Jawa Tengah Sediakan Kredit Rp 229 Miliar untuk UMKM  

Reporter

Minggu, 7 Juni 2015 13:33 WIB

Seorang pengunjung memilih kain batik Lasem, pada Finance & UMKM Expo di Semarang, Jateng, Jumat (25/5). ANTARA/R. Rekotomo

TEMPO.CO, Semarang - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui PT Penjamin Kredit Daerah (Jamkrida) bersama Bank Jateng akan mengelontorkan kredit usaha mikro, kecil, dan menengah senilai Rp 229 miliar.

Direktur Utama PT Jamkrida Jawa Tengah M. Nazir Siregar menyatakan anggaran itu bakal dikucurkan ke sekitar 15 ribu UMKM, dengan nominal sekitar Rp 15 juta per UMKM. Jumlah UMKM yang mendapatkan peluang kucuran kredit masih terbilang sedikit. “UMKM di Jawa Tengah sebanyak 3,6 juta,” kata Nazir, Ahad, 7 Juni 2015.

Pekan lalu, antara PT Jamkrida, Bang Jateng, dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) untuk melancarkan program pengucuran kredit tersebut. MoU itu diberi nama Perjanjian Kerja Sama Kredit Produktif.

Nazir mengakui, UMKM yang dijamin kredit itu masih terbilang sedikit. Jamkrida berharap jumlah UMKM yang dapat mengakses kredit pada 2016 bisa lebih banyak. Dengan adanya kerja sama dengan Bank Jateng itu, ujar Nazir, penjaminan kredit yang akan diberikan kepada UMKM bisa lebih besar dan kapasitasnya bisa bertambah. “Tentu nanti sesuai dengan penambahan modal dan pendapatan,” tuturnya.

Dirut PT Bank Jateng Supriyatno menyatakan UMKM menjadi sektor yang selalu bergairah dengan apa pun situasi perekonomian. Beberapa kali terjadi krisis ekonomi, tapi faktanya UMKM mampu eksis. “Tingkat non-performing loan (NPL) para UMKM itu rendah,” katanya. NPL adalah tingkat ketidakpatuhan pembayaran kredit.

Rasio NPL nasabah UMKM, ujar dia, hanya sekitar 0,9 persen. Karena itu, dia mendorong untuk mencari nasabah UMKM yang belum bankable tapi sudah visible. Sesuai dengan data Bank Jateng, para pelaku UMKM merupakan nasabah yang setia dan tepat waktu dalam pembayaran kredit.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo optimistis stimulus berupa jaminan kredit produktif itu mampu mendorong geliat UMKM. “Ini bisa berdampak memacu perekonomian lokal dan regional,” tuturnya.

ROFIUDDIN

Berita terkait

Jokowi Puji 'Mama Muda' di Forum Ekonomi: Saya Senang

7 Maret 2024

Jokowi Puji 'Mama Muda' di Forum Ekonomi: Saya Senang

Presiden Joko Widodo memuji perkembangan sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah di tanah air.

Baca Selengkapnya

Amartha dan Unilever Indonesia Sinergikan Jejaring Usaha Mikro Perempuan

27 Februari 2024

Amartha dan Unilever Indonesia Sinergikan Jejaring Usaha Mikro Perempuan

Amartha dan Unilever Indonesia kolaborasikan jejaring usaha mikro Perempuan dengan jejaring bank sampah berbasis komunitas untuk kelola sampah plastik secara produktif dan ekonomis.

Baca Selengkapnya

Jenis dan Contoh UMKM di Indonesia yang Banyak Diminati

3 Februari 2024

Jenis dan Contoh UMKM di Indonesia yang Banyak Diminati

Keberadaan UMKM di Indonesia kian meningkat karena memiliki daya tarik tersendiri. Pahami jenis dan contoh UMKM di Indonesia yang banyak diminati.

Baca Selengkapnya

Terbitkan 7,1 Juta Nomor Induk Berusaha Via OSS, BKPM: Didominasi Usaha Mikro Kecil

31 Desember 2023

Terbitkan 7,1 Juta Nomor Induk Berusaha Via OSS, BKPM: Didominasi Usaha Mikro Kecil

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) telah menerbitkan sebanyak 7.146.105 nomor induk berusaha (NIB).

Baca Selengkapnya

Lampaui Target, BRI Catat Business Matching Rp 1,26 T Lewat UMKM Expo

10 Desember 2023

Lampaui Target, BRI Catat Business Matching Rp 1,26 T Lewat UMKM Expo

BRI mencatat business matching antara UMKM dengan pembeli di luar negeri melalui UMKM EXPO(RT) Brilianpreneur 2023 mencapai Rp 1,26 triliun.

Baca Selengkapnya

Keberhasilan Kupedes BRI terhadap Pelaku Usaha Mikro di Indonesia

15 November 2023

Keberhasilan Kupedes BRI terhadap Pelaku Usaha Mikro di Indonesia

Terus tumbuh kuat, kinerja kredit segmen mikro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI tercatat semakin baik pascapandemi.

Baca Selengkapnya

Undang-Undang Cipta Kerja Bentuk Keberpihakan Pemerintah kepada Usaha Mikro Kecil

2 Oktober 2023

Undang-Undang Cipta Kerja Bentuk Keberpihakan Pemerintah kepada Usaha Mikro Kecil

Undang-Undang Cipta Kerja Bentuk Keberpihakan Pemerintah kepada Usaha Mikro Kecil

Baca Selengkapnya

Hari UMKM Nasional, BRI Tegaskan Komitmen Dukung Pembiayaan Mikro

12 Agustus 2023

Hari UMKM Nasional, BRI Tegaskan Komitmen Dukung Pembiayaan Mikro

BRI optimistis segmen mikro dapat berkontribusi sebesar 45 persen dari total portofolio pembiayaan.

Baca Selengkapnya

Pemasaran Produk UMKM, Dosen ITB: Media Sosial untuk Menyasar Target Pasar

2 Agustus 2023

Pemasaran Produk UMKM, Dosen ITB: Media Sosial untuk Menyasar Target Pasar

Pemasaran UMKM di media sosial membutuhkan kata kunci pesan untuk menyasar target pasar

Baca Selengkapnya

Riset Prediksi Kebutuhan Pembiayaan UMKM Rp 4.300 T pada 2026

14 Juli 2023

Riset Prediksi Kebutuhan Pembiayaan UMKM Rp 4.300 T pada 2026

Riset yang dilakukan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) bersama Ernst & Young Indonesia menemukan kebutuhan pembiayaan usaha mikro, kecil dan menengah alias UMKM yang mencapai ribuan triliun pada 2026.

Baca Selengkapnya