Kenaikan Harga BBM, dari Suharto hingga SBY  

Reporter

Selasa, 18 November 2014 05:01 WIB

Warga mengantri untuk membeli bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Hayam Muruk, Jakarta Barat, (21/6). Jelang kenaikan harga BBM subsidi warga rela mengantri untuk mengisi penuh tangki bahan bakarnya. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO , Jakarta - Pemerintah kembali akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dengan alasan memangkas subsidi yang selama ini memberatkan anggaran. Bagi Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, mungkin ini adalah kebijakan pertama mereka yang bakal menuai reaksi keras dari masyarakat. (Baca: JK: Kenaikan Harga BBM Tinggal Tunggu Pengumuman)

Ditemui di kantornya, Senin, 17 November 2014, Kalla mengatakan, kenaikan harga BBM tinggal menunggu pengumuman saja. Dia tidak menjelaskan waktu pengumuman tersebut. Yang jelas, Kalla sebelumnya mengatakan harga BBM akan naik setelah Presiden Jokowi pulang dari lawatannya ke luar negeri. "Tinggal menunggu hasil perhitungan nilai kenaikannya selesai," kata dia.

Mesti diakui, pengumuman kenaikan harga BBM selalu menjadi batu ujian bagi pemerintah. Sebab, banyak masyarakat yang menilai kebijakan ini tidak menguntungkan karena menimbulkan efek berganda, misalnya mengerek harga-harga barang secara signifikan. Sejak 1993 pemerintah sudah 12 kali menaikkan harga BBM dan hasilnya angka inflasi terus terkerek. Berikut ini catatan Tempo tentang kenaikan harga BBM, dari orde baru hinga saat ini. (Baca: K: Kenaikan Harga BBM Tinggal Tunggu Pengumuman).

1. Periode Presiden Suharto

8 Januari 1993,
harga premium naik dari Rp550 menjadi Rp700 per liter.

5 Mei 1998
Premium: Rp700 menjadi Rp1.200
Solar: Rp380 menjadi Rp600
Minyak tanah: Rp280 menjadi Rp350

2. Periode Presiden Abdurrahman Wahid

1 Oktober 2000
Premium : Rp1.000 menjadi Rp 1.150
Solar : Rp550 menjadi Rp600
Minyak tanah : Rp280 menjadi Rp350

16 Juni 2001
Premium : Rp1.150 menjadi Rp1.450
Solar : Rp600 menjadi Rp900
Minyak tanah : Rp350 menjadi Rp400

3. Periode Presiden Megawati

1 Maret 2002
Premium : Rp1.450 menjadi Rp1.550
Solar : Rp900 menjadi Rp1.150
Minyak tanah : Rp400

1 April 2002

Premium : Rp1.550 menjadi Rp1.600
Solar : Rp1.150 menjadi Rp1.240
Minyak tanah : Rp1.270 menjadi Rp1.310

3 Mei 2002

Premium : Rp1.600 menjadi Rp1.750
Solar : Rp1.240 menjadi Rp1.390
Minyak tanah : Rp1.310 menjadi Rp1.410

1 Januari 2003

Premium : Rp1.750 menjadi Rp1.810
Solar : Rp1.390 menjadi Rp1.890
Minyak tanah : Rp1.410

4. Periode Presiden Susilo Bambang Yudhoyono

1 Maret 2005

Premium : Rp1.810 menjadi Rp2.400
Solar : Rp1.890 menjadi Rp2.100
Minyak tanah : Rp700

1 Oktober 2005

Premium : Rp2.400 menjadi Rp4.500
Solar : Rp2.100 menjadi Rp4.300
Minyak tanah : Rp700 menjadi Rp2.000

23 Mei 2008

Premium : Rp4.500 menjadi Rp6.000
Solar : Rp4.300 menjadi Rp5.500
Minyak tanah : Rp2.000 menjadi Rp2.500

21 Juli 2013

Premium : Rp6.000 menjadi Rp6.500

FERY FIRMANSYAH | EVAN KOESOEMA

Berita Terpopuler
Kata Romo Benny Soal Muslim AS yang Salat di Katedral
SBY Minta Kader Demokrat Loyal ke Jokowi
Pertama Kali, Muslim Amerika Jumatan di Katedral

Berita terkait

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Masuknya di Indonesia

5 menit lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Masuknya di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

5 menit lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

2 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

3 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

3 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

4 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

4 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

5 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

5 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

6 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya