Belum Jelas yang Akan Mengambilalih Kiani

Reporter

Editor

Rabu, 4 Januari 2006 12:30 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri, Ekoputro Adijayanto menyatakan, hingga saat ini Bank Mandiri belum memutuskan investor mana yang akan mengambil alih PT Kiani Kertas. Menurut Eko, saat ini pihak Bank Mandiri intensif melakukan pembicaraan dengan sejumlah investor. "Kami masih tahap negosiasi,"katanya.Kiani berutang kepada Bank Mandiri US$ 201 juta. "Yang jelas, kami tetap melihat investor yang mampu melunasi seluruh hutang Kiani,"kata Eko. Investor yang tengah digadang-gadang Putera Sampoerna. Bank Mandiri saat ini tengah mengkaji proposal penawaran pengambilalihan perusahaan kertas dan bubur kertas PT Kiani Kertas. Putera Sampoerna dinilai berpeluang besar dibanding pesaingnya dari Singapura, yakni konsorsium United Fiber System bersama Deutche Bank dan JP Morgan.Selain karena besarnya dana yang dimiliki oleh Putera, tapi juga karena Deutche Bank yang menjadi penasihat konsorsium tersebut, pekan lalu dikabarkan mengundurkan diri karena ditekan para aktivis lingkungan.Untuk pengambilalihan Kiani, Putera telah mengajukan penawaran sebesar US$ 370 juta atau sekitar Rp 3,7 triliun. Dari jumlah itu, sebanyak US$ 200 juta akan digunakan untuk mengambilalih 100 persen kepemilikan Prabowo di Kiani. Dan, sisanya sebanyak US$ 170 juta digunakan untuk membayar utang Kiani kepada Mandiri. Astri Wahyuni

Berita terkait

Livin Merchant Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

21 jam lalu

Livin Merchant Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

Digitalisasi menjadi salah satu langkah untuk memperluas akses masyarakat terhadap perbankan demi mencapai pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

2 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Yakin Suku Bunga Acuan Turun di Akhir Tahun

2 hari lalu

Bank Mandiri Yakin Suku Bunga Acuan Turun di Akhir Tahun

Bank Mandiri menilai suku bunga acuan berpotensi turun pada kuartal IV 2024.

Baca Selengkapnya

BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

8 hari lalu

BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

Bank Mandiri merespons soal kenaikan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI).

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

13 hari lalu

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin' Mandiri (JLM).

Baca Selengkapnya

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

13 hari lalu

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

Bank Mandiri memastikan kondisi likuiditasnya saat ini masih solid, meskipun terjadi fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

13 hari lalu

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Bank Mandiri menempati posisi pertama Top Companies 2024 di Indonesia versi LinkedIn.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

15 hari lalu

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

Bank Mandiri konsisten melengkapi dan mengadopsi berbagai elemen best practices dalam pengelolaan SDM

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Integrasikan Program Well-Being untuk Kesejahteraan Pegawai

16 hari lalu

Bank Mandiri Integrasikan Program Well-Being untuk Kesejahteraan Pegawai

Well-being dimaknai sebagai kesejahteraan insan grup BUMN yang menyeluruh.

Baca Selengkapnya

Kredit Macet Pinjol Meningkat di Masa Lebaran

20 hari lalu

Kredit Macet Pinjol Meningkat di Masa Lebaran

Turunnya pendapatan sebagian peminjam pinjol menaikkan risiko kredit macet di masa lebaran.

Baca Selengkapnya