RI-Uruguay Tingkatkan Pasar Produk Unggulan Non-Migas

Reporter

Minggu, 23 Agustus 2015 22:00 WIB

Ilustrasi mata uang dolar AS. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri RI Retno L.P. Marsudi dan Menteri Luar Negeri Uruguay Rodolfo Nin Novoa menggelar pertemuan bilateral di Kosta Rika pada 21 Agustus, dimana kedua pihak sepakat untuk meningkatkan akses pasar bagi produk-produk unggulan Indonesia dan Uruguay.

Pertemuan itu dilakukan di sela-sela pertemuan para Menteri Luar Negeri Forum Kerjasama Asia Timur dan Amerika Latin (PTM-FEALAC) di San Jose, Kosta Rika pada 21 Agustus 2015, demikian menurut keterangan pers dari Kementerian Luar Negeri RI yang diterima di Jakarta, Minggu (23 Agustus 2015).

Kedua menlu sepakat untuk mendorong peningkatan kerja sama ekonomi, perdagangan, dan investasi antarkedua negara dalam upaya peningkatan hubungan bilateral.

Pada kesempatan itu, Menlu Retno mengatakan bahwa Uruguay adalah pasar potensial bagi produk-produk non-migas Indonesia.

Perdagangan bilateral Indonesia-Uruguay dalam lima tahun terakhir (2010-2014) menunjukkan trend peningkatan positif sebesar 14,64 persen. Total nilai perdagangan bilateral Indonesia dan Uruguay pada 2014 mencapai sebesar 80 juta dolar AS, yaitu meningkat 44,23 persen dari nilai perdagangan pada 2013.

Menurut Menlu Uruguay, Indonesia memang mitra dagang yang potensial di kawasan Asia.

"Indonesia merupakan mitra potensial Uruguay di kawasan Asia, sehingga peningkatan hubungan bilateral di berbagai bidang menjadi prioritas Uruguay," ujar Menlu Rodolfo Nin Novoa.

Selain membahas kerja sama perdagangan, Menlu RI mengusulkan agar kedua negara dapat memiliki "agreement on mandatory consular notification" untuk meningkatkan perlindungan terhadap warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Uruguay.

"Saat ini terdapat sekitar 450 WNI di Uruguay yang mayoritas bekerja sebagai ABK (Anak Buah Kapal)," ungkap Retno.

Dalam pertemuan bilateral itu, kedua menlu juga membahas tentang kerja sama pendidikan, olahraga dan budaya.

Di bidang olahraga, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Asosiasi Sepakbola Uruguay telah melakukan kerja sama melalui pelatihan bagi pesebakbola muda Indonesia pada 2013.

Selain bertemu dengan Menlu Uruguay, di sela-sela PTM ke-7 FEALAC itu, Menlu Retno juga bertemu dengan Menteri Luar Negeri Kosta Rika, El Salvador, dan Panama untuk membahas peningkatan kerja sama bilateral.


ANTARA

Berita terkait

Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

30 hari lalu

Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

Kedatangan Prabowo ke negara tirai bambu untuk memperkuat kerja sama antara dua negara.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Bilateral

30 November 2023

Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Bilateral

Hadiri Peringatan 50 Tahun Hubungan Diplomatik Korea-Indonesia, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Bilateral

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia-Thailand

27 November 2023

Bamsoet Dorong Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia-Thailand

Bertemu Duta Besar RI untuk Thailand, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia - Thailand

Baca Selengkapnya

Mendag Bahas Peningkatan Hubungan Ekonomi Bilateral Indonesia - Inggris

10 Maret 2023

Mendag Bahas Peningkatan Hubungan Ekonomi Bilateral Indonesia - Inggris

Indonesia dan Inggris telah memiliki forum Joint Economic and Trade Committee (JETCO)

Baca Selengkapnya

Jokowi Targetkan Nilai Perdagangan dengan Vietnam Capai US$ 15 Miliar

22 Desember 2022

Jokowi Targetkan Nilai Perdagangan dengan Vietnam Capai US$ 15 Miliar

Jokowi menyebut dalam pertemuan hari ini, dirinya telah menandatangani tiga MoU atau nota kesepahaman tentang kerja sama.

Baca Selengkapnya

PM Australia Tawarkan Bantuan Iklim ke Jokowi untuk Pererat Kerja Sama

6 Juni 2022

PM Australia Tawarkan Bantuan Iklim ke Jokowi untuk Pererat Kerja Sama

Kunjungan Anthony Albanese ke Indonesia menjadi pertemuan bilateral pertama bagi pemerintahan Australia yang baru.

Baca Selengkapnya

Bertemu Menlu Prancis, Jokowi Sampaikan 5 Pesan soal Hubungan Kedua Negara

24 November 2021

Bertemu Menlu Prancis, Jokowi Sampaikan 5 Pesan soal Hubungan Kedua Negara

Jokowi menyampaikan terima kasih atas dukungan vaksin Prancis ke Indonesia yang jumlah totalnya akan mencapai 4,8 juta dosis.

Baca Selengkapnya

Insiden Diplomat Nigeria, Kemenlu: Semoga Hubungan Bilatera Tetap Baik

11 Agustus 2021

Insiden Diplomat Nigeria, Kemenlu: Semoga Hubungan Bilatera Tetap Baik

Kementerian Luar Negeri menegaskan hubungan bilateral antara Indonesia dengan Nigeria telah berjalan baik.

Baca Selengkapnya

Semester 1 2021, AstraZeneca Raup USD 1,2 Miliar dari Penjualan Vaksin Covid-19

29 Juli 2021

Semester 1 2021, AstraZeneca Raup USD 1,2 Miliar dari Penjualan Vaksin Covid-19

Perusahaan farmasi multinasional AstraZeneca meraup pendapatan US$ 1,2 miliar dari penjualan vaksin Covid-19 sepanjang semester pertama 2021.

Baca Selengkapnya

Indonesia Usul Tingkatkan Kerja Sama Ketenagakerjaan dengan Singapura

22 Juni 2021

Indonesia Usul Tingkatkan Kerja Sama Ketenagakerjaan dengan Singapura

Peningkatan kerja sama tersebut antara lain meliputi permintaan bantuan tenaga ahli Singapura untuk pengembangan Innovation Center dan Talent Hub Kemnaker.

Baca Selengkapnya