Ekonomi Lesu, Jawa Barat Yakin Investasi Tetap Moncer

Reporter

Kamis, 8 Oktober 2015 04:05 WIB

ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Jawa Barat Dadang M. Masoem optimistis realisasi investasi tetap mencapai target pada tahun ini. “Target tahun 2015 itu sekitar Rp 95 triliun, di Semester 1 sudah di angka Rp 71 triliun,” kata dia di Bandung, Rabu, 7 Oktober 2015.

Serapan tenaga kerja dari realisasi investasi di Jawa Barat sudah menembus angka 200 ribu orang. “Itu data yang sudah masuk di Semester 1. Dibandingkan dengan semester yang sama tahun lalu ada peningkatan lima persen,” kata dia.

Menurut Dadang, pertumbuhan realisasi investasi di Jawa Barat diperkirakan mencapai 17 persen. Tahun lalu, pertumbuhan realisasi investasi di Jawa Barat naik 15 persen. “Kalau mengacu pertumbuhan nasional 17 persen, Jawa Barat gak jauh seperti itu,” kata dia.

Dadang mengklaim, pelambatan ekonomi belum berdampak pada pencapaian realisasi investasi di Jawa Barat. “Masih sesuai dengan target rencana. Malah melebihi,” kata dia. Target realisasi investasi tahun depan dipatok lebih tinggi lagi yakni Rp 107 triliun.

Menurut Dadang, di sektor padat karya juga masih ada yang melanjutkan rencana realisasi investasinya tahun ini. Dia mencontohkan, lima perusahaan asing yang bergerak di sektor padat karya seperit sepatu dan tekstil belum lama membuka pabriknya di Jawa Barat. “Di antaranya di Majalengka, Cianjur, serta Garut,” kata dia.

Dadang mengatakan, Presiden Joko Widodo meminta agar realisasi investasi diprioritaskan untuk sektor padat karya karena lebih banyak menyerap tenaga kerja. Dia optimistis, Jawa Barat masih menjadi daerah yang menarik untuk sektor usaha padat karya.

Kendati demikian, dia mengaku, investor asing masih ada yang mempertanyakan ketegasan pemerintah soal kebijakan pengupahan. “Harapan pengusaha seperti itu,” kata Dadang.

Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Jawa Barat mencatatkan realisasi investasi di Jawa Barat baik dari Penanaman Modal Asing (PMA) dan PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) yang terjaring lewat sistem pelayaan investasi elektronik menembus Rp 71,4 triliun. Jumlah proyeknya mencapai 18.774 proyek.

Realisasi investasi Semester I/2015 itu sudahmencapai 74,54 persen target investasi tahun ini. Realisasi investasi pada Semester1/2014 hanya mencatatkan Rp 53,7 triliun.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

15 jam lalu

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

19 jam lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

1 hari lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

1 hari lalu

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

1 hari lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

1 hari lalu

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

1 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

2 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

2 hari lalu

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

3 hari lalu

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

Bisnis dari Holywings Group tidak hanya mencakup beach club terbesar di dunia (Atlas) dan di Asia (H Club), tapi juga klub dan bar

Baca Selengkapnya