Puncak Produksi Blok Cepu September 2015  

Reporter

Editor

Harun Mahbub

Sabtu, 6 Desember 2014 05:30 WIB

Petani di kawasan pemboran Gas Baru Blok Gundih di Kedungtuban Cepu Blora, Jawa Tengah, Selasa (13/4). Proyek Pengembangan Gas Jawa (PPGJ) Pertamina EP pada tahun 2013 akan mengalirkan gas sebesar 50 Juta Standar Kaki Kubik Perhari selama 12 tahun. TEMPO/Dinul Mubarok

TEMPO.CO, Bojonegoro - Kepala Unit Percepatan Proyek Banyu Urip Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) di Bojonegoro Julius Wiratno mengatakan puncak produksi minyak di Blok Cepu sebesar 165 ribu barel/hari akan terealisasi pada September 2015. Persiapan kini tengah dimatangkan, terutama dalam fasilitas inftastruktur. (Baca: Bojonegoro Akan Bangun Bandar Udara Tahun Ini)

Menurut Julius, jika produksi puncak minyak sebanyak 165 ribu barel per hari dimulai September 2015, maka bisa bertahan setidaknya tiga tahun dengan jumlah yang sama. Selanjutnya, produksi akan pelan-pelan turun dengan grafik yang teratur.

Dari produksi puncak September 2015, maka pada tahun 2035, produksi minyak berada di level 50 ribu barel per hari. "Jadi, grafik itu sudah kami perkirakan," ujarnya kepada Tempo di acara kunjungan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Stasiun Bojonegoro, Jumat, 5 Desember 2014. Saat ini produksi minyak di Blok Cepu sebanyak 40 ribu barel per hari. (Baca: Mobil Cepu Temukan Sumur Minyak Baru)

Sementara itu, Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi mengatakan proyek minyak dan gas bumi Banyu Urip, Blok Cepu, awal Desember 2014 ini mencapai 92,5 persen. Fasilitas pipa darat dan laut, menara tambat, serta kapal alir muat terapung, telah selesai terpasang dan saat ini dalam tahap akhir commissioning.

Pengembangan lapangan (plan of development/PoD), investasi Proyek Banyu Urip mencapai lebih dari US$ 2,525 miliar. Untuk pembangunan fasilitas produksi sebesar US$ 2,188 miliar dan pengeboran sumur sebanyak US$ 337 juta.

Kontrak kerja sama Blok Cepu ditandatangani pada 17 September 2005 dengan EMCL sebagai operator. EMCL adalah anak perusahaan dari Exxon Mobil Corporation, memegang 45 persen saham partisipasi, PT. Pertamina EP Cepu yang memegang 45 persen saham dan Badan Kerja Sama PI Blok Cepu (BKS) dengan 10 persen saham. Rencana pengembangan lapangan disetujui Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral pada 15 Juli 2006. Cadangan minyak di Lapangan Banyu Urip diperkirakan sebesar 450 juta barel.

SUJATMIKO

Topik Terhangat:
Golkar Pecah | Wakil Ahok | Interpelasi Jokowi | Susi Pudjiastuti

Berita terpopuler lainnya:
SBY Serukan Merapat ke PDIP
Polisi Tak Sengaja Temukan Video Sadis Pembunuhan
Kenapa PSK Maroko di Puncak Ogah Layani Pria Lokal?

Berita terkait

Soal Cepu di Kasus Teddy Minahasa: Muasal Istilah Bahasa Gaul Cepu

23 Februari 2023

Soal Cepu di Kasus Teddy Minahasa: Muasal Istilah Bahasa Gaul Cepu

Dalam dakwaan Inspektur Jenderal Teddy Minahasa Putra, kontak Linda disimpan dengan nama Anita Cepu.

Baca Selengkapnya

Sisa Cadangan Minyak RI Tak Sampai 10 Tahun, Ini Rencana Menteri ESDM

10 Februari 2023

Sisa Cadangan Minyak RI Tak Sampai 10 Tahun, Ini Rencana Menteri ESDM

Menurut Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menyebut cadangan minyak Indonesia saat ini diperkirakan hanya mampu bertahan sekitar 9 hingga 10 tahun.

Baca Selengkapnya

Bandara Ngloram, Bandara Mungil yang Beroperasi Lagi Setelah Setop Akibat Pandemi

30 Januari 2023

Bandara Ngloram, Bandara Mungil yang Beroperasi Lagi Setelah Setop Akibat Pandemi

Bandara Ngloram sempat berhenti beroperasi akibat pandemi Covid-19 dan mulai beroperasi kembali pada 27 Januari kemarin.

Baca Selengkapnya

Jawab Jubir PKS soal Perbandingan Kinerja Kepala Daerah, Hasto: Biar Data yang Berbicara

18 September 2022

Jawab Jubir PKS soal Perbandingan Kinerja Kepala Daerah, Hasto: Biar Data yang Berbicara

Hasto siap adu prestasi kepala daerah PDIP dengan PKS. Ia juga menyinggung soal pemberian Blok Cepu era SBY yang didukung PKS kepada ExxonMobil.

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo: Bandra Ngloram Sukses, Selanjutnya Bandara Karimunjawa

20 Desember 2021

Ganjar Pranowo: Bandra Ngloram Sukses, Selanjutnya Bandara Karimunjawa

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan Bandara Karimunjawa diperkirakan rampung pada tahun depan.

Baca Selengkapnya

Kisah Bisnis Surya Paloh dan Sonangol, Bermula dari Salon Cukur Rambut

11 Agustus 2021

Kisah Bisnis Surya Paloh dan Sonangol, Bermula dari Salon Cukur Rambut

Hubungan bisnis Media Group dan Sonangol berawal dari pertemanan para petingginya. Begini cerita awal mulanya.

Baca Selengkapnya

Produksi Kumulatif ExxonMobil di Blok Cepu Capai 357 Juta Barel

26 Desember 2019

Produksi Kumulatif ExxonMobil di Blok Cepu Capai 357 Juta Barel

Capaian ini telah mengakselerasi pendapatan untuk Pemerintah Indonesia dan para mitra di area Blok Cepu di Kabupaten Bojonegoro.

Baca Selengkapnya

Jawa Timur Siaga Satu, Pengamanan Blok Cepu Ditingkatkan

23 Mei 2019

Jawa Timur Siaga Satu, Pengamanan Blok Cepu Ditingkatkan

Polres Bojonegoro meningkatkan pengamanan area Blok Cepu menyusul status Siaga I yang ditetapkan oleh Polda Jatim.

Baca Selengkapnya

Mudik 2019, Pelebaran Jalan di Area Blok Cepu Disetop H-7

14 Mei 2019

Mudik 2019, Pelebaran Jalan di Area Blok Cepu Disetop H-7

Mengantisipasi kemacetan arus mudik 2019, pelebaran jalan nasional di jalur tengah penghubung Bojonegoro-Cepu-Blora akan diberhentikan sementara.

Baca Selengkapnya

Produksi ExxonMobil di Blok Cepu Melebihi Perkiraan Semula

13 Desember 2017

Produksi ExxonMobil di Blok Cepu Melebihi Perkiraan Semula

Produksi minyak mentah ExxonMobil Cepu Limited di sumur Banyu Urip, Kabupaten Bojonegoro, melebihi perkiraan semula.

Baca Selengkapnya