Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) di Istana Merdeka, Jakarta, 25 Juni 2015. Sekjen AMAN, Abdon Nababan menjelaskan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo membahas Nawacita. Tempo/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo menegaskan, pemerintah menginginkan kegiatan perekonomian rakyat berjalan untuk menjadi salah satu pilar penting dalam menyangga perekonomian nasional.
"Saat ini pemerintah terus-menerus berusaha untuk mengendalikan inflasi melalui operasi pasar, melalui pasar murah dan saat yang sama memacu laju kegiatan ekonomi rakyat di berbagai program bantuan usaha mikro kecil menengah, bantuan sosial maupubn PKBL BUMN. Prinsipnya kita ingin kegiatan ekonomi rakyat berjalan," kata Presiden saat membuka rapat terbatas membahas perkembangan usaha mikro, kecil dan menengah di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (7 Juli 2015).
Presiden mengatakan, untuk mendorong akselerasi usaha pada sektor ini, pemerintah harus memastikan efektifnya sarana-sarana pendukungnya.
"Para menteri, saya minta segera proses validasi, cepat koordinasi dengan BPS, baik bantuan dan jaminan sosial direalisasikan dan tepat sasaran. Saya ingin percepatan realisasi program bantuan untuk rakyat," kata dia.
Dia menambahkan, "sebab itu penyaluran semua program realisasikan, identifikasi mana yang darurat dan cepat, terutama sektor produktif."
Hadir dalam rapat kabinet Mendagri Tjahjo Kumolo, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Koperasi dan UKM Puspa Yoga, dan sejumlah pejabat lainnya.
Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas
10 hari lalu
Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.
Target Pertumbuhan Ekonomi Tinggi Para Capres Dinilai Percuma Jika Andalkan Pertambangan
19 Desember 2023
Target Pertumbuhan Ekonomi Tinggi Para Capres Dinilai Percuma Jika Andalkan Pertambangan
Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan target pertumbuhan ekonomi para kandidat capres dan cawapres Pemilu 2024 cenderung tinggi.
CORE Proyeksikan Krisis Properti di Cina Diprediksi Berdampak Jangka Panjang ke RI
12 Desember 2023
CORE Proyeksikan Krisis Properti di Cina Diprediksi Berdampak Jangka Panjang ke RI
Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal, mengatakan krisis sektor properti di Cina sangat berpengaruh pada perekonomian Indonesia, terutama pada kinerja ekspor.