesai.

Baca Selengkapnya

Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

19 hari lalu

Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

Presiden Jokowi memerintahkan divestasi saham lanjutan PT Freeport Indonesia sehingga negara mempunyai saham 61 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

35 hari lalu

Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

Presiden Jokowi kembali mengingatkan bahwa Indonesia merupakan mayoritas pemegang saham PT Freeport.

Baca Selengkapnya

Saat Capres Ganjar Pranowo Sindir 3 Purnawirawan Jenderal yang Disebutnya Mencla-mencle

8 Februari 2024

Saat Capres Ganjar Pranowo Sindir 3 Purnawirawan Jenderal yang Disebutnya Mencla-mencle

Ganjar Pranowo bilang ada purnawirawan jenderal yang menyebut jangan memilih calon tertentu karena latar belakangnya tapi kini berbalik arah mendukung

Baca Selengkapnya

Freeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023

3 Desember 2023

Freeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023

Hingga November tahun ini, PT Freeport Indonesia telah memproduksi 1,6 miliar pon tembaga dan 1,9 juta ons emas .

Baca Selengkapnya

Freeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?

2 Desember 2023

Freeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?

Freeport menyiapkan dana sebesar 370 juta dolar AS untuk menutup tambang di Tembagapura.

Baca Selengkapnya

Sejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061

19 November 2023

Sejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061

Izin operasi tambang perusahaan Freeport Indonesia kembali diperpanjang hingga 2061. Begini awal mula konsesi tambang tembaga dan emas di Papua ini.

Baca Selengkapnya

Kemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini

6 Juli 2023

Kemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini

Kemendag buka suara soal perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga milik PT Freeport Indonesia.

Baca Selengkapnya

Perpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter

12 Juni 2023

Perpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter

Staf Khusus Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batu Bara, Irwandy Arif, membantah pemerintah tidak tegas dalam melarang ekspor tembaga.

Baca Selengkapnya

RI Minta Tambahan Saham 10 Persen, Begini Kata Luhut dan Bos Freeport

31 Mei 2023

RI Minta Tambahan Saham 10 Persen, Begini Kata Luhut dan Bos Freeport

Menko Luhut Binsar Pandjaitan dan Bos Freeport Indonesia Tony Wenas buka suara tentang tambahan kepemilikan saham 10 persen.

Baca Selengkapnya