Efek Jokowi Berakhir, Indeks Saham Jeblok  

Selasa, 21 Oktober 2014 12:26 WIB

Seorang karyawan memantau pergerakan saham pada sebuah tablet di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 20 Oktober 2014. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Analis PT Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Joe, mengatakan efek pelantikan Joko Widodo sudah berakhir. Pasar kini kembali rasional untuk membaca sentimen-sentimen baru serta memainkan pola trading jangka pendek. "Seperti pengalaman sebelumnya, efek sentimen politik biasanya hanya bertahan dua hari," katanya kepada Tempo, Selasa, 21 Oktober 2014.

Pada perdagangan sesi pertama, indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia turun 18,87 poin (0,37 persen) ke level 5.021,66. Volume transaksi saham mencapai 2,3 miliar lembar dengan nilai Rp 2,4 triliun. (Baca: Tunggu Kabinet, Saham Blue Chip Bakal Terkoreksi).

Saham yang menggerakkan indeks sehari sebelumnya, seperti Bank BRI, Astra International, Bank BRI, dan Telkom, terkena aksi profit taking hari ini. Meski begitu, investor asing masih mencatat pembelian bersih Rp 60 miliar.

Kiswoyo memperkirakan sentimen politik akan kembali datang ke pasar saham setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan susunan kabinetnya. Itu pun dengan catatan bursa regional mendukung. "Selanjutnya, pasar akan menunggu janji Jokowi menaikkan harga BBM (bahan bakar minyak) pada November." (Baca: Pelantikan Jokowi Gairahkan Bursa Saham)

Bursa Asia cenderung melemah merespons data pertumbuhan GDP Cina kuartal ketiga yang melambat ke level 7,3 persen daripada sebelumnya 7,5 persen. Indeks Nikkei 225 merosot 1,28 persen, indeks Hang Seng turun 0,25 persen, bursa Cina terkoreksi 0,27 persen, dan indeks Korea melemah 0,78 persen.

M. AZHAR

Berita Terpopuler
Surat Terbuka Anas Urbaningrum untuk Jokowi
Pelantikan Presiden: SBY Menangis, Jokowi Kaku
Misteri Amien Rais yang Absen di Pelantikan Jokowi




Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

3 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

6 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

7 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

7 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

8 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

10 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

13 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

14 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

14 hari lalu

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.

Baca Selengkapnya