Bank DKI di Balikpapan, Ahok: Tidak Rebut Nasabah  

Jumat, 6 Februari 2015 14:51 WIB

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membuka apel besar Komitmen Aplikasi Deklarasi Sekolah Bersih, Damai dan Anti Korupsi se-Jakarta di Taman Monumen Nasional (Monas), Jakarta, 30 Desember 2014. Acara ini untuk menjadikan guru-guru teladan yang baik bagi siswanya. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Balikpapan - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meresmikan kantor cabang Bank DKI Jakarta di Balikpapan, Kalimantan Timur, hari ini. Peresmian ini menandai ekspansi Bank DKI Jakarta di Pulau Kalimantan.

“Kami datang bukan untuk merebut nasabah, tapi untuk semakin menumbuhkan perekonomian di daerah,” kata Ahok dalam sambutannya, Jumat, 6 Februari 2015.

Peresmian kantor Bank DKI tersebut dihadiri para pejabat Kaltim dan Balikpapan. Wakil Gubernur Kalimantan Timur Mukmin Faisyal dan Wali Kota Balikpapan Rizal Effendy secara langsung menemani Ahok selama proses peresmian Bank DKI Jakarta.

Ahok tiba di kantor Bank DKI Jakarta cabang Balikpapan tepat pukul 09.00 Wita bersama pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, salah satunya Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo. Dia langsung memasuki ruang peresmian Bank DKI Jakarta yang terletak di Jalan Sudirman, Balikpapan.

Ahok menuturkan ada tujuh kota besar di Indonesia yang menjadi bidikan Bank DKI Jakarta, yaitu Makassar, Bandung, Solo, Pekanbaru, Surabaya, Palembang, dan Balikpapan. Kota-kota ini dipilih karena memiliki pertumbuhan perekonomian lebih tinggi dibanding kota lain di Indonesia.

Direktur Utama Bank DKI Eko Budiwiyono mengatakan pihaknya nanti akan berfokus pada sektor ekonomi UMKM--sektor andalan perbankan saat ini. Spesialisasi ini yang sudah menjadi andalan Bank DKI Jakarta pada nasabahnya.

Namun demikian, Eko juga memastikan layanan nasabah korporasi, kredit konsumtif, investasi, dan perumahan jadi penawaran Bank DKI Jakarta. Dia mengaku siap bekerja sama dengan pemerintah daerah, seperti halnya selama ini yang dilakukan Bank Kaltim. “Kami siap menjadi anak kedua Pemprov Kaltim, seperti halnya Bank Kaltim yang jadi anak pertama,” ujarnya.

S.G. WIBISONO



Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

5 jam lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

9 jam lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

3 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

4 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

7 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

9 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

13 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

22 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ini Syarat Tukar Uang Baru untuk Lebaran 2024 di Bank DKI dan Muamalat, Terakhir Besok

29 hari lalu

Ini Syarat Tukar Uang Baru untuk Lebaran 2024 di Bank DKI dan Muamalat, Terakhir Besok

Nasabah juga dapat menukar uang baru layak edar untuk memenuhi kebutuhan saat momen Lebaran 2024 Bank DKI dan Bank Muamalat. Ini syaratnya.

Baca Selengkapnya

Nasabah Bank DKI Kini Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

32 hari lalu

Nasabah Bank DKI Kini Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Bank DKI telah bekerjasama dengan BRI agar dapat melakukan tarik tunai tanpa kartu di ATM BRI seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya