TEMPO.CO, Jakarta -Tempo Institute, lembaga nirlaba Grup Tempo Media, memberikan beasiswa terbatas mengikuti salah satu program pelatihan Tempo Institute. Direktur Tempo Institute Mardiyah Chamim mengatakan kesempatan ini ditujukan bagi mahasiswa, jurnalis muda, aktivis, peneliti, atau penggerak masyarakat di seluruh Indonesia.
“Beasiswa untuk mereka yang memiliki keinginan belajar dan motivasi kuat menjadi penulis yang baik,” kata Mardiyah. Peserta yang dinilai bagus selama pelatihan juga akan mendapatkan kesempatan mengikuti magang kerja di Tempo.
Beberapa program pelatihan di Tempo Institute antara lain; Kursus Jurnalistik Intensif, Klinik Menulis Laporan Efektif, Klinik Menulis Opini, Klinik Menulis Fiksi Bersama Leila S. Chudori, Klinik Menulis Feature, dan Workshop How to Work With Media. Beasiswa tidak berlaku untuk Workshop How to Work With Media. Informasi menu pelatihan bisa dilihat di http://tempo-institute.org/category/workshop-menulis/
Untuk bisa mendapatkan beasiswa pelatihan-pelatihan di Tempo Institute, calon peserta disyaratkan mengajukan proposal daftar riwayat hidup dan identitas diri. Proposal mendapatkan beasiswa Tempo ditulis singkat maksimal dua halaman kertas ukuran kwarto (A4) berisi tentang: motivasi mengikuti pelatihan, alasan mengapa Anda perlu/penting mengikuti pelatihan, dan kesulitan pendanaan dan subsidi yang diharapkan (tiket pesawat atau kereta/penginapan/biaya pelatihan).
“Proposal dan kelengkapannya ditunggu paling lambat 6 Maret 2015 pukul 24.00,” kata Mardiyah. Informasi lebih lanjut hubungi Mitha 0857 2938 4699 atau telp 021-3916160 ext.107.
Tempo Institute adalah organisasi nirlaba, independen, yang didirikan sejak tahun 2003 dan bernaung di bawah payung organisasi Yayasan 21 Juni 1994, pemegang saham PT Tempo Inti Media Tbk. Bidang kegiatannya adalah pengembangan kapasitas sumber daya manusia dalam bidang penulisan, jurnalis.
AGUSSUP
Berita terkait
Dewan Pers Tak Masukkan Perusahaan Pers dalam Komite Publisher Rights, Ini Alasannya
53 hari lalu
Komite Publisher Rights bertugas menyelesaikan sengketa antara perusahaan pers dan perusahaan platform digital.
Baca SelengkapnyaDewan Pers Bentuk Tim Seleksi Komite Publisher Rights
53 hari lalu
Ninik mengatakan, Komite Publisher Rights penting untuk menjaga dan meningkatkan kualitas jurnalistik.
Baca SelengkapnyaEkonom Sebut Penerapan Perpres Publisher Rights Harus dengan Prinsip Keadilan
23 Februari 2024
Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda mengatakan Perpres Publisher Rights mesti diterapkan dengan prinsip keadilan.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken Perpres Publisher Rights, Atur Kerja Sama Lisensi hingga Bagi Hasil Platform Digital dengan Perusahaan Pers
23 Februari 2024
Pemerintah bakal mengatur hubungan kerja sama platform digital dengan perusahaan pers setelah Presiden Jokowi meneken Perpres Publisher Rights.
Baca SelengkapnyaPerpres Publisher Rights Disahkan, Meta Yakin Tak Wajib Bayar Konten Berita ke Perusahaan Media
22 Februari 2024
Meta menanggapi Perpres Nomor 32 Tahun 2024 tentang Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas.
Baca SelengkapnyaJokowi Sahkan Perpres Publisher Rights, Bisa Pengaruhi Kebebasan Pers?
22 Februari 2024
Jokowi teken Perpres No. 32 tahun 2024 mengatur Platform Digital dalam mendukung industri jurnalisme berkualitas. Apakah mempengaruhi kebebasan pers?
Baca SelengkapnyaAMSI Optimistis Perpres Publisher Rights Dorong Ekosistem Bisnis Media Jadi Lebih Baik
21 Februari 2024
Perpres Publisher Rights dinilai membuka ruang bagi model bisnis baru di luar model bisnis yang mengandalkan impresi atau pencapaian traffic.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken Perpres Publisher Rights, Apa Artinya bagi Perusahaan Pers Indonesia?
21 Februari 2024
AMSI optimistis Perpres Publisher Rights akan membuka jalan bagi negosiasi bisnis yang setara antara platform digital dan penerbit media digital.
Baca SelengkapnyaMedia Asing Soroti Perpres Publisher Rights yang Diteken Jokowi
21 Februari 2024
Jokowi mengatakan semangat awal dari Peraturan Presiden tentang Publisher Rights adalah ingin membentuk jurnalisme berkualitas.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken Perpres Publisher Rights, Begini Respons Google
21 Februari 2024
Google buka suara soal pengesahan Perpres Publisher Rights oleh Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya