Sempat Lumpuh 8 Jam, Terminal Kontainer JICT Kembali Normal

Reporter

Selasa, 28 Juli 2015 13:35 WIB

Puluhan truk peti kemas antre di gerbang Jakarta International Container Terminal (JICT), Tanjung Priok, Jakarta, 28 Juli 2015. Kegiatan distribusi barang dan peti kemas dari dan ke Pelabuhan Tanjung Priok lumpuh akibat aksi mogok nasional pekerja JICT. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Serikat Pekerja PT Jakarta International Container Terminal (JICT) mengakhiri aksi mogok kerja mereka setelah mencapai kesepakatan dengan PT Pelindo II dan PT JICT. Mediasi antara para pekerja, Pelindo II, dan PT JICT dijembatani Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian yang berlangsung hingga pukul dua belas siang.

"Kini surat itu telah dicabut. Mari kita kembali bekerja," kata Sekretaris Jenderal Serikat Pekerja PT JICT Firmansyah di kantor JICT, Selasa, 28 Juli 2015.

Sebelumnya, kegiatan operasional terminal itu terhenti sejak pukul 04.00 WIB lantaran matinya sistem operasi terminal. Pada pukul 09.00 terminal kembali beroperasi, tapi tidak ada aktivitas bongkar-muat karena adanya pemogokan kerja.

Aksi mogok kerja ini berawal dari keputusan manajemen PT JICT yang merumahkan dua karyawannya, Ikbal dan Hermanto Usman--dua manajer bagian teknologi informasi yang dipecat tanpa pemberitahuan. Kini PT JICT melalui dewan komisarisnya sepakat mencabut surat tersebut.

Para pekerja juga menuntut PT Pelindo II membatalkan perjanjian perpanjangan konsesi JICT terhadap Hutchison Port. Sebab, menurut mereka, aksi korporasi ini merupakan privatisasi dan berpotensi merugikan negara.

Kapolda Metro Jaya Jenderal Tito berjanji mengusut dugaan pelanggaran hukum dalam pemecatan oleh perusahaan itu ataupun demonstrasi oleh karyawan. "Proses keluarnya surat pencabutan PHK akan dikawal oleh Polres Jakarta Utara," kata Tito.

Sebelumnya, akibat pemogokan ini, sekitar 3.663 kontainer yang akan dibongkar-muat ke tiga kapal harus diungsikan ke lahan parkir pelabuhan. Pagi tadi, akibat menumpuknya kontainer, lalu lintas Jalan Yos Sudarso macet. Menurut otoritas pelabuhan, antrean kendaraan mengular hingga 5 kilometer.

ROBBY IRFANY

Berita terkait

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

6 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

6 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

7 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

13 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

13 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

13 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

13 hari lalu

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

13 hari lalu

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK

Baca Selengkapnya

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

42 hari lalu

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

Begini suasana di kawasan Gedung KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024

42 hari lalu

Profil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024

Din Syamsuddin menjadi salah satu tokoh penggerak aksi unjuk rasa menolak pemilu curang

Baca Selengkapnya