Anggaran Gedung, Menkeu: Pemerintah Tak Berhak Larang DPR

Reporter

Senin, 2 November 2015 20:30 WIB

Kompleks Gedung MPR/DPR. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan pemerintah tak bisa melarang Dewan Perwakilan Rakyat menganggarkan pembangunan gedung. Alasannya, DPR bukan kementerian atau lembaga.

DPR, ucap Bambang, adalah lembaga tinggi negara. "Itu hak dari DPR, jadi soal keputusan mereka ya ditanyakan kepada mereka," ujarnya di kompleks Istana Kepresidenan, Senin, 2 November 2015.

Menurut Bambang, pemerintah hanya bisa mengusulkan pandangannya. Terkait dengan usul anggaran tersebut, pemerintah tak bisa melarang DPR menyertakannya dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2016.

Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta DPR bijaksana dengan tidak membangun gedung DPR dalam waktu dekat. Pelemahan ekonomi dan kebakaran hutan seharusnya membuat DPR menunda rencana pembangunan gedung. Presiden Joko Widodo juga enggan meneken prasasti pembangunan gedung parlemen pada Agustus lalu.

Dalam APBN 2016 yang diketok Jumat lalu, ada tambahan anggaran Rp 740 miliar yang dialokasikan untuk pembangunan gedung baru DPR.

Ketua Badan Anggaran Ahmadi Noor Supit menuturkan dimasukkannya anggaran pembangunan gedung baru DPR karena kebutuhan yang mendesak. Sebab, banyaknya jumlah orang yang hadir setiap hari ke DPR tidak sebanding dengan kapasitas gedung saat ini.

DPR berencana menata kompleks DPR yang terdiri atas tujuh proyek. Total anggarannya diperkirakan Rp 1,6 triliun. Proyek itu akan dikerjakan secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan.

TIKA PRIMANDARI




Berita terkait

Publik Menyoroti Beda Cara KPK Tangani untuk Dugaan Gratifikasi Kaesang dan Anak Rafael Alun

9 jam lalu

Publik Menyoroti Beda Cara KPK Tangani untuk Dugaan Gratifikasi Kaesang dan Anak Rafael Alun

KPK mendapat sorotan publik lantaran dinilai beda penanganan dalam kasus dugaan gratifikasi Kaesang dan anak Rafael Alun.

Baca Selengkapnya

Pemerintah dan DPR Sepakat Cukai Minuman Berpemanis Hanya 2,5 Persen, YLKI: Main-main

1 hari lalu

Pemerintah dan DPR Sepakat Cukai Minuman Berpemanis Hanya 2,5 Persen, YLKI: Main-main

Keputusan Kementerian Keuangan menerima usulan BAKN DPR RI soal tarif cukai minuman berpemanis 2,5 persen, dinilai YLKI hanya main-main.

Baca Selengkapnya

Golkar Yakini Penambahan Kementerian Tak akan Sebabkan Pembengkakan Anggaran

3 hari lalu

Golkar Yakini Penambahan Kementerian Tak akan Sebabkan Pembengkakan Anggaran

Dave Laksono, meyakini kemungkinan presiden menambah jumlah kementerian dengan adanya revisi UU Kementerian Negara, tidak akan membebani APBN

Baca Selengkapnya

Kabinet Gemuk Prabowo akan Berisi 44 Menteri, CELIOS: Beban Fiskal Sudah Sangat Berat

3 hari lalu

Kabinet Gemuk Prabowo akan Berisi 44 Menteri, CELIOS: Beban Fiskal Sudah Sangat Berat

CELIOS berpendapat penambahan kementerian di kabinet Prabowo Subianto akan memberatkan anggaran. Langkah tersebut justru dinilai bakal menghambat ambisi Prabowo mengerek pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Lemhanas Minta DPR Tambah Anggaran untuk Studi ke Eropa dalam APBN Perubahan 2025

3 hari lalu

Lemhanas Minta DPR Tambah Anggaran untuk Studi ke Eropa dalam APBN Perubahan 2025

Lemhanas berharap DPR menambah anggaran yang akan digunakan untuk membiayai studi strategis luar negeri ke sejumlah negara di Eropa

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UGM Soroti Pembangunan GIK UGM yang Belum Rampung

4 hari lalu

Mahasiswa UGM Soroti Pembangunan GIK UGM yang Belum Rampung

Pembangunan Gedung Gelanggang Inovasi dan Kreativitas atau GIK UGM proyek dengan dana APBN sampai sekarang belum rampung.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani dan Prabowo Pernah Beda Pendapat, Kini Bersama Membahas APBN

4 hari lalu

Sri Mulyani dan Prabowo Pernah Beda Pendapat, Kini Bersama Membahas APBN

Sri Mulyani dan Prabowo Subianto membahas APBN dan rencana program pemerintah. Mereka dulu pernah berbeda pendapat.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Pasar Encik Puan Perak Tanjung Pinang

6 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Pasar Encik Puan Perak Tanjung Pinang

Wapres Ma'ruf Amin menegaskan pentingnya pengelolaan dan pemeliharaan pasar serta infrastruktur jalan yang baik untuk mendukung perekonomian lokal.

Baca Selengkapnya

Breaking News: Obligor BLBI Marimutu Sinivasan Diduga Mau Kabur ke Malaysia, Ketahuan Imigrasi

8 hari lalu

Breaking News: Obligor BLBI Marimutu Sinivasan Diduga Mau Kabur ke Malaysia, Ketahuan Imigrasi

Obligor BLBI dan Bos Texmaco Group, Marimutu Sinivasan, sudah masuk daftar cekal

Baca Selengkapnya

Ekonom CORE Sebut Potensi Pendapatan dan Belanja Terdampak dari Tambahan APBN Kementerian

8 hari lalu

Ekonom CORE Sebut Potensi Pendapatan dan Belanja Terdampak dari Tambahan APBN Kementerian

Ekonom CORE Indonesia menanggapi perubahan atau persetujuan APBN 2025 yang dilakukan pemerintah.

Baca Selengkapnya