Selamatkan Budaya, Asosiasi Minta DPR Sahkan UU Museum

Reporter

Rabu, 21 Oktober 2015 17:35 WIB

Ilustrasi - Pengunjung Museum Nasional, Jakarta, Selasa, 22 September 2015. [TEMPO/Subekti; SB2015092276] KOMUNIKA ONLINE

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Asosiasi Museum Indonesia Putu Supadma Rudana mengatakan seluruh museum yang ada di Indonesia harus diberdayakan karena selama ini belum begitu diperhatikan.

Museum yang ada dan tersebar di Indonesia keberadaannya hanya tempat untuk menampung warisan budaya dan belum begitu diperhatikan pengelolaannya, kata Putu kepada wartawan usai menghadiri pameran senjata tradisional se-Sumatera di Museum Negeri Balaputra Dewa di Palembang, Rabu (21 Oktober 2015).

Lebih lanjut dia mengatakan, dengan kurangnya perhatian terhadap meseum itu maka sering terjadi warisan budaya dalam gedung hilang.

Ini diharapkan tidak terulang lagi bila perhatian terhadap museum lebih maksimal terutama mengenai anggaran pengelolaan tempat benda bersejarah tersebut, ujar dia.

Apalagi warisan budaya di Indonesia banyak dan beraneka ragam dan itu umumnya tersimpan dalam museum, ujar dia.

Bukan itu saja, lanjut dia, peninggalan sejarah berbagai daerah di Indonesia ada yang berada di museum luar negeri sehingga keberadaan tempat peninggal koleksi sejarah itu cukup penting.

Lebih lanjut, dia mengatakan, sehubungan itu pihaknya sekarang ini terus memperjuangkan undang-undang tentang museum sehingga Indonesia tidak tertinggal.

Ketua Komisi V DPRD Provinsi Sumsel Fahlevi Maizano mengatakan memang perlu anggaran yang lebih besar dalam mengelola museum di daerah termasuk Sumsel.

Bahkan, perlu perjuangan bersama supaya pengelolaan museum itu dianggarkan melalui dinas terkait, ujar dia.

Menurut dia, museum merupakan tempat menyimpan koleksi peninggalan sejarah sehingga keberadaannya harus lebih maksimal.

Apalagi koleksi peninggalan sejarah di daerah ini cukup banyak seperti senjata tradisional yang dimiliki daerah.

Sebagaimana Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumsel menggelar pameran senjata tradisional se-Sumatera dengan menampilkan 95 koleksi senjata dari berbagai provinsi.

Sementara Kepala Museum Negeri Balaputra Dewa Sumsel Thantoni EJ Permana mengatakan pameran ini bertujuan untuk memperkenalkan senjata tradisional yang ada di daerah.


ANTARA

Berita terkait

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

5 Desember 2022

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.

Baca Selengkapnya

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

7 Juli 2022

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

Pengumuman disampaikan pada 7 Juli 2022 melalui akun Instagram Kampus Mengajar.

Baca Selengkapnya

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

19 April 2022

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

MA menolak gugatan uji materiil terhadap Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi.

Baca Selengkapnya

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

17 Maret 2022

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

IPB University meraih nilai 94,41 dengan predikat sangat baik. Disusul oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan nilai 91,33 (sangat baik).

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

15 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

Pendaftaran program guru penggerak dibuka pada 14 Maret hingga 15 April 2022. Seleksi ini terbuka untuk guru TK, SD, SMA, SMK, dan SLB.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

10 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

Kementerian Pendidikan meminta agar rektor dan dosen SBM ITB berdialog mencari solusi. Kemendikbud meminta agar tak mengorbankan mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

4 Maret 2022

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

Kementerian Pendidikan yang dinaungi Nadiem Makarim membuka program praktik kerja lapangan dengan enam formasi seperti humas dan konten kreator.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan-INKA Targetkan 9 Bus Listrik Rampung untuk G20

2 Maret 2022

Kementerian Pendidikan-INKA Targetkan 9 Bus Listrik Rampung untuk G20

Kementerian Pendidikan dan PT INKA menargetkan pembuatan 9 bus listrik selesai dan dapat digunakan pada saat KTT G20 pada akhir 2022.

Baca Selengkapnya